Role Play Komunikasi Terapeutik Pada Anak1
Role Play Komunikasi Terapeutik Pada Anak1
Kelompok 1 B
Arjun Siagian
Hikmah
Marlina
Yohana
Yoshi
Dosen Pembimbing:
Ns. Eva Kartika S.Kep, M.Kep
Hikmah : Perawat
Marlina : Dokter
Yoshi : Pasien
Pada suatu hari ayah dan ibu mengantar anaknya sekolah, ayah dan ibunya mengingtkan
kepada anaknya saat istirahat nanti agar tidak membeli jajanan sembarangan, karena sudah
membawa bekal dari rumah.
Ayah : Nak, kamu sudah sampai disekolah, nanti jam istirahat jangan beli jajan
sembarangan ya
Ibu : iya nak kau jangan makan di luar karena makananya tidak sehat
Anak : baik boss,yosi masuk ke ruangan dulu ya bu (sambil mencium tangan ayah
dan ibu)
Dan anak tersebut langsung berpamitan dengan ke dua orang tuanya dan memasuki ruangan
karena bell sudah berbunyi dab jam pelajaran pun sudah berlangsung.
Usai pelajaran jam istirahatpun tiba dan anak tersebut lupa akan pesan ayah dan ibunya,dan
dia tidak memakan bekal yang di bawa tadi.dan dia membeli jajanan yang ada di luar.
Anak : bang bakso besar lima ribu,pake saos, kecap,cabe yang banyak ya bang
Usai dia membeli bakso,diapun kembali ke ruanganya dan sambil menikmati bakso tersebut
anak : hmmmmm.... baksonya enak banget ,pingin beli lagi (dan dia menyantapnya
dengan lahap)
jam pulang sekolah pun tiba dan dia di jemput ibu dan ayahnya
Merekapun pulang kerumah,dan setelah tiba di rumah anaknyapun langsung masuk ke kamar
dan 3 jam kemudian tiba tiba anaknya merasakan sakit di perutnya ,dia menangis sambil
memanggil ibunya.
Ibu : ini akibat karena kamu makan jajanan yang tidak sehat
Ayah : tadi kan udah ayah bilang makan bekal yang sudah disiapkan ibu
Ayah dan ibu pun langsung membawa yosi ke rumah sakit ,sampai di rumah sakit ibu
Perawat : iya iya bu, ibu tenang dulu ya,kami akan menangani anak ibu
Anak tersebutpun di periksa oleh perawat dan dokter. Dan dokter mengatakan anak ibu ini
keracunan makanan.kemudian dokter meberikan resep obat kepada perawat agar perawat.
Dokter : Suster anak ini mengalami keracunan makanan, tolong beritahu keluarganya
untuk anak ini harus rawat inap dan beri pengobataannya.
Ibu : iya sus tidak apa apa demi kesembuhan anak saya
5 menit kemudian perawat dang kembali ke ruang mawar dengan membawa obat
Perawat : ibu ini saya bawakan obat yang di resepkan oleh dokter tadi,langsung di beri
pada anaknya ya ibu.
Perawat : Perkenalkan bu, nama saya perawat hikmah. Saya bertugas dari jam 07.00
sampai jam 12.00 siang nanti. Anak ibu namanya dek yosi yah bu?. Kebetulan
hari ini saya yang akan merawat anak ibu. Hari ini saya akan memberikan obat
kepada anak ibu, tujuannya supaya rasa nyeri pada perut anak ibu bisa
berkurang. Nanti ibu bisa tolong membantu saya supaya anak ibu mau
Ibu : Begitu yah sus, yasudah nanti saya akan bantu supaya anak saya cepat
sembuh.
Ibu : Ya begini lah sus, rewel disuruh minum obat ngga mau.
Perawat : Wah dek yosi sudah sehat yah. Biar dek yosi tambah sehat, dek yosi minum
Anak : Apa itu sus, aku ngga mau minum obat, obatnya pahit !
Ibu : Yosi nurut yah, biar yosi cepet pulang kerumah. Nanti yosi bisa sekolah lagi.
Perawat : Iya dek yosi, ini syrup. Dek yosi pernah minum syrup yang rasa strawberry
kan? Ini manis kok. Coba dulu yuk. Coba sedikit aja. Manis kok dek.
Anak : Beneran ngga pahit sus? mas dulu coba yang minum.
Perawat hikmah menuangkan madu pada sendok dan diminumnya supaya pasien yosi
percaya dan mau meminum obat. Lalu, perawat hikmah meminta pasien yosi untuk
Perawat : Nah sekarang dek yosi minum lagi yah, tadi kan cuma minum sedikit.
Perawat hikmah menuangkan obat yang sebenarnya diminum pasien yoshi pada sendok yang
sudah disiapkan, tidak menaruh madu lagi. yosi merasa kepahitan dengan obat yang
diminumnya. Lalu perawat hikmah memberi madu lagi supaya yosi tidak merasa pahit lagi.
Setelah pemberian obat selesai, perawat hikmah pamit kepada Ibu yohana dan pasien yosi.
Ibu : Makasih yah sus,sus sudah membantu anak saya minum obat. Dari kemaren
dia nangis terus, perutnya kesakitan. Alhamdulilah setelah dibantu sus, dia
Perawat : Iya bu, sama-sama. ini sudah menjadi tugas saya untuk membantu dek yosi
minum obat, dan saya jug senang membantunya. Dek yosi cepet sembuh yah,
biar bisa sekolah lagi, main sama teman-teman dek yosi lagi.
