Anda di halaman 1dari 7

PROGRAM SARANA NON MEDIS DAN

UTILITAS

RUMAH SAKIT ISLAM SULTAN HADLIRIN JEPARA


TAHUN 2020
PROGRAM SISTEM UTILITAS
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KAJEN
TAHUN 2020

1. Pendahuluan.
Program Utility adalah suatu kegiatan perawatan rutin yang dilakukan terhadap
semua aspek utilitas, baik pemeliharaan yang dilakukan oleh user, tehnisi maupun rekanan
rumah sakit.Dalam pelaksanaan pemeliharaan yang dilakukan mengacu kepada aspek-
aspek bahan dan fungsi pelayanannya serta prosedur yang telah ditetapkan.
Air merupakan salah satu kebutuhan pokok mahluk hidup oleh sebab itu dalam
menjaga kebutuhan air bersih suatu rumah sakit,pihak rumah sakit diwajibkan berupaya
untuk menyediakan air bersih selama 24 jam terus menerus setiap hari sepanjang
tahun.Selain sumber air bersih utama yang dapat menyuplai kebutuhan air bersih rumah
sakit 24 jam perhari perminggu tiap bulan sepanjang tahun,rumah sakit diwajibkan
menyediakan sumber alternatif dan cadangan alternatif bila sumber utama atau sumber
alternatif mengalami gangguan.
Sumber listrik utama untuk penerangan dan kegiatan operasional rumah sakit
berasal dari pasokan listrik / PLN. Segala bentuk kegagalan yang diakibatkan berhentinya
pasokan listrik PLN akan menimbulkan masalah terhadap kegiatan pelayanan dan
membahayakan pelaksanaan perewatan dan penyelamatan pasien terutama pasien yang
sedang dalam penanganan kegawatan.
Untuk menjaga kesinambungan pelayanan,rumah sakit diwajibkan berupaya
untuk menjamin pasokan listrik selama 24 jam setiap hari sepanjang tahun.Oleh karena
itu,selain sumber listrik utama dari PLN,RSI “SULTAN HADLIRIN”JEPARA memiliki
unit genset sebagai sumber listrik cadangan yang dapat menyediakan sumber listrik
cadangan apabila PLN mengalami gangguan/pemadaman. Sistim utiliti tersebut ditunjang
dengan sistim kunci yang harus diperiksa dipelihara dan di uji coba secara berkala dan di
dokumentasikan untuk mencegah kegagalan sistim sehingga mengancam keselamatan
pasien, pengunjung dan staf rumah sakit.
Tidak menutup kemungkinan rumah sakit akan mengembangkan sistim kunci
ini sesuai dengan kebutuhan fasilitas untuk dapat memberikan pelayanan kepada pasien,
pengunjung dan staf rumah sakit, system kunci yang dimaksud antara lain:
 Sistim Air Bersih
 Sistim Instalasi listrik
 Sistim Ventilasi
 Sistim Gas medis
 Sistim Gas LPG
 Sistim pengamanan
 Sistim komunikasi PABX
2
 Sistim IT
Dalam upaya untuk menjamin bahwa kegiatan operasional rumah sakit selalu
dalam keadaan siap memberikan pelayanan kesehatan maka seluruh utilitas penunjang
di rumah sakit anggota Rumah Sakit Islam Sultan Hadlirin Jepara harus melakukan
pemeliharaan dengan baik sehingga dapat mencegah terjadinya kerusakan yang akan
mengakibatkan terganggunya kelancaran pelayanan kesehatan.
Program Utility ini dibuat agar rumah sakit dapat menyediakan fasilitas
pelayanan yang memadai. Bangunan rumah sakit beserta seluruh aspek penunjangnya
adalah sarana tempat dimana pelayanan kesehatan dilaksanakan. Keadaan dan
kelengkapan bangunan rumah sakit sangat menentukan kualitas pelayanan kesehatan
disamping aspek-aspek yang menentukan pelayanan kesehatan seperti fasilitas
peralatan, tenaga kesehatan, parakesehatan, obat-obatan dan kelengkapan pelayanan
kesehatan lainnya.

2. Latar Belakang.
Perkembangan Rumah Sakit Islam Sultan Hadlirin Jepara harus disertai dengan
peningkatan kualitas RS, termasuk di dalamnya tersedia dan berfungsinya sistem
utility RS dengan baik. Belum optimalnya pelaksanaan pemeliharaan dan pemantauan
terhadap sistem kunci akan berdampak pada penurunan kualitas pelayanan. Dengan
ditetapkannya sistem utility di Rumah Sakit Islam Sultan Hadlirin Jepara, maka perlu
dibuat program sistem utility Rumah Sakit Islam Sultan Hadlirin Jepara agar kegiatan
tersebut dapat berjalan secara efektif dan efisien.

