UPJ 2 (1) (2013)

Unnes Physics Journal

APLIKASI SENSOR TEKANAN GAS MPX5100 DALAM ALAT UKUR

KAPASITAS VITAL PARU-PARU

Achmad Rifa’i  Sukiswo Supeni Edi, Sunarno

Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas
Negeri Semarang, Indonesia,50229

Info Artikel Abstrak

Sejarah Artikel: Abstrak

Diterima Maret 2013 Telah dilakukan penelitian tentang rancang bangun peralatan pengukur kapasitas
Disetujui Maret vital paru-paru mengunakan sensor tekanan gas MPX5100 berbasis mikrokontroler
2013 Atmega16. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan suatu peralatan yang
Dipublikasikan Mei mempunyai keakuratan yang relatif lebih baik
2013
dari spirometer analog yang sudah ada. Selain itu, nilai kapasitas vital paru-paru
juga dapat
Keywords: ditampilkan dalam angka digital pada layar LCD. Metode pengambilan data
vital capacity; dengan cara menghembuskan nafas sekuat-kuatnya setelah terlebih dahulu
sensor MPX5100; mengisi atau menarik nafas secara maksimal dan kemudian mengeluarkannya
ATmega16 sebanyak-banyaknya pada rancang bangun alat
pengukur kapasitas vital paru-paru. Kalibrasi alat dengan cara membandingkan
data hasil alat ukur
kapasitas vital paru-paru dengan spirometer udara yang dimiliiki oleh
Laboratorium Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat FIK Unnes. Hasil keseluruhan
pengujian mengunakan alat ukur volume paru-paru, rata-rata kapasitas viltal paru-
paru orang dewasa (mahasiswa FMIPA Unnes khususnya) memiliki kapasitas vital
paru-paru sebesar 2414,396 cc, dengan ketelitian alat 98,6%.

Abstract

A study concerning the design and construction of the measuring equipment vital
lung capacity using gas pressure sensor MPX5100 ATmega16 microcontroller
based. This study aims to get a piece of equipment that has a relatively better
accuracy than existing analog spirometer. In addition, lung vital capacity can also
be displayed in the digital numbers on the LCD screen. data retrieval method
breathed a vengeance after first filling or inhale maximally and then remove as
much as possible in the design gauges vital lung capacity.
Calibration of the data by comparing the results of measuring devices vital
capacity of the lungs with air spirometer being owned by the Department of
Public Health Laboratory Unnes FIK. The overall results of testing using
measuring instruments lung volume, the average lung capacity viltal adults
(students FMIPA Unnes particular) have a vital lung capacity of 2414.396 cc,
with 98.6% precision tools.

1
 © 2013 Universitas Negeri
Semarang


Alamat korespondensi:
Gedung D7 lantai 2 Kampus UNNES, Semarang,
ISSN 2252-
50229 E-mail: acrifma@gmail.com 6978

