Anda di halaman 1dari 4

KERTAS KERJA 2

KETERAMPILAN PROSES SAINS

SOAL
1. Apakah yang dimaksud dengan Keterampilan Proses Sains (KPS) ?
2. Apa sajakah keterampilan yang diujikan pada KPS ?
3. Uraikan indikator untuk setiap jenis keterampilan KPS !
4. Apa saja yang termasuk KPS dasar ?
5. Apa saja yang termasuk KPS terapan ?
6. Apa karakteristik soal/pokok uji KPS ?

JAWAB
1. Adalah keterampilan yang diperlukan untuk memperoleh, mengembangkan
dan menerapkan konsep-konsep, hukum-hukum dan teori-teori IPA baik
berupa keterampilan mental, fisik maupun social (Rustaman, 2005).

2. Keterampilan yang diujikan pada KPS adalah 1) keterampilan intelektual,


2) keterampilan manual, 3) keterampilan sosial, dan 4) keterampilan
komunikasi.

3. Indikator-indikator dalam KPS :


No Indikator Keterampilan Dasar Indikator Keterampilan Terintegrasi
.
1 Mengobservasi Menerapkan konsep
2 Menafsirkan Berhipotesis
3 Memprediksi Merencanakan percobaan
4 Berkomunikasi Melaksanakan percobaan
5 Mengajukan pertanyaan
6 Mengklasifikasi
4. Keterampilan Dasar

No. Indikator Karakteristik


1. Menggunakan sebanyak mungkin indera
1 Mengamati Mengumpulkan atau menggunakan fakta yang
2.
(observasi) relevan
1. Mencatat setiap pengamatan secara terpisah
Mengelompokan 2. Mencari perbedaan dan persamaan
(Klasifikasi)
3. Mengontraskan ciri-ciri
2  
  4. Membandingkan
  5. Mencari dasar pengelompokkan atau penggolongan
  6. Menghubungkan hasil-hasil pengamatan
Menafsirkan 1. Menghubungkan hasil-hasil pengamatan
3 (Interpretasi) 2. Menemukan pola dalam suatu seri pengamatan
  3. Menyimpulkan
1. Menggunakan pola-pola hasil pengamatan
4 Meramalkan Mengemukakan apa yang mungkin terjadi pada
2.
(Prediksi) keadaan yang belum diamati
1. Bertanya apa, bagaimana, dan mengapa
2. Bertanya untuk meminta penjelasan
5 Mengajukan
pertanyaan Mengajukan pertanyaan yang berlatar belakang
3.
  hipotesis
Menggambarkan data empiris hasil percobaan atau
1.
pengamatan dengan grafik atau tabel diagram
Menyusun dan menyampaikan laporan secara
2.
sistematis
6 Berkomunikasi 3. Menjelaskan hasil percobaan atau penelitian
4. Membaca grafik atau tabel diagram
Mendiskusikan hasil kegiatan suatu masalah atau
5.
suatu peristiwa
6. Mengubah betuk penyajian
5. Keterampilan Terintegrasi

No. Indikator Karakteristik


Menggunakan konsep yang telah dipelajari dalam
1.
Menerapkan situasi baru.
1
konsep Mengguanakan konsep pada pengalaman baru
2.
  untuk menjelaskan apa yang sedang terjadi.
Mengetahui bahwa ada lebih dari satu
1.
kemungkinan penjelasan dari satu kejadian.
2 Berhipotesis Menyadari bahwa suatu penjelasan perlu diuji
2. kebenarannya dalam memperoleh bukti lebih
banyak atau melakukan cara pemecahan masalah.
Melaksanakan
3 percobaan/ 1. Melakukan Percobaan.
Eksperimentasi
Menentukan alat/bahan/sumber yang akan
1.
digunakan.
Merencanakan 2. Menentukan variabel atau faktor penentu.
4 Percobaan/ Menentukan apa yang akan diukur, diamati,
3.
Penelitian dicatat.
  Menentukan apa yang akan dilaksanakan berupa
4.
  langkah kerja.

6. Ciri Umum Uji KPS :


a) Pokok uji keterampilan proses tidak boleh dibebani konsep (non
concept burdan). Konsep yang terlibat harus diyakini oleh
penyusunan pokok uji sudah dipelajari siswa atau tidak asing bagi
siswa (dekat dengan keadaan sehari-hari siswa).
b) Pokok uji KPS mengandung sejumlah informasi yang harus diolah
oleh responden atau siswa. Informasi dalam pokok uji keterampilan
proses dapat berupa gambar, diagram, grafik, data dalam tabel atau
uraian, atau obyek aslinya.
c) Seperti pokok uji pada umumnya, aspek yang akan diukur oleh
pokok uji KPS harus jelas dan hanya mengandung satu aspek saja,
misalnya interpretasi.
d) Sebaiknya ditampilkan gambar untuk membantu menghadirkan
obyek.
Ciri Khusus Uji KPS :
a) Observasi : harus dari objek atau peristiwa sesungguhnya.
b) Interpretasi : harus menyajikan sejumlah data untuk
memperlihatkan pola.
c) Klasifikasi : harus ada kesempatan mencari/menemukan persamaan
dan perbedaan atau kriteria tertentu untuk melakukan
pengelompokan, atau ditentukan jumlah kelompok yang harus
terbentuk.
d) Prediksi : harus jelas pola dan kecenderungan untuk dapat
mengajukan dugaan atau ramalan.
e) Berkomunikasi : harus ada satu bentuk penyajian tertentu untuk
diubah ke bentuk penyajian lainnya.
f) Berhipotesis : harus dapat merumuskan dugaan atau jawaban
sementara, atau menguji pernyataan yang ada dan mengandung
hubungan dua variabel atau lebih, mengandung cara kerja untuk
menguji atau membuktikannya.
g) Merencanakan percobaan : harus memberikan kesempatan untuk
mengusulkan gagasan berkenaan dengan alat dan bahan yang akan
digunakan, urutan prosedur yang harus ditempuh, menentukan
peubah (variabel), mengendaliakan peubah.
h) Menerapkan Konsep : harus memuat konsep atau prinsip yang akan
diterapkan tanpa menyebut nama konsepnya.
i) Mengajukan pertanyaan : harus memunculkan sesuatu yang
mengherankan, mustahil dan tidak biasa atau kontradiktif, sehingga
responden atau siswa termotivasi untuk bertanya.

Anda mungkin juga menyukai