Oleh :
NISSA SHAFIRA
NIM 1804436
3. Status Obstetri
Inspeksi
Muka : tidak ada cloasma gravidarum
Mammae : areola mammae tidak menghitam; kelenjar
Montgomery terlihat / tidak ; Papila mammae menonjol ;
colostrum belum keluar ; tidak ada cairan lain yang keluar.
Perut : TFU 28 cm
Genetalia : Tidak terdapat flour albus, lendir, cairan dan luka.
Palpasi
Leopold I : TFU 28 cm (teraba bokong)
Leopold II : Teraba keras, memanjang, datar seperti papan pada sisi
kiri perut ibu dan teraba bagian-bagian terkecil dari janin
pada sisi kanan perut ibu (punggung kiri)
Leopold III : Teraba keras, bundar dan melenting serta masih dapat
digerakkan (presentase kepala)
Leopold IV : Kedua tangan masih bertemu atau belum masuk PAP
(Konvergen)
Dasar
Data Subyektif :
Ibu mengatakan ini kehamilan yang pertama, belum pernah melahirkan dan
keguguran.
Ibu mengatakan usianya 25 tahun
HPHT 03-11-2018 HPL 10-08-2019
Ibu merasa agak sedikit khawatir dengan bayinya
Data Obyektif :
KU ibu baik
Tanda-tanda vital :
Tekanan darah: 110/ 80 mmHg
Suhu : 36,5 º C
Nadi : 82 kali/menit
RR : 20 kali/menit
TFU 28 cm
Tidak terdapat komplikasi atau penyulit selama pemeriksaan fisik.
Palpasi
Leopold I : TFU 28 cm (teraba bokong)
Leopold II : Teraba keras, memanjang, datar seperti papan pada sisi
kiri perut ibu dan teraba bagian-bagian terkecil dari janin
pada sisi kanan perut ibu (punggung kiri)
Leopold III : Teraba keras, bundar dan melenting serta masih dapat
digerakkan (presentase kepala)
Leopold IV : Kedua tangan masih bertemu atau belum masuk PAP
(Konvergen)
Auskultasi : DJJ 159 kali/menit
Tidak ada pemeriksaan penunjang
IV. INTERVENSI
1. Beritahu ibu hasil pemeriksaan
2. Anjurkan untuk dilakukan endorphin massage
3. Jelaskan tentang endorphin massage
a. Jelaskan Endorphin massage
Endorphin massage adalah metode sentuhan ringan yang di gunakan untuk
mengelolah rasa tehnik sentuhan ringan yang bisa membuat bulu-bulu halus di
permukaan kulit berdiri yang dilakukan oleh ibu beserta suami pada saat usia
kehamilan diatas 36 minggu
b. Jelaskan manfaat endorphin massage
Meningkatkan pelepasan oksitosin
Membantu mengurangi stress dan menghilangkan rasa sakit
Membantu menguatkan ikatan antara ibu hamil dan pasangannya dalam
mempersiapkan persalinannya
c. Tata cara
1. Siapkan alat
Minyak
Bantal
Air hangat
2. Cuci tangan
3. Atur posisi senyaman mungkin
4. Anjurkan sang suami untuk duduk dengan nyaman di samping atau di
belakang ibu
5. Anjurkan ibu untuk bernafas dalam sambil memejamkan mata dengan
lembut untuk beberapa saat, setelah itu biarkan terapis atau suami mulai
mengelus dengan cinta bagian permukaan luar lengan ibu, mulai dari
tangan sampai lengan bawah. Belaian ini sangat lembut dan dilakukan
dengan menggunakan ujung-ujung jemari tangan.
6. Anjurkan suami memberikan sentuhan ringan membentuk huruf ’V’
menuju ketulang ekor, lanjutkan sentuhan ini ke perut bagian bawah ibu.
Berhenti sejenak sambil berkomunikasi dengan janin.
7. Berikan sentuhan ke daerah payudara bagian bawah, payudara bagian atas
dan berikan pijatan ringan pada daerah bahu, leher dan kepala.
8. Anjurkan ibu untuk rileks dan merasakan sensainya.
9. Lanjutkan pemijatan selama 10 menit.
10. Lakukan evaluasi
V. IMPLEMENTASI
Hari / tanggal : Senin, 15 Juli 2019
jam : 18.30 wib
1. Meemberitahu ibu bahwa hasil pemeriksaan ibu dan bayi dalam keadaan normal
2. Menganjurkan untuk melakukan endorphin massage
3. Menjelaskantentang endorphin massage
a. Jelaskan Endorphin massage
Endorphin massage adalah metode sentuhan ringan yang di gunakan untuk
mengelolah rasa tehnik sentuhan ringan yang bisa membuat bulu-bulu halus di
permukaan kulit berdiri yang dilakukan oleh ibu beserta suami pada saat usia
kehamilan diatas 36 minggu
b. Jelaskan manfaat endorphin massage
Meningkatkan pelepasan oksitosin
Membantu mengurangi stress dan menghilangkan rasa sakit
Membantu menguatkan ikatan antara ibu hamil dan pasangannya dalam
mempersiapkan persalinannya
c. Tata cara
1. Siapkan alat
Minyak
Bantal
Air hangat
2. Cuci tangan
3. Atur posisi senyaman mungkin
4. Anjurkan sang suami untuk duduk dengan nyaman di samping atau di
belakang ibu
5. Anjurkan ibu untuk bernafas dalam sambil memejamkan mata dengan
lembut untuk beberapa saat, setelah itu biarkan terapis atau suami mulai
mengelus dengan cinta bagian permukaan luar lengan ibu, mulai dari
tangan sampai lengan bawah. Belaian ini sangat lembut dan dilakukan
dengan menggunakan ujung-ujung jemari tangan.
6. Anjurkan suami memberikan sentuhan ringan membentuk huruf ’V’
menuju ketulang ekor, lanjutkan sentuhan ini ke perut bagian bawah ibu.
Berhenti sejenak sambil berkomunikasi dengan janin.
7. Berikan sentuhan ke daerah payudara bagian bawah, payudara bagian atas
dan berikan pijatan ringan pada daerah bahu, leher dan kepala.
8. Anjurkan ibu untuk rileks dan merasakan sensainya.
9. Lanjutkan pemijatan selama 10 menit.
10.Lakukan evaluasi
Memberikan :
- Tablet Fe (Tambah darah) 1x1 tablet (sebanyak 30 butir)
- Vitamin B Compleks 1x1 tablet (sebanyak 30 butir)
- Kalk 1x1 tablet (sebanyak 30 butir)
V. EVALUASI
Hari / tanggal : Senin, 15 Juli 2019
Jam : 18.35 WIB
1. Ibu telah mengerti dengan keadaannya dan keadaan janinnya setelah diberi informasi
oleh bidan dan ibu merasa lega
2. Ibu bersedia dilakukan endorphin massage
3. Ibu merasa sudah agak lega setelah melakukan endorphin massage
4. Ibu bersedia melakukan sesuai anjuran bidan
5. Terapi sudah diberikan dan ibu bersedia minum obat/vitamin sesuai anjuran.
6. Pendokumentasian