2
 A. Rifa’i,dkk/ Unnes Physics Journal 2 (1)
(2013)
sisa udara yang tidak dapat digunakan tetapi
PENDAHULUAN
senantiasa mengisi bagian paru-paru sebagai
Pada umumnya volume dan kapasitas
residu atau udara sisa. Kapasitas vital adalah
paru- paru manusia hanya dipengaruhi oleh
jumlah udara maksimun yang dapat dikeluarkan
usia dan jenis kelamin. Tetapi selain itu,
seseorang setelah mengisi paru-parunya secara
faktor penyakit dan aktifitas seseorang juga
maksimum. (Cameron, 1999).
dapat mempengaruhi kapasitas paru-paru.
Sewaktu menghirup udara (inspirasi)
Seorang atlet dan pekerja bangunan atau
dinding dada secara aktif tertarik keluar oleh
kuli memiliki kapasitas paru-paru yang
pengerutan dinding dada, dan sekat rongga dada
berbeda dibandingkan seorang pekerja
(diafragma) tertarik ke bawah. Berkurangnya
kantoran. Seorang yang mempunyai penyakit
tekanan di dalam
paru-paru atau asma juga mempunyai
kapasitas paru-paru yang berbeda
dibandingkan dengan orang normal. Pada
orang yang memiliki penyakit asma
(emfisema), diameter saluran udara pada
paru-parunya menyempit, sehingga aliran
udara yang keluar masuk paru-paru menjadi
berkurang. Hal tersebut mengakibatkan
adanya penurunan kapasitas paru- parunya.
(Gabriel, 1996).
Kegiatan inspirasi dan ekspirasi atau
menghirup dan menghembuskan udara
dalam bernapas hanya menggunakan sekitar
500 cc volume udara pernapasan (kapasitas
tidal = ± 500 cc). Kapasitas tidal adalah
jumlah udara yang keluar masuk paru-paru
pada pernapasan normal. Namun dalam
keadaan ekstrim atau olah raga, siklus
pernapasan memerlukan sekitar 1500 cc
udara pernapasan (expiratory reserve
volume). Secara perhitungan matematis
Kapasitas Total Paru-paru (KTP) dapat
ditentukan dengan cara mengukur
hiperventilasi maksimal dalam satu menit,
atau dengan kata lain Kapasitas Vital (KV)
ditambah Volume Residual (KR). Jadi nilai
Kapasitas Total Paru-paru (KTP) = KV + VR.
(Hernawati, 2008).
Saat keadaan normal volume paru-
paru manusia mencapai 4500 cc, yang
disebut sebagai kapasitas total udara
pernapasan manusia. Pada keadaan normal,
kegiatan inspirasi dan ekspirasi dalam
pernapasan hanya mengunakan 500 cc
volume udara pernapasan atau disebut
kapasitas tidal. Dari
500 cc udara pernapasan yang digunakan
untuk alveolus hanya sebesar 350 cc saja,
sisanya hanya mengisi saluran pernapasan.
Walaupun demikian, kapasitas vital udara
yang digunakan dalam proses bernapas
mencapai 3500 cc, yang 1000 cc merupakan
 A. Rifa’i,dkk/ Unnes Physics Journal 2 (1)
(2013)
mencapai ± 3000
cc.
paru-paru menyebabkan udara mengalir
3. Volume Cadangan
ke paru-paru. Hembusan napas keluar
Eskpirasi adalah
(ekspirasi) disebabkan mengkerutnya
jumlah udara
paru-paru dan diikuti rongga dada yang
yang masih dapat
menyusut. (Aiello, 2008).
dikeluarkan
Peralatan yang dapat digunakan
dengan ekspirasi
untuk mengukur volume udara yang
kuat pada akhir
masuk dan keluar dari paru-paru adalah Gambar 2. Diagram ekspirasi normal,
spirometer. Cara penggunaan spirometer perhitungan pada keadaan
cukup mudah yaitu seseorang disuruh kapasitas dan normal besarnya
bernafas (menarik nafas dan volume paru- ± 1100 cc.
menghembuskan nafas) di mana hidung paru 4. Volume Residu,
orang itu ditutup. Dari perbedaaan
yaitu volume
tekanan udara yang diberikan seseorang Metode udara yang masih
ketika bernafas menyebabkan tabung perhitungan volume tetap berada
yang berisi udara akan bergerak naik dan kapasitas paru- dalam paru-paru
turun, sementara itu drum pencatat paru adalah sebagai setelah ekspirasi
bergerak memutar (sesuai jarum jam) berikut: kuat. Besarnya ±
sehingga alat akan mencatat grafik 1. Volume Tidal 1200 ml.
pernapasan (sinyal respirasi) sesuai adalah volume Kapasitas paru
dengan gerak tabung yang berisi udara. udara yang merupakan
(Mawi. & Martiem. 2005). diinspirasi atau gabungan dari
Menyusutnya volume paru-paru diekspirasi beberapa volume
juga diikuti oleh pengembang dan pada setiap kali paru dan dibagi
menyusutnya rongga dada. Tekanan pernapasan menjadi empat
antara paru-paru dan dinding dada normal. bagian, yaitu:
disebut tekanan intrapleural atau Besarnya ± 500 1. Kapasitas
intrathoacic. Tekanan udara dalam paru- cc pada rata- Inspirasi, sama
paru berbanding terbalik dengan tekanan rata orang dengan volume
di luar paru-paru. Perubahan tekanan dewasa. tidal + volume
paru-paru dipengaruhi oleh perubahan 2. Volume cadangan
volume paru-paru, hubungan antara Cadangan inspirasi,
perubahan volume dan tekanan paru- Inspirasi adalah besarnya
paru hampir linier dan dibatasi oleh volume udara ± 3500 cc.
elastisitas organ paru-paru. ekstra yang 2. Kapasitas Residu

