IVA test dan Papsmear

• Pemeriksaan IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat)

dan Tes Papsmear -untuk mencegah Kanker
Serviks
• IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat) adalah suatu
metode deteksi dini terhadap lesi pra kanker
dengan mengaplikasikan asam asetat 3-5 %
pada daerah sambungan skuamo kolumnar (SSK)
• Tes Pap adalah suatu metode deteksi dini
terhadap lesi pra kanker dengan cara mengambil
spesimen berupa sel-sel ekskoliatif dari daerah
serviks
• Pemeriksaan tes Pap membutuhkan bantuan dari
ahli patologi anatomi
• Pemeriksaan IVA dilakukan dengan melakukan
penilaian langsung terhadap daerah serviks yang
pasca aplikasi asam asetat di bawah sumber cahaya
Pemeriksaan IVA
Pemeriksaan yang dapat dilakukan dipelayanan
primer
Mudah dan murah
Nilai sensitivitas dan spesifitas
Non invasif
• Langkah langkah melakukan tindakan IVA
1. Posisi litotomi
2. Bila mencurigakan kanker tidak perlu
dilakukan IVA
3. sambungan skuamo kolumnar (SSK) jika
tidaktampak seluruhnya lakukan IVA dan
sebaiknya dilakukan Tes Pap
4. Lakukan IVA dengan Kapas Liditunggu 1
menit ,timbul epitel putih IVA (+)
• Kriteria Penilaian IVA
1. Normal
2. Servisitis
3. IVA positif : ditemukan bercak putih
4. Kanker serviks
 Tes Pap
1. Merupakan salah satu metode deteksi dini
kanker serviks
2. Bukan menjadi alat untuk diagnostik
3. Penegakan diagnosis pasti adalah dengan
pemeriksaan histopatologi
4. Sensitivitas : 30 - 87 %
5. Specificity : 86 – 100 %
 Langkah langkah
1. Posisi litotomi
2. Pengambilan sampel dengan cara
3. Spatula Ayere : dengan ujung konkaf ,Rotasi
360 derajat
4. Cytobrush :dimasukan sampai kedalaman 2
cm dengan rotaasi 180 derajat
 Pengiriman Sampel

1. Gelas objek harus diberi label

2. Oleskan tipis pada gelas objek

3. Jangan lupa difiksasi dengan menggunakan

alkohol 95%