Anda di halaman 1dari 6

Nama :………………………….

Perusahaan/Instansi:…………………………
POST-TEST PPPU + JAWABAN
Pilihlah jawaban yang paling tepat

1. Pencemaran Udara berarti :


a. Dilampauinya baku mutu udara ambien
b. Terjadi perubahan kualitas udara ambien
c. Dilampauinya baku mutu emisi
d. Terdapat banyak kabut asap di udara
e. Banyak makhluk hidup terganggu karena perubahan kualita udara

2. Jenis pencemar gas di udara adalah


a. SO2, CO, NOx d. Opasitas, Pb, Amonia
b. TSP, PM10, Dust fall e. Hg, Pb, TSS
c. CO2, O3, PM2.5

3. PPPU berperan dalam pengelolaan kualitas udara meliputi:


a. Pengendalian emisi biogenik d. Melakukan koordinasi dengan
b. Pengendalian emisi Antropogenik pemerintah dalam pemantauan lalu
statis lintas di sekitarnya
c. Evaluasi pemantauan pencemar e. Memantau persepsi masyarakat
dari sumber garis terkait kualitas udara

4. Prosedur pengukuran Kualitas Udara yang kurang tepat adalah :


a. Pengambilan sampel TSP harus d. Pengambilan sampel gas dapat
dilakukan selama 1 jam dilakukan dengan filtrasi
b. Analisa gas dapat dilakukan dengan e. Pengukuran emisi harus disertai
spektrofotometri dan Absorbsi dengan pengukuran kualitas bahan
c. Analisa TSP dilakukan secara bakar
gravimetri

5. Terdapat peraturan yang mengatur mengenai Baku mutu emisi, hal ini berarti:
a. Jika dilampaui berarti terjadi pencemaran udara
b. Jika pas dengan batas Baku mutu disebut tidak taat
c. Batas yang ditenggang untuk dapat diterima oleh kesehatan dan makhluk hidup
d. Perusahaan harus menjaga kualitas udara emisi di bawah baku mutu
e. Indikator kualitas udara baik

6. Dampak primer terlalu banyaknya CO2 di udara adalah


a. Terjadi peningkatan panas yang c. Gangguan terhadap pertumbuhan
signifikan di permukaan bumi makhluk hidup
b. Penurunan kualitas udara d. Perubahan iklim
e. Terjadi smog fotokimia

7. Berikut ini bukan syarat teknis pengendalian pencemaran dari emisi udara:
a. Emisi harus dilewatkan cerobong c. Cerobong dilengkapi lubang
b. Tinggi Cerobong harus 2.5 kali sampling
tinggi bangunan sekitar d. Warna cerobong mencolok
e. Ujung cerobong sebaiknya terbuka

Page 1
Nama :………………………….
Perusahaan/Instansi:…………………………
8. Satuan baku mutu yang dipersyaratkan untuk kualitas udara adalah:
a. Untuk udara ambien ppm d. Untuk udara ambien mg/m3
b. Untuk udara emisi mg/m 3
e. Untuk udara ambien mg/Nm3
c. Untuk Udara emisi µg/Nm 3

9. Hasil Pemantauan kualitas udara emisi dan ambien wajib dilaporkan kepada :
a. Bupati dan KLH d. Presiden
b. KLH e. Gubernur, tembusan kepada Bupati
c. Bupati, tembusan kepada Gubernur

10. Tentukan Beban emisi parameter SO2 konsentrasi 600 mg/Nm3 yang dilewatkan pada
cerobong berdiameter 28 cm. Pembakaran berlangsung selama 1000 jam, dan laju emisi
20 m/detik
a. 739.2 mg/detik d. 739.2 Kg
b. 2661,12 x 106 gram e. 2661.12 ton
c. 2661.12 x 106 mg

11. Berikut ini adalah sanksi pidana dikenakan untuk perusahaan terkait pengelolaan
kualitas udara:
a. Melakukan pengenceran emisi
b. Baku mutu udara ambien terlampaui
c. Baku mutu emisi dilampaui lebih dari 1 kali
d. Baku mutu emisi dilampaui walaupun kualitas udara ambien dibawah baku mutu
e. Tidak melakukan pemantauan udara ambien

12. Berikut ini adalah pernyataan kurang tepat tentang Pengaruh Kestabilan atmosfer
dan angin:
a. Kecepatan angin yang semakin rendah dengan berkurangnya elevasi
b. Radiasi matahari sangat kuat dan kecepatan angin rendah membuat sangat tidak
stabil
c. Tutupan awan tidak berpengaruh terhadap kestabilan atmosfer
d. Udara Stabil tidak memiliki tingkat turbukensi vertikal
e. Perbedaan suhu kulit bumi dengan ketinggian tertentu mengakibatkan pergerakan
angin