Gambar 1. gravik hubungan perubahan

volume dan tekanan dalam paru-
paru
Elastisitas sistem pernapasan
ditentukan oleh kemampuan dari
tekanan paru dan perubahan volume
paru-paru, dapat dinyatakan dengan
persamaan:

Dengan
C=elastisitas paru-paru
diinspirasi Fungsional, sama
∆=perubahan volume
setelah volume dengan volume
paru-paru P= tekanan
tidal, dan cadangan
paru-paru
biasanya inspirasi +
 A. Rifa’i,dkk/ Unnes Physics Journal 2 (1)
(2013)
volume sensor ini terbuat dibutuhkan.
Komponen
residu, dari elemen Microcontroller
yang digunakan
besarnya ± tranducer tunggal keluarga AVR tipe
pada penelitian ini
2300 cc. yang ATMega16 memiliki
adalah: sensor
3. Kapasitas dikombinasikan dua USART
tekanan gas
Vital, sama menggunakan (Universal
MPX5100,
dengan teknik Synchrounous/
mikrokontroler
volume micromachining Asynchrounous
ATmega16,
cadangan dengan logam Receiver/
penguat tegangan
inspirasi + film tipis dan Transmitter) untuk
(Op- Amp), catu
volume tidal diproses secara komunikasi serial.
daya, konektor
+ volume bipolar untuk (Winoto, 2010).
DB9 ,
cadangan menghasilkan Secara umum
Seperangkat
ekspirasi, output sinyal skema diagram alir
komputer yang
besarnya ± analog level tinggi algoritma dari
terinstal software
4600 cc. yang akurat dan aplikasi perangkat
Codevition AVR,
4. Kapasitas proporsional lunak ditunjukkan
dan ISP
Paru Total, untuk aplikasi pada Gambar 3.
downloader.
sama dengan tekanan.
Sensor
kapasitas (Setiawan, 2009).
tekanan gas strain
vital + Microcontro Gambar 3. Diagram
gauge dengan
volume ller merupakan Penelitian
tipe MPX5100
residu, sebuah chip yang Prinsip kerja
merupakan sensor
besarnya ± dapat melakukan alat ukur kapasitas
tekanan yang
5800 cc. pemrosesan data vital paru- paru
peka terhadap
(Astrand. secara digital sebagai berikut:
tekanan rendah,
1970). serta fungsi kerja alat
hanya dengan
METODE pengontrolan ukur kapasitas vital
tiupan saja dapat
PENELITIAN rangkaian paru-paru
mempengaruhi
Rancang elektronik sesuai mengunakan prinsip
tegangan output
bangun alat ukur dengan perintah kerja dari sensor
yang dihasilkan,
kapasitas vital paru- bahasa tertentu tekanan gas tipe
sensor ini
paru dan yang disimpan MPX5100. Sensor
mengunakan
pembuatan program pada IC. tekanan gas strain
bahan Silicon
aplikasi perangkat Microcontroller gauge dengan tipe
Stress Stain
lunak dilakukan di dilengkapi dengan MPX5100
Gauge. MPX5100
Laboratorium Fisika Central merupakan sensor
adalah Strain
Intrumentasi FMIPA Processing Unit tekanan yang peka
gauge jenis
Universitas Negeri (CPU), memori terhadap tekanan
piezoresistif
Semarang (UNNES), internal serta rendah, hanya
tranducer
sedangkan sarana dengan tiupan saja
berbahan silicon.
pengambilan data input/output (I/O). dapat
Sensor tekanan ini
dilakukan di Microcontroller mempengaruhi
didesain untuk
Laboratorium ilmu memiliki tipe yang tegangan output
aplikasi range
Kesehatan berbeda yang dihasilkan,
yang lebar,
Masyarakat FIK tergantung pada sensor ini
terutama bekerja
Universitas Negeri kegunaannya. mengunakan bahan
pada
Semarang. Dalam Silicon Stress Stain
mikrokontroller
perkembangan Gauge. MPX5100
atau
teknologi, adalah Strain Gauge
mikroprosesor
microcontroller jenis piezoresistif
dengan sinyal
tipe ATmega16 tranducer berbahan
analog maupun
sangat silicon yang
sinyal digital,
 A. Rifa’i,dkk/ Unnes Physics Journal 2 (1)
(2013)
terintegrasi chip, bekerja pada Pengujian Alat
dalam sebuah Ukur dengan
Spirometer
tekanan 0 kPa
sampai 100 kPa (0
psi sampai 14,5 psi)
atau 15 kPa sampai
115 kPa (2,18 psi
sampai 16,68 psi)
dengan tegangan Gambar 6. Grafik
output 0,2 volt Pengujian Alat
sampai 4,7 volt. Gambar 4. Alat ukur Ukur dengan
Output dari sensor volume dan kapasitas Spirometer
