Gejala klinis yang khas Gejala klinis yang harus diwaspadai
Nyeri pada daerah epigastric seperti terbakar Anemia
atau digerogoti Mual dan muntah. Muntah makanan yang Hematemesis (muntah darah) yang diakibatkan belum tercerna menandakan adanya obstruksi karena ulkus yang mengalami perdarahan atau lambung karena rangsangan mukosa akibat muntah yang terjadi terus menerus Perasaan penuh (fullnesss) Melena (tinja berwarna hitam dengan atau tanpa darah) kotorannya berberbau busuk karena teroksidasi dengan asam lambung. Menandakan adanya perdarahan pada gaster. Perasaan kembung (bloating) Anoreksia atau penurunan berat badan Cepat merasa kenyang (earlu satiety) Nyeri yang menjalar ke punggung dan tidak berkurang karena makanan atau antasida mengindikasikan penetrasi ke pankreas Nyeri di malam hari (nocturnal pain) Darah bercampur feses Produksi air liur berlebih untuk mengatasi Progresif disfagia atau odinofagia (nyeri saat produksi asam yang berlebih menelan) Pola nyeri khas pada Ulkus duodenum yaitu Muntah berulang nyeri muncul 90 – 3 jam setelah makan dan berkurang dengan makanan serta konsumsi antasida. Pada Ulkus Gaster, nyeri dipicu oleh makanan dan mual Periontitis apabila ada perforasi (lubang) gaster atau duodenum dengan timbul nyeri di semua region abdomen