KEKUATAN (S) KELEMAHAN (W)

- Indikator PDRB yang - Indikator PDRB yang kurang

berpotensi antara lain berpotensi antara lain :
FAKTOR INTERNAL :  Sektor pertambangan
 Sektor dan penggalian.
perdagangan  Pengadaan air,
dengan jalan. pengelolaan sampah
 Sektor pertanian, dan daur ulang.
kehutanan, dan  Pengadaan listrik dan
perikanan dengan gas.
jembatan.  Indutsri pengolaan.
 Sektor Pertanian,  Kontruksi.
kehutanan, dan  Transportasi dan
perikanan dengan perdagangan.
irigasi.  Penyediaan akomodasi
 Informasi dan dan makan minum.
komunikasi  Jasa perusahaan.
dengan jembatan.  Administrasi
 Jasa keuangan pemerintahan,
dan asuransi pertahanan, dan
dengan jembatan. jaminan sosial wajib.
 Real estate  Jasa pendidikan.
dengan jembatan.  Jasa kesehatan dan
 Real state dengan kegiatan sosial.
irigasi.  Jasa lainnya.
- Indikator Infrastruktur - Setiap indikator yang
yang berpotensi berkorelasi belum tentu
antara lain : indikator tersebut menjadi
 Jalan sektor basis.
FAKTOR EKSTERNAL  Jembatan
 Irigasi
-
PELUANG (O) SO WO
- Memungkinkan - Menumbuhkan - Memberikan insentif bagi
ivestor untuk masuk perekonomian daerah investor agar lebih tertarik pada
dengan melihat melalui indikator sektor yang kurang berpotensi.
indikator unggulan berpotensi.
dan berpotensi.
TANTANGAN (T) ST WT
- Kondisi infrastruktur - Memberikan - Meningkatkan investasi pada
akan kemudahan pada infrastruktur sehingga dapat
mempengaruhi setiap indikator dalam meningkatkan ekonomi pada
kinerja setiap akesibilitas. tiap indikator PDRB.
indikatornya.

Strategi :

1. Menumbuhkan perekonomian daerah dari indikator PDRB dan infrastruktur yang berpotensi
melalui pemusatan lokasi.
2. Memberikan insentif bagi investor agar lebih tertarik pada sektor yang kurang berpotensi,
Sehingga memberikan dampak yang saling menguntungkan.
3. Mengalokasian dana yang lebih besar untuk pembangunan pada sektor PDRB yang kurang
menguntungkan.
4. Meningkatkan investasi pada infrastruktur sehingga dapat meningkatkan ekonomi pada tiap
indikator PDRB.