Disusun untuk memenuhi salah satu tugas dari mata kuliah Keperawatan
Disusun Oleh:
Kelompok 3 (A+C)
Darussalam 213117015
Semoga apa yang telah kami sampaikan dalam makalah ini bisa
mengandung banyak manfaat khususnya bagi kami yang masih tahap belajar, dan
umumnya bagi semua pembaca.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
A. Latar Belakang..............................................................................................1
B. Rumusan Masalah.........................................................................................2
C. Tujuan...........................................................................................................2
D. Sistematika Penulisan...................................................................................3
1. Studi Kepustakaan.......................................................................................3
2. Pencarian Internet........................................................................................3
BAB II......................................................................................................................4
TINJAUAN TEORI.................................................................................................4
A. Definisi Gastritis...........................................................................................4
D. Patofisiologi Gastritis..................................................................................10
E. Gejala Gastritis............................................................................................11
BAB III..................................................................................................................17
PENUTUP..............................................................................................................17
A. Kesimpulan.................................................................................................17
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................18
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kasus dengan gastritis merupakan salah satu jenis kasus yang
umumnya diderita oleh kalangan remaja, khususnya penyakit ini
meningkat pada kalangan mahasiswa. disebabkan oleh berbagai faktor
misalnya tidak teraturnya pola makan, gaya hidup yang salah dan
meningkatnya aktivitas (tugas perkuliahan) sehingga mahasiswa tersebut
tidak sempat untuk mengatur pola makannya dan malas untuk makan.
(Fahrur, 2009).
Gejala yang umum terjadi pada penderita gastritis adalah rasa tidak
nyaman pada perut, perut kembung, sakit kepala dan mual yang dapat
menggangu aktivitas sehari-hari, rasa tak nyaman di epigastrium, nausea,
muntah, Perih atau sakit seperti terbakar pada perut bagian atas yang dapat
menjadi lebih baik atau lebih buruk ketika makan, hilang selera makan,
bersendawa, dan kembung. Dapat pula disertai demam, menggigil
(kedinginan), cegukan (hiccups)[ CITATION Rud17 \l 1057 ]
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud Gastritis?
2. Apa Etiologi dan Faktor Resiko Gastritis?
3. Apa saja Perubahan Sistem Tubuh Yang menyertai Gastritis?
4. Bagaimana Patofisiologi Gastritis?
5. Apa saja Gejala Gastritis?
6. Apa saja Diagnosa Keperawatan Gastritis?
7. Bagaimana Fokus Intervensi terhadap diagnosa tersebut?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui Definisi Gastritis
2. Untuk mengetahui Etiologi dan Faktor Resiko Gastritis
3. Untuk mengetahui Perubahan Sistem Tubuh Yang menyertai Gastritis
4. Untuk mengetahui Bagaimana Patofisiologi Gastritis
5. Untuk mengetahui Gejala Gastritis
6. Untuk mengetahui Diagnosa Keperawatan Gastritis
3
D. Sistematika Penulisan
1. Studi Kepustakaan
Studi Kepustakaan yaitu suatu pengumpulan yang diperoleh
dengan cara penelusuran buku-buku tentang tata tulis karya ilmiah
untuk memperoleh ketentuan-ketentuan dasar terhadap materi yang
akan dibahas. Dan juga mencari buku-buku sumber untuk materi yang
bersangkutan.
2. Pencarian Internet
Pencarian Internet yaitu penelusuran dari berbagai macam
alamat website mengenai karya tulis ilmiah yang ada di internet untuk
memperoleh materi yang akan dibahas.
BAB II
TINJAUAN TEORI
A. Definisi Gastritis
Gastritis adalah inflamasi dari mukosa lambung (Kapita Selekta
Kedokteran, Edisi Ketiga Hal 492). Gastritis adalah segala radang mukosa
lambung (Buku Ajar Ilmu Bedah, Edisi Revisihal749) Gastritis merupakan
keadaan peradangan atau pendarahan pada mukosa lambung yang dapat
bersifat akut, kronis, difusi atau local (Patofisiologi Sylvia A Price hal 422).
1. Gastritis Akut
4
5
2. Gastritis Kronis
Selain penyebab di atas, beberapa faktor lain yang dapat meningkatkan risiko
seseorang mengalami gastritis adalah:
1. Penyakit Crohn.
2. Infeksi virus.
3. Kebiasaan merokok.
4. Infeksi parasit.
5. Refluks empedu.
6. Gagal ginjal.
7. Penggunaan kokain.
8. Menelan zat yang bersifat korosif dan dapat merusak dinding lambung,
misalnya obat pembasmi hama.