akan diteruskan ke paru-paru Keterangan
mikrokontroler, Gambar 4: Tabel 1. Tabel Hasil
mikrokontroler yang Penelitian
1. Display LCD
digunakan adalah 2. Mikrokontroler No
mikrokontroler ATmega 16 Berat
mengunakan IC 3. Selang pernapasan
ATmega16. 4. Sensor MPX5100 B
Mikrokontroler 5. Op-Amp IC 741 ad
ATmega16 6. Catu daya an
berfungsi sebagai Pengujian Usia
pengubah sinyal kapasitas vital paru- Al
analog dari sensor paru dilakukan pada at
menjadi sinyal orang dewasa antara S
digital dan umur 18-25 tahun, pi
kemudian mengolah dengan berat badan ro
sinyal digital rata-rata antara 40-60 m
menjadi program kg. Pengambilan data et
untuk menampilkan kapasitas vital paru- er
karakter pada layar paru diambil dari 1 40 2 179 1767
LCD. (Fat’ak, 2005). mahasiswa FMIPA 2 9
Unnes. Hasil 2 40 1 197 1967
HASIL DAN 9 5
pengujian kapasitas
PEMBAHASAN 3 40 1 199 2017
vital paru- paru pada 9 0
Pada usia 18-25 tahun 4 45 2 201 2033
penelitian ini dengan berat badan 1 5
menghasilkan suatu rata- rata 40-60 kg 5 40 1 210 2117
alat ukur kapasitas dapat dilihat pada 9 9
vital paru-paru Gambar 6. 6 45 2 213 2133
berbasis 3 7
mikrokontroller 7 40 2 216 2167
2 4
Atmega16
8 50 2 237 2367
mengunakan 0 7
aplikasi sensor 9 50 2 248 2467
tekanan gas tipe 0 1
MPX5100 10 50 2 254 2550
1 2
11 55 2 263 2683
4 9
12 55 2 269 2633
1 1
Gambar 5. Grafik 13 55 2 280 2817
Antara 3 7
 A. Rifa’i,dkk/ Unnes Physics Journal 2 (1)
(2013)
14 60 2 tekanan gas sangatlah kecil yaitu paru-paru dan
3 berfungsi sebagai antara rentang 0-487 spirometer udara dapat
15 60 2 alat untuk mV. Rangkaian dikatakan sebanding.
5 mengambil data penguatan tegangan Pada layar LCD ketika
16 60 2
tekanan udara yang digunakan menguji batas nilai yang
2
yang adalah penguat tak dapat dibaca oleh alat
Pembahasan dihembuskan pembalik (non- ukur nenunjukkan,
Dari ketika responden inverting) dengan bahwa batas maksimun
penelitian ini menghembuskan penguatan 10 kali, volume udara yang
diperoleh udara. Penguat agar sinyal analog dapat terukur oleh alat
sebuah rancang tegangan yang dihasilkan oleh sebesar ± 4700 cc.
bangun alat digunakan untuk sensor dapat dibaca Pengujian dilakukan
ukur volume penguatan oleh mikrokontroler. dengan cara memberi
paru-paru tegangan Pengunaan tekanan pada sensor
mengunakan keluaran dari penguatan tegangan mengunakan pompa
aplikasi sensor sensor agar 10 kali dalam angin dengan skala
tekanan gas tegangan dari penelitian ini tekanan berbeda.
mengunakan sensor dapat dikarenakan Pengujian ini dilakukan
bahan Silicon dibaca oleh mikrokontroler untuk mengetahui batas
Stress Stain mikrokontroler. merupakan komponen maksimun volume
Gauge. Alat ini Mikrokontroler elektronik yang akan udara yang dapat
dibuat untuk berfungsi sebagai bekerja pada logika dibaca oleh alat ukur.
mengukur pengolah data satu, atau pada Tekanan udara pada
kapasitas vital analog dari sensor tegangan lebih dari sensor dipengaruhi oleh
paru-paru yang ditampilkan 2,5V. Data yang telah volume udara yang
seseorang. pada LCD. Layar di ubah menjadi data diberikan pada sensor.
Rancang LCD berfungsi digital di Semakin besar tekanan
bangun alat untuk mikrokontroler yang diberikan pada
ukur volume menampilkan nantinya akan sensor semakin besar
paru-paru terdiri kapasitas vital ditampilkan pada pula volume yang
dari beberapa paru-paru. layar LCD 16 X 2 terbaca, oleh karena itu
komponen, Pada karakter. pada layar LCD akan
yaitu sensor penelitian ini, Pengujian alat menunjukkan volume
tekanan gas, pengujian sensor ukur kapasitas vital udara akan bertambah
penguat belum dapat paru-paru dilakukan besar jika tekanan yang
tegangan (Op- dilakukan, karena dengan cara diberikan bertambah
