Anda di halaman 1dari 2

Nama : Hemmia Florenta Br Tarigan

Nim : 180204088

Tugas

1. Apakah HIV hanya dapat menyerang manusia saja? Jelaskan!


2. Apakah seseorang yang terinfeksi HIV dapat diketahui hanya dari
penampilan fisiknya? Jelaskan!
3. Apakah seseorang yang terinfeksi HIV dapat disembuhkan? Jelaskan!
4. Bagaimana pendapat anda dengan orang yang terinfeksi HIV? Jelaskan!

Jawaban:

1. Ya, Hiv hanya dapat menyerang manusia karena, human


immunodeficiency virus. Virus ini menyerang manusia dan
menyerang sistem kekebalan tubuh, sehingga tubuh menjadi lemah
dalam melawan infeksi. Jika virus ini terus menyerang tubuh lama
kelamaan tubuh kita akan menjadi lemah. Tanpa pengobatan,
seorang dengan HIV bisa bertahan hidup selama 9-11 tahun setelah
terinfeksi, tergantung tipenya. Dengan kata lain, kehadiran virus ini
dalam tubuh akan menyebabkan penurunan sistem imun.

2. Tidak, karena Pada saat paling awalpun deteksi HIV dapat


dilakukan dengan pemeriksaan darah, walaupun tidak ada gejala
apapun. Pada tahap kedua telah ada gejala klinis, misalnya kulitnya
jelek, gatal-gatal dan batuk pilek seperti flu biasa. Pada tahap ketiga
akan mengalami penurunan berat badan dan terkena TBC. Dan pada
tahap keempat telah mengalami komplikasi, sulit disembuhkan dan
biasanya diikuti dengan kematian. Umumnya, ada tiga tipe deteksi
HIV, yaitu tes PCR, tes antibodi HIV, dan tes antigen HIV.Tes
reaksi berantai polimerase (PCR) merupakan teknik deteksi berbasis
asam nukleat (DNA dan RNA) yang dapat mendeteksi keberadaan
materi genetik HIV di dalam tubuh manusia. Tes ini sering pula
dikenal sebagai tes beban virus atau tes amplifikasi asam nukleat
(HIV NAAT). PCR DNA biasa merupakan metode kualitatif yang
hanya bisa mendeteksi ada atau tidaknya DNA virus. Sedangkan,
untuk deteksi RNA virus dapat dilakukan dengan metode real-time
PCR yang merupakan metode kuantitatif. Deteksi asam nukleat ini
dapat mendeteksi keberadaan HIV pada 11-16 hari sejak awal
infeksi terjadi. Tes ini biasanya digunakan untuk mendeteksi HIV
pada bayi yang baru lahir, namun jarang digunakan pada individu
dewasa karena biaya tes PCR yang mahal dan tingkat kesulitan
mengelola dan menafsirkan hasil tes ini lebih tinggi bila
dibandingkan tes lainnya. Untuk mendeteksi HIV pada orang
dewasa, lebih sering digunakan tes antibodi HIV yang murah dan
akurat.[19] Seseorang yang terinfeksi HIV akan menghasilkan
antibodi untuk melawan infeksi tersebut. Tes antibodi HIV akan
mendeteksi antibodi yang terbentuk di darah, saliva (liur), dan urin

3. Secara medis penggunaan kata sembuh untuk penderita HIV adalah


pemilihan maksud kata yang salah. Penderita HIV hingga saat ini
belum ditemukan cara untuk menyembuhkannya, tetapi hingga saat
ini baru tersedia obat untuk mengontrolkondisi HIV tersebut.Jadi
ARV diminum seumur hidup dan diharapkan dengan diminumnya
ARV secara rutin maka kadar sel CD4 di dalam tubuh meningkat
yang jumlahnya dapat mendekati jumlah orang-orang tanpa HIV
(orang normal). Dengan demikian, penderita HIV akan dapat hidup
lebih baik, seakan-akan seperti orang normal, bebas dari infeksi-
infeksi yang berbahaya, dan juga dengan meminum ARV maka
kemungkinan untuk menulari orang lain atau pasangan juga
menurun. Jadi, penggunaan ARV sangat banyak manfaat positifnya.

4. Ketika saya mengetahui cara penularannya saya merasa tidak takut


lagi dikarenakan saya sudah memahami cara mengatasis dan
mencegah agar tidak terjadinya penularan HIV

Anda mungkin juga menyukai