3. Tujuan.
Tujuan umum
Meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit melalui suatu sistim dimana
Rumah Sakit mampu mewujudkan kondisi aman dan nyaman baik bagi pasien dalam
upaya memberikan pelayanan kesehatan, maupun untuk para pengunjung, dokter dan
staff/ karyawan.
Rumah sakit menjamin akan ketersediaan pasokan air bersih dan pasokan daya
listrik selama 24 jam sehari sepanjang tahun sehingga kebutuhan dasar dan keamanan
keselamatan aktifitas pelayanan kepada pasien terjamin.
Rumah sakit menjamin operasional sistim kunci aman dengan melakukan
pemeriksaan, pemeliharaan dan uji coba rutin dan berkala. Keamanan saat
penyimpanan barang kebutuhan penunjang sistim kunci dari kemungkinan yang dapat
menggagalkan sistim kunci itu sendiri.
Tujuan Khusus

3
Rumah sakit berupaya dan mampu menghadapi kemungkinan
kejadian kegagalan sistim utilitas dan sistim kunci dengan melakukan:
a. Identifikasi peralatan, sistim dan tempat paling berisiko jika terjadi
kegagalan

b. Melakukan asesmen dan upaya meminimalisasi risiko terhadap


kemungkinan kegagalan di tempat tersebut

c. Merencanakan sumber cadangan/darurat

d. Melakukan uji coba sumber alternatif jika terjadi kegagalan pada


sumber pasokan utama

e. Mendokumentasi hasil uji coba

f. Melakukan perbaikan dan pengembangan pada sistim utiliti dan sistim kunci jika
diperlukan

g. Meningkatkan mutu sarana non medis dan utility guna keselamatan dan kenyaman
pasien, keluarga, petugas dan pengunjung

h. Meningkatkan kinerja diruang pelayanan dan perawatan pasien

i. Memantau atau mengevaluasi setiap kegiatan yang berhubungan dengan


pemeliharaan mutu sarana utility

j. Meningkatkan kemampuan dan keterampilan

4. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan.


No. Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1 Identifikasi daerah paling Menentukan area berisiko terhadap
berisiko terhadap kegagalan kegagalan sistim utilitas
sistim utilitas
2 Pengkajian kebutuhan air bersih Mengumpulkan data kebutuhan pasokan air
tiap bulan
bersih tiap bulannya
3 Pengkajian kebutuhan listrik tiap Mengumpulkan data penggunaan energi
bulan
listrik tiap bulannya
4 Uji coba sumber air besrsih laboratorium dan di dokumentasikan
utama & alternatif
5 Uji coba sumber daya listrik Pemanasan dan uji fungsi sumber daya
alternatif
listrik alternatif dan didokumentasikan
6 Monitoring hasil uji coba air Pengamatan hasil dokumentasi serangkaian
bersih dan listrik alternatif
uji coba dan kajian

7 Evaluasi hasil monitoring Koreksi dan perbaikan jika ada hasil yang
kurang memenuhi baku mutu
8 Identifikasi sistim kunci Daftar lokasi dan instalasi sistim kunci
9 Pemeriksaan sistim kunci Pemeriksaan rutin dan berkala dan di
dokumentasikan
10 Pemeliharaan sistim kunci Pemeliharaan sistim kunci berkala dan rutin

4
dan didokumentasikan
11 Uji coba sistim kunci Uji coba sistim kunci dengan mengirimkan
sample untuk diuji laboratorium.
Pelaksanaan berkala
12 Monitoring dan evaluasi Pertemuan membuat kesimpulan program

5. Cara Melaksanakan Kegiatan Dan Sasaran.


Cara
No Kegiatan Sasaran Umum Rincian Kegiatan Sasaran Melaksanakan
Pokok Khusus Kegiatan
1 Identifikasi Antisipasi kegagalan Mengumpul data Meniadakan Pertemuaan untuk
daerah paling sistim utilitas area paling berisiko resiko akibat menentukan area
berisiko jika pada kegagalan gagal utilitas yang dimaksud
gagal sisitim sistim utilitas
utilitas
2 Pengkajian Jumlah kebutuhan Mengumpulkan Ketersediaan Mengumpulkan
kebutuhan air air bersih dapat data kebutuhan air bersih 24 data kebutuhan
bersih tiap diketahui pasokan air bersih jam sehari pasokan air bersih
bulan tiap bulannya dalam setahun tiap bulannya
3 Pengkajian Jumlah kebutuhan Mengumpulkan Ketersediaan Mengumpulkan
kebutuhan energi listrik data pemakaian data pemakaian
pasokan energi
listrik tiap terpantau energi listrik tiap enerji listrik tiap
bulan bulannya listrik 24 jam bulannya
sehari dalam
setahun
4 Uji coba Pasokan air bersih Tes laboratorium Sumber Air Tes laboratorium
sumber air alternatif memenuhi rutin dan di bersih rutin dan di
bersih syarat kesehatan dokumentasikan alterternatif dokumentasikan
alternatif aman bagi
kesehatan
5 Uji coba Pasokan daya listrik Pemanasan sumber Daya listrik Pemanasan
sumber daya terjamin saat daya daya listrik tetap ada dan sumber daya
listrik sumber listrik utama alternatif rutin dan tercukupi listrik alternatif
alternatif mengalami didokumentasikan walaupun rutin dan
kegagalan sumber listrik didokumentasika
utama n
mengalami
kegagalan
6 Monitoring Air bersih dan Pengamatan hasil Materi Pengamatan hasil
hasil uji coba pasokan listrik baik dokumentasi dokumentasi
evaluasi
air bersih dan utama maupun serangkaian uji serangkaian uji
listrik alternative terjamin coba dan kajian coba dan kajian
alternative

