Anda di halaman 1dari 3

Resume

Komunikasi bisnis adalah komunikasi yang dilakukan secara verbal dan non verbal untuk mencapai
tujuan tertentu

Terdapat beberapa jenis komunikasi bisnis diantaranya:

 Komunikasi Internal

Konikasi yang hanya sebatas dalam organisasi dan perusahaan yang dimiliki. Jadi yang terlibat dari
komunikasi ini hanyalah anggota dari organisasi atau perusahaan tersebut.

 Komunikasi dari atasan pada bawahan

Sama dengan komunikasi internal tetapi komunikasi ini juga memperhatikan tingkatan atau jabatan
pada sebuah organisasi tersebut.

 Komunikasi dari bawahan ke atasan

Konikais ini adalah kebalikan dari atasan ke bawahan

 Komunikasi Horizontal

Komunikasi ini pada tingkatan dan jabatan yang setara yang berupaobrolan obrolan sederhana.

Fungsi komunikas bisnis:

 Fungsi informatif
Fungsi informatif umumnya bersifat global, artinya fungsi
informatif dalam komunikasi bisnis dapat dilakukan dan di dapatkan oleh siapa saja yang
ada dalam perusahaan, seperti informasi penjualan, pemasaran, produksi, tenaga kerja,
keuangan, dan lain sebagainya.
 Fungsi Regulatory
fungsi regulatori ini umumnya berupa laporan dari bawahan keatasan
dan perintah dari atasan ke bawahan.
 Fungsi Persuasive
Persuasive atau bias dikatakan menginfluence supaya mendapatkan yang diinginkan win win
strategy. Wujud dari fungsi persuasif salah satunya adalah negosiasi
 Fungsi Integrative
Fungsi integratif dalam komunikasi bisnis adalah untuk menciptakan situasi kerja yang
kondusif, efektif, dan efisien dalam sebuah perusahaan.

KENDALA EFEKTIVITAS KOMUNIKASI BISNIS


Prof. Murphy menyebutkan tiga kendala efektifitas komunikasi, yakni :
 Penafsiran Kata-Kata
 Kesamaan Penafsiran
Untuk menghindari mis-komunikasi pemberi pesan harus yakin bahwa kata-katanya dapat
dimengerti secara penuh oleh pendengar atau pembaca tulisannya.
 Arti Harfiah dan Multi Arti
Harfiah berarti (kata yang sebenernya yag mudah dipahami oleh orang) Multi arti (kata yang
memiliki banyak arti tergantung background yang sama atau hanya dirinya sendiri yang mengerti)
 Euphemisms
Euphemisms Adalah penggunaan kata-kata yang bersifat memperhalus.
 Batas Ruang Lingkup Pesan
Pemberi pesan perlu membatasi ruang ringkup pesan karena dibatasi oleh berbagai macam faktor,
seperti waktu, biaya, halaman, ruang gerak, tujuan, dan sebagainya. Oleh karena itu hindari data
yang tidak relevan dan tidak menarik dan menghindari anggapan bahwa mereka tahu segala hal
yang bersangkutan dengan apa yang mereka utarakan.
 Pengaruh Sikap, Opini, Emosi dan Kondisi Lingkungan
komunikator tidak boleh membiarkan dirinya terseret gejolak emosi penerima pesan. Karena
Seorang komunikator yang mahir selalu mempunyai perhatian yang penuh terhadap pendengar atau
pembaca tulisannya. Mereka berusaha mengemukakan hal-hal yang menarik atau dirasa bermanfaat
bagi lawannya berkomunikasi. komunikator wajib memusatkan komunikasinya pada hal-hal yang
dapat menurunkan ketegangan dan mengurangi sikap konfrontatif.
 Kejelasan Tujuan Komunikasi
Seorang komunikator harus mempunyai gambaran yang jelas tentang tujuan yang ingin dicapai.
 Pemilihan Bentuk dan Media
Komunikasi bisnis dilakukan dalam tiga bentuk utama yaitu verbal, non verbal dan visual. Komunikasi
dapat diharapkan efektif kalau kombinasi bentuk dan media yang dipergunakan disesuaikan
dengan sifat pesan yang akan diberikan dan karakterisrik penerima pesan.
 Menahan Informasi yang Diperlukan
Rahasia seperti itu seringkali menjadi hambatan berkomunikasi antara orang-orang yang
melaksanakan kegiatan bisnis, baik didalam organisasi perusahaan maupun antara perusahaan
dengan pihak luar. Pertama, kerahasiaan itu akan menurunkan produktivitas dan efisiensi
perusahaan. Kedua, dapat menumbuhkan budaya penyebaran desas-desus dan intrik
dikalangan perusahaan dan dapat mempengaruhi efektivitas tanggapan/reaksi yang
tidak diperlukan.
 Bahasa Pengantar
Hambatan bahasa pengantar yang lain terjadi karena masing-masing pihak
mempergunakan istilah teknis atau jargon yang tidak dikuasai oleh lawan
berkomunikasinya, sehingga mereka tidak dapat mengerti sepenuhnya apa yang
disampaikan lawan bicaranya, dan hal ini dapat menyebabkan mereka gagal dalam
membangun komunikasi yang dapat berimbas pada kegagalan dalam membina
hubungan bisnis.
 UPAYA MENGATASI KENDALA EFEKTIVITAS KOMUNIKASI BISNIS
1. Bersikap Bijak
Menyesuaikan diri dengan tingkat intelegensi lawan komunikasinya Seorang komunikator
Menghindari sikap ofensif
Memperhatikan persepsi penerima
2. Mengetengahkan Pihak Lawan Komunikasi
3. Bernada Positif
Bila suasana yang diciptakan positif, pembaca dan pendengar cenderung bereaksi positif dan
sebaliknya.
4. Mempergunakan Kalimat Aktif
5. Efisiensi Penggunaan Kata dan Kalimat
agar lebih mudah dimengerti.
6. Keterkaitan Hal-Hal Yang Disampaikan
7. Pesan yang Jelas
Arti pesan diharapkan mudah dimengerti bila :
Menghindari penggunaan jargon atau istilah teknis
Menghindari kata atau kalimat yang tidak umum
KARAKTERISTIK PESAN BISNIS YANG EFEKTIF
Provide practical information
Yaitu menjelaskan atau menggambarkan cara untuk melakukan sesuatu, atau menjelaskan mengapa
suatu prosedur diubah
Give facts rather than impressions
Pesan bisnis yang efektif menggunakan bahasa yang kongkrit dan memberikan detil/spesifikasi.
Clarify and condense information
Pesan bisnis biasanya menggunakan tabel, grafik atau diagram, untuk menyingkat informasi, atau
untuk menjelaskan proses dan memberikan penekanan.
State precise responsibilities
Pesan bisnis yang efektif ditujukan ke audience yang spesifik.
Persuade others and offer recommendations
Pesan dapat berbentuk berita, introduksi tentang sesuatu yang baru, pencapaian
pendapat, informasi dll

Anda mungkin juga menyukai