Anda di halaman 1dari 1

KONJUGASI

Mekanisme ketiga pertukaran DNA antar bakteri adalah konjugasi. Proses ini terjadi
antara dua sel hidup dan melibatkan kontak sel-ke-sel. Selain DNA kromosom, kode gen
dalam elemen genetik ekstrachromosom, seperti plasmid dan transposon, dapat ditransfer
melalui konjugasi

Tidak semua plasmid mampu melakukan transfer konjugatif, tetapi bagi plasmid
donor biasanya direplikasi sehingga plasmid donor menyimpan salinan plasmid yang
ditransfer ke penerima. Berbeda dengan plasmid, transposon tidak semata-mata ada di dalam
sel. Namun, transposon ada ketika bergerak dari satu lokasi ke lokasi lain. Plasmid dan
transposon memiliki peran penting dalam keragaman genetik dan penyebaran informasi
genetik di antara bakteri.

AKUISISI NUTRISI

Bakteri menggunakan berbagai cara untuk memperoleh nutrisi penting dari


lingkungan luar. Agar nutrisi dapat diinternalisasi, mereka harus melewati dinding dan
membran sel bakteri. Membran sel bakteri ini membantu melindungi sel dari gangguan
lingkungan, menjaga keseimbangan intraseluler, dan mengangkut zat ke dalam dan ke luar
sel. Meskipun beberapa nutrisi utama (misal : air, oksigen, dan karbon dioksida) masuk ke
dalam sel secara difusi sederhana melintasi membran sel, penyerapan zat-zat lain dengan tra
transport dikendalikan oleh selaput permeabilitas. Transport aktif adalah salah satu metode
yang umum digunakan untuk penyerapan nutrisi seperti gula tertentu, sebagian besar asam
amino, asam organik, dan banyak ion anorganik.

Anda mungkin juga menyukai