7 Evaluasi hasil Dapat menentukan Koreksi dan Materi koreksi Koreksi dan
monitoring langkah perbaikan jika ada dan revisi perbaikan jika
koreksi/revisi hasil yang kurang program ada hasil yang
memenuhi harapan kurang memenuhi
baku mutu
8 Identifikasi Sistim kunci Daftar lokasi dan Sistim kunci Medaftar lokasi
sistim kunci teridentifikasi instalasi sistim terdata sistim lokasi
5
kunci
9 Pemeriksaan Sistim kunci Pemeriksaan rutin Menjamin Memeriksa secara
sistim kunci terpantau berfungsi dan berkala dan di keselamatan berkala sistim
sesuai dengan dokumentasikan dan keamanan kunci yang ada
ketentuan
10 Pemeliharaan Sistim kunci Pemeliharaan Menjamin
sistim kunci terpelihara rutin dan sistim kunci keselamatan
berkala berkala dan rutin dan keamanan
dan
didokumentasikan
11 Uji coba sistim Sitim kunci sesuai Uji coba sistim Menjamin Sistim kunci
kunci srandar yang diatur kunci dengan keselamatan tertentu melalui
dalam perundangan mengirimkan dan keamanan uji laboratorium
yang berlaku sample untuk diuji
laboratorium.
Pelaksanaan
berkala
12 Monitoring Sistim kunci Pertemuan RS mampu Pertemuan untuk
dan evaluasi terpantau keamanan membuat menjamin mebahas hasil
penggunaannya kesimpulan keamanan monitoring dan
program sistim kunci menentukan
sepanjang langkah
waktu berikutnya

6. Jadwal Kegiatan dan Rencana Anggaran.


TAHUN 2020
NO KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Identifikasi daerah X X
paling berisiko terhadap
kegagalan sistim utilitas
2 Pengkajian kebutuhan X X X X X X X X X X X X
air bersih/bulan
3 Pengkajian penggunaan X X X X X X X X X X X X
listrik PLN/bulan

4 Inventarisari APAR X
5 Pemeliharaan APAR X X X X X X X X X X X X
6 Pemetaan daearah risiko X X
kegagalan listrik
7 Pemetaan daearah risiko X X
kegagalan air
8 Pengurasan torn tank air X X X X X X
bersih.
9 Pemeliharaan genset. X X X X X X X X X X X X
10 Pemeliharaan sarana air X X X X X X X X X X X X
bersih.
11 Pemeliharaan IPAL. X X X X X X X X X X X X
12a. Pemeliharaan X X
b. sarana gas
medis
13 Inventarisasi AC X
14c. Uji kualitas air X X X X
d. bersih
15e. Uji fungsi X X X X X X X X X X X X

6
f. genset
16g. Uji fungsi X
h. penangkal petir
17i. Uji kualitas air X X X X X X X X X X X X
j. Limbah
18 Uji fungsi sarana X
komunikasi
19k. Pengukuran suhu dan X X X
kelembaban
l. udara ruang

7. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan.


Dalam melaksanakan kegiatan dilakukan evaluasi sebagai berikut :
1. Menyiapkan konsep perencanaan, evaluasi dan pelaporan sesuai
dengan ketentuan yang berlaku
2. Melaksanakan monitoring, evaluasi dan penilaian hasil program kerja
3. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan baik lisan
maupun tertulis sebagai bahan masukan untuk peningkatan system
utilitas

8. Pencatatan, Pelaporan Dan Evaluasi Kegiatan.


a. Pencatatan kegiatan dilakukan setiap bulan
b. Pelaporan kegiatan tahunan kegiatan sisem Utility dilaporkan kepada Kepala
Rumah Sakit Islam Sultan Hadlirin Jepara pada akhir program.

Mengetahui, Jepara, 4 Januari 2020


Direktur RSI Sultan Hadlirin Disusun Oleh
Kabupaten Jepara KASUBAG SAPRAS

dr. Gunawan W.S.,DTM&H,M.Kes Suamaryati S.kep


NIK. NIK.

Anda mungkin juga menyukai