Kelas : …………………………………………………
Anggota Kelompok : 1. ……………………………………………..
2. ……………………………………………..
3. ……………………………………………..
4. ……………………………………………..
Kompetensi Dasar
3.9 Mengidentifikasi reaksi reduksi dan oksidasi menggunakan konsep bilangan oksidasi unsur
4.9 Menganalisis beberapa reaksi berdasarkan perubahan bilangan oksidasi yang diperoleh dari data
hasil percobaan/atau melalui percobaan
Tujuan Pembelajaran
1. Membedakan perkembangan konsep reaksi reduksi oksidasi berdasarkan transfer oksigen dan
transfer elektron.
2. Mengkomunikasikan reaksi reduksi dan oksidasi yang terjadi pada proses pemurnian logam besi
dengan blast furnace.
3. Mengkomunikasikan reaksi reduksi dan oksidasi yang terjadi pada baterai perak oksida pada jam
tangan.
PETUNJUK
KEGIATAN 1
Proses suatu pengolahan bijih besi untuk mendapatkan besi murninya dapat dilakukan
dengan menggunakan blast furnace (tanur tinggi). Blast furnace adalah suatu menara
berbentuk silinder yang terbuat dari besi atau baja yang di dalamnya dilapisi bata
tahan api dengan tinggi sekitar 30 meter. Nah, sekarang silakan kalian perhatikan
gambar zona pembakaran pengolahan besi dari bijih besi dengan menggunakan blast
furnace (tanur tinggi).
Problem Statement
1. Pada proses hot blast air terdapat persamaan reaksi C (s) + O2(g) → CO2(g)
Berdasarkan konsep redoks, reaksi tersebut merupakan reaksi apa?
Jawab
Reaksi oksidasi
Carilah informasi reaksi – reaksi kimia yang terjadi pada pengolahan besi dari bijih besi
dengan menggunakan tanur tinggi (blast furnace)!
1. Tuliskan reaksi – reaksi kimia yang terjadi pada pemurnian besi dari bijih besi dengan
menggunakan tanur tinggi (blast furnace)!
Jawab
2. Berdasarkan reaksi-reaksi kimia yang terjadi pada pemurnian besi dari bijih besi
menggunakan teknologi tanur tinggi (blast furnace), tentukan masing-masing reaksi
kimia tersebut ke dalam reaksi oksidasi dan reaksi reduksi!
Jawab
Ayo tarik
kesimpulan…
Generalization
Amatilah persamaan reaksi reduksi dan oksidasi yang terjadi pada proses pemurnian
besi dari bijih besi dengan menggunakan blast furnace! Apa yang dapat kalian
simpulkan pada kegiatan ini?
Jawab
Kesimpulannya adalah reaksi reduksi ialah reaksi yang terjadi karena pelepasan oksigen
sedangkan reaksi oksidasi adalah reaksi yang terjadi karena pengikatan oksigen.
Informasi
KEGIATAN 2
Baterai perakoksida banyak digunakan sebagai sumber energy elektronika seperti jam
tangan, kalkulator dan alat bantu pendengaran. Selain bentuknya yang sangat kecil,
yang membuat baterai perakoksida menjadi lebih praktis untuk digunakan, baterai ini
juga tahan lama. Nah sekarang kalian dapat perhatikan gambar baterai perakoksida
pada jam tangan berikut.
Gambar 2. Baterai perakoksida pada jam tangan
Belajar Aktif
Problem Statement
3. Apa yang dimaksud dengan reaksi yang terjadi karena pelepasan elektron?
Jawab
Maksudnya ialah bahwa dalam suatu reaksi oksidasi suatu zat melepaskan
elektron
4. Apa yang dimaksud dengan reaksi yang terjadi karena penerimaan elektron?
Jawab
Maksudnya ialah bahwa dalam suatu reaksi reduksi suatu zat menerima
elektron
Belajar Aktif
Carilah informasi mengenai reaksi – reaksi kimia yang terjadi dalam baterai
perakoksida pada jam tangan dari berbagai literatur!
1. Tuliskan reaksi – reaksi kimia yang terjadi dalam baterai perakoksida pada jam
tangan!
Jawab
Zn(s) + 2OH-(l) → Zn(OH)2(s) + 2e-
Ag2O(s) + H2O(l) + 2e- → 2Ag(s) + 2OH-(aq)
Ayo tarik
kesimpulan…
Generalization
Amatilah persamaan reaksi reduksi oksidasi yang ada dalam baterai perakoksida pada jam
tangan! Apa yang dapat kalian simpulkan pada kegiatan ini?
Jawab
Kesimpulannya adalah reaksi reduksi merupakan reaksi yang terjadi karena adanya
penerimaan elektron sedangkan reaksi oksidasi merupakan reaksi yang terjadi karena
adanya pelepasan elektron
Perbedaan
Setelah kalian melakukan kegiatan 1 dan 2, coba bedakan perkembangan konsep redoks
berdasarkan oksigen dan elektron!
Jawab