13. Dampak yang ditimbulkan dari emisi Genset berbahan bakar solar adalah :
a. Pencemar SO2 mengakibatkan gangguan pada pertumbuhan manusia
b. Pencemar partikulat mengakibatkan gangguan pernafasan pada manusia
c. Pencemar Pb menyebabkan gangguan syaraf
d. Pencemar Nox mengakibatkan penipisan laporan ozon
e. Pencemar Hidrokarbon (HC) mengakibatkan kematian hewan

14. Smog Fotokimia terjadi karena:


a. Polutan SO2 yang berekasi di udara dengan sinar matahari dan debu menjadi
H2SO4
b. Polutan NOx yang bereaksi di udara dengan sinar matahari dan air menjadi
HNO3
c. Polutan debu yang berikatan dengan uap air di udara dan sinar matahari
d. Polutan SO2 yang berekasi dengan kumpulan uap air menjadi H 2SO4
e. Polutan debu yang berikatan dengan kumpulan uap air

Page 2
Nama :………………………….
Perusahaan/Instansi:…………………………
15. Perubahan iklim merupakan dampak tiddak langsung dari emisi udara karena:
a. Terjadi peningakatan suhu bumi yang disebabkan oleh tingginya CO 2 di udara
b. Terjadinya penipisan lapisan ozonyang disebabkan oleh tingginya pencemar
sulfur di udara
c. Peningkatan suhu bumi yang disebabkan karena tingginya konsentrasi Freon
yang dapat memberikan efek seperti selimut / rumah kaca.
d. Tingginya konsentrasi partikulat sehingga panas dari bumi sulit dipantulkan
kembali ke luar angkasa
e. Tingginya emisi pembakaran bahan bakar fosil yang mengandung CFC,
sehingga membuat penipisan ozon

16. Identifikasi sumber pencemar udara dari suatu kegiatan memprtimbangkan hal hal
berikut, kecuali:
a. Adanya proses pembakaran menggunakan bahan bakar fosil
b. Adanya proses produksi yang menggunakan energi
c. Adanya unsur pencemar yang dilewatkan melalui cerobong emisi
d. Adanya proses pengeringan atau penguapan yang mengandung unsur
pencemar
e. Adannya cerobong asap.

17. Beban Emisi dapat ditentukan dari


a. Perhitungan Faktor emisi dikalikan dengan hasil pemantauan emisi
b. Hasil pemantauan di cerobong emisi dikalikan dengan waktu operasional alat
c. Permodelan dispersi
d. Hasil pemantauan udara ambien
e. Faktor emisi dikalikan dengan jumlah produksi

18. Terdapat data berikut:


Parameter Konsentrasi (mg/Nm3) Beban Emisi (ton/MW)
Semester 1 Semester 2 Semester 1 Semester 2
SO2 200 250 0,0667 0,0070
Partikulat 400 300 0,1334 0,0084
Cerobong memiliki diameter dalam 54 cm dan ketinggian 25 meter. Kecepatan alir 25
m/detik. Total produksi listrik adalah 543 MW selama semeseter 1 dan 6450 MW
selama Semester 2. Berapakah beban emisi sesuai isian kolom di atas?

19. Permodelan dispersi pencemar udara untuk memprediklsikan konsentrasi pencemar


dengan refleksi menggunakan rumus:

Dimana:
 C (x,y,z)= Konsentrasi pencemar dalam massa/volume (g/m 3) pada lokasi (x,y,z) yang
ingin diketahui
 Q = Laju Emisi pencemar dalam massa/waktu (g/detik)
 u = Kecepatan angin pada titik semburan (m/dt)
 σy = Standar Deviasi distribusi pencemar ke arah crosswind pada jarak downwind x
 σx = Standar Deviasi distribusi pencemar ke arah vertikal pada jarak downwind x

Page 3
Nama :………………………….
Perusahaan/Instansi:…………………………
 = 3, 1415926
 He = Tinggi Efektif cerobong

Perkirakan konsentrasi sebaran untuk laju emisi NO 2 400 g/detik!

Diketahui kecepatan angin diatas cerobong 8 m/detik. Tinggi Cerobong 90 meter.


Tinggi kepulan asap diasumsikan 5 meter. Puncak bangunan yang akan diperkiraan
terkena dampak setinggi 10 meter (Z=10 m) yang terletak 500 meter arah downwind
(x=500 m), dan terletak di garis pusat aliran angin. Menurut grafik Pasquill-Gifforrd,
untuk jarak downwind 500 meter dengan kelas stabilitas D diperoleh nilai σ y = 39
meter dan nilai σz = 19 meter.

20. Pengambilan sampel Udara ambient untuk parameter partikulat yang tepat adalah
a. Sampling dengan metode adsorbsi
b. Sampling harus berada pada lokasi berjarak minimal 100 meter dari cerobong
c. Sampling dengan motode filtrasi
d. Sampling dengan metode NDIR
e. sampling harus berada pada lokasi sekitar pabrik

Page 4
Nama :………………………….
Perusahaan/Instansi:…………………………

Page 5
Nama :………………………….
Perusahaan/Instansi:…………………………

Page 6

Anda mungkin juga menyukai