Perawat : Kalau begitu saya permisi dulu yah Bu. Nanti jam 12.00 saya akan kesini
makanan untuk dek yosi. Semisal ibu perlu bantuan saya lagi sebelum jam
12.00, ibu bisa memencet tombol yang ada disamping tempat tidur dek yosi
Ibu :Nak gimana perut kamu sudah enakkan belum setelah di beri obat oleh
Anak :Sudah tidak terasa sakit lagi bu,apakah yosi sudah bisa pulang bu?
Ibu :Yosi belum boleh pulang sebab yosi belum sembuh kali
Yosi pun terdiam dan termenung karena tidak di perbolehkan pulang oleh ayah dan
ibunya,tidak lama kemudian tiba-tiba yosi merasa nyeri lagi pada perutnya.Dia pun berteriak
Anak :Ayah ibu perut yosi sakit lagi lagi ini,yosi tidak tahan yah bu
Ayah :Kamu kenapa lagi sayang bukannya tadi kamu bilang sudah enakkan perutnya
suster
Perawat :Iya pak,mohon tenang ya pak saya akan segera pergi untuk melihat anak
bapak
Perawat dan dokter pun segera datang ke ruangan anak tersebut,dengan mengetuk pintu
(Tok..tok....tok)
Dokter :Permisi ibu bapak,kami akan memeriksa adik ini duluya pak
Anak :Tidak ada dok,aku tidak tahu kenpa tiba-tiba perut aku sakit kembali
Setelah dokter melakukan pemeriksaan,dokter pun memberi tahu kepada perawat agar si
Dokter : Suster tolong beri tahu keluarga bahwa pasien harus melakukan pengecekan
abdomennya
Perawat :Ibu bapak dokter menyarankan anak bapak dan ibu meelakukan pemeriksaan
abdomen agar mengetahui lebih rinci menggapa anak ibu tidak kunjung
sembuh juga
Ibu :Kapan yah sus kira-kira anak saya bisa dilakukan pemeriksaan abdomen
Perawat :Yah secepatnya saya akan mengabari ke ibu dan bapak,saya akan
Perawat :Iya pak,saya permisi dulu ya.Adik banyak minum air putih yah.Banyak
Setelah perawat meninggalkan ruangan perawat pun segera menghubungi dokter untuk
memberi tahu keadaan anak tersebut,dan dokter pun menyarankan agar si anak tersebut
dilakukan pemeriksaan abdomen pada esok hari, dokter juga memberi resep obat pada
perawat untuk diberikan kepada si anak,perawat pun menghampiri keluarga pasien tersebut.
Perawat : Permisi dokter, kapan pasien diruang mawar 1 melakukan pemeriksaan
abdomen?
Dokter : Kemungkinan besok pagi sus, segera kabari pihak keluarga nya ya
Perawat pun meninggalkan ruangan dokter dan memberitahu informasi yang diberikan dokter
kepada pasien.
Perawat :Permisi ibu bapak,tadi kan kita berbicara melakukan pemeriksaan abdomen
pada anak ibu,pemeriksaannya di lakukan besok hari ya pada pukul 10.00 pagi
Perawat :Ibu dan bapak tidak perlu ke mana-mana nanti saya sendiri akan mengantar
Perawat :iya bu,oh iya bu ini tadi ada obat yang telah di resepkan dokter kepada saya
Adik nanti obat nya di minum yah,jangana sampai tidak di minum nanti tidak
sembuh lho
Anak :Iya sus,tapi obatnya tidak pahit seperti yang tadi kan?
Perawat :Tidak kok dek,obatnya manis kok kayak permen,oke jangan lupa di minum
ya
tidak bermasalah, hanya saja sakit yang diderita pasien hanyalah efek dari obat tersebut. Dan
Dokter : sakitnya Cuma sebentar kok, nanti uda gk sakit lagi dek, itu hanya reaksi
obat saja
Dokter : Suster tolong beri obat ini pada adek ini ya agar diaa tidak merasakan sakit
lagi, dan beri tahu pihak keluarga bahwa tidak terjadi masalah apapun
diabdomennya.
Perawat : Ibu dan bapak tak usah khawatir ya anak bapak dan ibu baik-baik aja kok.
Perawat pun meninggalkan ruangan untuk mengambil obat yang sudah dianjurkan oleh
Perawat : Hallo adek, ini suster bawakan obat ya supaya perutnya gk sakit lagi,
diminum ya dek biar cepat sembuh. Ibu bisa dibantu adeknya untuk minum
obat
Anak : Iya bu
Perawat : Gimana dek gk pahitkan, kalo mau cepat sembuh obatnya harus rajim
Perawatpun meninggalkan ruangan tersebut dan akan kembali lagi pukul 12.00 untuk
Perawat : Kata dokter anak ibu hari ini sudah bisa pulang kok karena keadaannya
sudah membaik. Ohiya ini makan siang nya dek dan juga obat nya jangan lupa
Perawat : Tolong dibantu ya bu, sore nanti anak ibu sudah bisa pulang kok, saya
permisi dlu ya bu
Ayah : Kamu makan ya nak biar minum obat supaya kamu nanti bisa pulang
Beberapa jam kemudian perawat pun datang dan memberi tahu keluarga bahwa anaknya
Perawat : iya dek, jangan makan makanan sembarangan lagi ya dek dan makan yang