Anda di halaman 1dari 2

A.

Konsep Dasar

1. Tanda gejala
2. Penatalaksanaan
3. Pengertian
a. AIDS adalah sindroma yang menunjukkan defisiensi imun seluler pada seseorang
tanpa kehadiran yang menunjukkan defisiensi tejadinya defisiensi, seperti halnya
keganasan, obat-obat supresi imun, penyakit infeksi yang sudah diketahui, dan
sebagainya (Christine L, 1992).
b. AIDS adalah kumpulan penyakit akibat menurunnya sistem kekebalan tubuh oleh
virus yang disebut HIV yang di tandai dengan menurunnya sistem kekebalan tubuh
sehingga penderita AIDS mudah diserang oleh infeksi oportunistik dan kanker (Djauzi
dan Djoerban, 2003).
c. Aids diartikan sebagai bentuk paling dekat dari keadaan sakit terus menerus terkait
dengan infeksi human immunodetciency virus (HIV). (Suzane C. Smetzler dan
Brenda G. Bare, 2002).
d. Kesimpulan: AIDS adalah kumpulan fakta yang menunjukkan kelemahan atau
kerusakan daya tahan tubuh yang diakibatkan oleh faktor luar (bukan dipindahkan
sejak lahir) dan sebagai bentuk paling besar dari infeksi HIV, mulai dari kelainan
ringan di dalam tanggap darurat, serta hasil yang memang sesuai dengan
imunosupresi dan terkait dengan infeksi yang dapat dilakukan Kematian dan
kelainan malignitas yang jarang terjadi (pusat pengendalian dan pencegahan
penyakit)
4. Etiologi
Etiologi Penyebab adalah golongan virus retro yang disebut human immunodeficiency virus
(HIV). HIV pertama kali ditemukan pada tahun 1983 sebagai retrovirus dan disebut HIV-1.
Pada tahun 1986 di Afrika ditemukan lagi retrovirus baru yang diberi nama HIV-2. HIV-2
dianggap sebagai virus kurang pathogen dibandingkan dengan HIV-1 Maka untuk
memudahkan keduanya disebut HIV.
Transmisi infeksi HIV dan AlIDS terdiri dari lima fase yaitu:
a. Periode jendela. Lamanya 4 minggu sampai 6 bulan setelah infeksi. Tidak ada gejala.
b. Fase infeksi HIV primer akut. Lamanya 1-2 minggu dengan gejala flu likes illness.
c. Infeksi asimtomatik. Lamanya 1-15 atau lebih tahun dengan gejala tidak ada.
d. Supresi imun simtomatik. Diatas 3 tahun dengan gejala demam, keringat malam
hari, B menurun, díare, neuropati, lemah, rash, timfadenopati, lesi mulut.
e. AIDS. Lamanya bervariasi antara 1-5 tahun dari kondisi AIDS pertama kali
ditegakkan. Didapatkan infeksi oportunis berat dan tumor pada berbagai system
tubuh, dan manifestasi neurologist.

AIDS dapat menyerang semua golongan umur, termasuk bayi, pria maupun wanita. Yang
termasuk kelompok resiko tinggi adalah:

a. Lelaki homoseksual atau biseks.


b. Bayi dari ibu/bapak terinfeksi.
c. Orang yang ketagian obat intravena
d. Partner seks dari penderita AIDS
e. Penerima darah atau produk darah (transfusi).
Penularan Human Immunodeficiency Virus(HIV) dapat ditularkan melalui:

f. Hubungan seksual (resiko 0,1-1%


g. Darah :

5. Patway
6. Askep
7. Komplikasi
8. Penkes
9. Pemeriksaan penunjang

Anda mungkin juga menyukai