Amp), belum mendapat membandingkan hasil besar.
mikorokontroler alat uji tekanan pengukuran sensor Dalam penelitian
menggunakan gas dengan range dengan spirometer ini melibatkan
IC ATMega16 tekanan 1 psi udara. Pengujian ini responden laki-laki dan
dan LCD. Sensor (6900Pa). dilakukan untuk perempuan dengan usia
mengkalibrasi alat dan berat badan yang
Sensor yang dilakukan, karenakan yang telah dibuat. berbeda-beda. Hasil
digunakan pada sensor bekerja pada Hasil dari kalibrasi pengukuran dapat
penelitian ini tekanan rendah. alat dengan dilihat pada Gambar 6
bekerja pada Hanya dengan tiupan spirometer dapat dari grafik menunjukkan
tekanan antara kecil saja sudah dilihat pada Gambar perbedaan kapasitas
tekanan 0 psi mempengaruhi nilai 5. Dari Gambar 5. vital paru-paru
sampai 16,68 psi. resistansi sensor. didapati grafik yang seseorang yang
Sehingga untuk Penggunaan linier artinya dapat berkaitan dengan usia
melakukan penguatan tegangan dikatakan data hasil dan berat badan
pengujian sensor dikarenakan sinyal pengukuran dari alat seseorang. Pada
belum bisa keluaran dari sensor ukur kapasitas vital dasarnya kapasitas dan
 A. Rifa’i,dkk/ Unnes Physics Journal 2 (1)
(2013)
volume paru-paru dengan suatu alat ukur
paru seseorang.
dipengaruhi oleh pengukuran volume dan
Seorang yang
usia dan jenis mengunakan kapasitas paru-paru
tubuhnya besar
kelamin seseorang, spirometer udara memanfaatkan
akan memiliki
namun pekerjaan, yang nilainya sensor tekanan gas
kapasitas paru-
aktifitas, penyakit 2415,625 cc. MPX5100 tipe
paru yang besar,
dan berat badan Kalibrasi piezoresistif
karena volume
seseorang dilakukan dengan tranducer berbahan
paru-paru
mempengaruhi membandingkan silicon. Alat ukur
ditentukan juga
kapasitas dan hasil pengukuran volume dan
oleh luas
volume paru- mengunakan alat kapasitas paru-paru
permukaan tubuh
yang dibuat yang dibuat
untuk pertukaran
dengan memiliki ketelitian
gas khususnya
spirometer yang pengukuran 98,6%,
ronga dada.
dimiliki oleh batas maksimum
Hubungan
Laboratorium Ilmu volume udara yang
antara volume
Kesehatan dapat terukur ±
paru-paru
Masyarakat FIK 4700 cm3, power
seseorang
Unnes. Pada supplay 5 volt (DC),
terhadap berat
waktu pengujian dan respon sensor
badan seseorang
alat ukur terhadap tekanan
dapat dikatakan
kapasitas paru- udara kurang dari 5
seseorang yang
paru dipasang detik.
meliliki berat
pipa pernapasan Saran
badan lebih besar
pada sensor 1. Karakterisasi
memiliki kapasitas
supaya responden sensor
paru-paru yang
mudah meniup, diharapkan
lebih besar. Hal ini
sehingga sensor lebih
dikarenakan
dapat membaca mendalam
rongga dada
tekakan udara dalam melihat
orang tersebut
yang diberikan berbagai hal
lebih besar dari
responden yang dapat
seorang yang
sewaktu mempengaru
bertubuh kecil
menghembuskan hi tegangan
atau memiliki
udara. Data keluaran
berat badan di
pengujian sensor,
bawahnya. Hasil
rancang bangun supaya tidak
keseluruhan
alat ukur volume dipelukan lagi
pengujian
paru-paru penguat
mengunakan alat
mengunakan tegangan.
ukur volume paru-
aplikasi sensor 2. Penelitian lebih
paru, rata-rata
tekanan gas lanjut
kapasitas viltal
MPX5100 dengan diharapkan
paru-paru orang
spirometer menggunakan
pada usia dewasa
didapatkan ADC dengan
antara umur 18-
ketelilian alat bit yang lebih
25 tahun
sebesar 98,6%. tinggi, agar
(mahasiswa FMIPA
hasil
UNNES
PENUTUP konversinya
khususnya)
Simpulan lebih
memiliki kapasitas
Berdasarka halus,dan
paru-paru sebesar
n hasil penelitian 3. Diharapkan alat
2414,396 cc,
ini dihasilkan yang akan
hampir sepadan
 A. Rifa’i,dkk/ Unnes Physics Journal 2 (1)
(2013)
dibuat
pada
penelitian
berikutny
a tersedia
konektor
yang
 dihubungkan langsung dengan
komputer, agar dapat diproses lebih
lanjut.