7
a. Gigi (Dente)s
b. Muskulus
Koordinasi dan kekuatan muskulus menurun sehingga terjadi
pergerakan yang tidak terkontrol dari bibir, lidah dan rahang orafacial
dyskinesis.
c. Mukosa
Jaringan mukosa mengalami atrofi dengan tanda-tanda tipis, merah,
mengkilap, dan kering.
d. Lidah (Lingua)
Manifestasi yang sering terlihat adalah atrofi papil lidah dan terjadinya
fisura- fisura. Sehubungan dengan ini maka terjadi perubahan persepsi
terhadap pengecapan. Akibatnya orang tua sering mengeluh tentang
kelainan yang dirasakan terhadap rasa tertentu misalnya pahit dan asin.
8
2. Lambung (Ventriculus)
4. Pankreas (Pancreas)
5. Hati (Hepar)
10
Ukuran hati mengecil dan sirkulasi portal juga menurun pada usia
kurang dari 40 tahun 740 ml/menit, pada usia diatas 70 tahun menjadi 595
ml/menit. Hati berfungsi sangat penting dalam proses metabolisme
karbohidrat, protein dan lemak. Disamping juga memegang peranan besar
dalam proses detoksikasi, sirkulasi, penyimpanan vitamin, konyugasi,
bilirubin dan lain sebagainya. Dengan meningkatnya usia secara histologik
dan anatomik akan terjadi perubahan akibat atrofi sebagian besar sel,
berubah bentuk menjadi jaringan fibrous sehingga menyebabkan
penurunan fungsi hati. Hal ini harus di ingat terutama dalam pemberian
obat-obatan.
D. Patofisiologi Gastritis
1. Gastritis Akut.
Zat iritasi yang masuk ke dalam lambung akan mengiitasi
mukosa lambung. Jika mukosa lambung teriritasi ada 2 hal yang akan
terjadi :
2. Gastritis Kronik.
Gastritis kronik disebabkan oleh gastritis akut yang berulang
sehingga terjadi iritasi mukosa lambung yang berulang-ulang dan
terjadi penyembuhan yang tidak sempurna akibatnya akan terjadi
atrhopi kelenjar epitel dan hilangnya sel pariental dan sel chief. Karena
sel pariental dan sel chief hilang maka produksi HCL. Pepsin dan
fungsi intinsik lainnya akan menurun dan dinding lambung juga
menjadi tipis serta mukosanya rata, Gastritis itu bisa sembuh dan juga
bisa terjadi perdarahan serta formasi ulser.
E. Gejala Gastritis
Gejala gastritis yang dirasakan dapat berbeda pada tiap penderita. Akan
tetapi, kondisi ini bisa juga tidak selalu menimbulkan gejala. Beberapa contoh
gejala gastritis adalah:
9. Muntah darah.
PENUTUP
A. Kesimpulan
Gastritis pada lansia adalah suatu peradangan mukosa lambung yang
dapat bersifat kronis, difus atau lokal yang sering terjadi pada lansia: dua
jenis gastritis yang paling sering terjadi : gastritis superfisial akut dan gastritis
atropik kronik.
17
DAFTAR PUSTAKA
Arif et al. 2000. Kapita Selekta Kedoktern Edisi III Jilid 1. Media Aesculapiusn
FK UI, Jakarta.
Bruner & Sudart, (2002), Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah, Vol. 2, Edisi 8,
EGC, Jakarta
Cahyono, R. (2017, Oktober). Perubahan apa yang terjadi pada Sistem Pencernaan
lansia. Dipetik Maret 3, 2020, dari www.dictio.id:
https://www.dictio.id/t/perubahan-apa-yang-terjadi-pada-sistem-
pencernaan-lansia/13433
Fauci AS, Kasper D, Longo DL, Braunwald E, Hauser SL, Jameson JL.
Harrison’s Principles of Internal Medicine, USA, Harrison’s
Principles of Internal Medicine, USA, The Mc Graw- Hill Companies
Inc. 2008.
Finkel R., Clark M.A., Cubeddu L.X., Harrey R.A., Champe P.C., 2009,
Lippincott’s Illustrated Review Pharmacology 4thEd, Pliladelphia:
Williams & Wilkins (329-335, 502-509).
18
Gupta, MK. 2008. Kiat mengendalikan pikiran dan bebas stres. Jakarta : PT
Intisari Mediatama.
Suryono dan Ratna Dwi Meilani. 2016. Pengetahuan Pasien Dengan Gastritis
Tentang Pencegahan Kekambuhan Gastritis. Kediri: Akademi
Keperawatan Pamenang Pare. Jurnal AKP vol. 7 no. 2.
19