DAFTAR PUSTAKA
Aiello, et al. 2008. Lung Diffusion Capacity
can Predict Maximal Xercise in
Apparently Healthy Heavy Smokers.
Journal of Sports Science and Medicine,
7: 229-234.
Astrand. 1970. Fisiologi Tubuh Manusia.
Translated by Guyton, AC. 1996.
Jakarta: Binarupa Aksara.
Cameron, J.R. 1999. Fisika Tubuh Manusia.
Translated by Lamyarni, M.Eng.
Jakarta. Sagung Seto.
Fat’ak, M. D., Kemalasari, & Wijayanto. A.
2005. Pengolahan Sinyal Respirasi
Dengan Fir Untuk Analisa Volume dan
Kapasitas Pulmonary.
Gabriel, J.F. 1996. Fisika Kedokteran. Jakarta.
ECG. Hernawati. 2008. Sistem Pernapasan
Manusia pada
Kondisi Latihan dan Perbedaan Ketinggian.
Mawi. & Martiem. 2005. Nilai Rujukan
Spirometer untuk Lanjut Usia Sehat.
Universa Medicina 24:124-129.
Setiawan, I. 2009. BUKU AJAR SENSOR DAN
TRANSDUSER. Semarang. Universitas
Diponegoro .
Winoto, A. 2010. Mikrokontroler AVR
ATmega8/16/32/8535 dan
Pemogramanya dengan Bahasa C
WinAVR. Bandung: Informatika.ka,
(10)1: 39-57.