Anda di halaman 1dari 4

Nama : Rahmalia Ayu Pratiwi

Nim : PO.71.20.4.17.024

Mata Kuliah : Sosiologi

Perubahan Sosial dan Kebudayaan

A. Perubahan Evolusi
Perubahan evolusi adalah perubahan sosial yang berlangsung secara
lambat dan dalam waktu yang cukup lama dengan tidak adanya kehendak
tertentu dari masyarakat yang bersangkutan. Perubahan ini biasanya terjadi
karena perkembangan kondisi masyarakat dalam menjalankan usaha-usaha
untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Contoh perubahan evolusi pada bidang keperawatan atau kesehatan yaitu :

 Perubahan sosial yang terjadi dalam cara pelayanan


kesehatan dimana dahulu pelayanan kesehatan sangat
sulit terjangkau, biaya pengobatan sangat mahal,
fasillitasnya kurang dan tenaga kesehatan yang kurang
namum sekarang ini sudah banyak didaerah –daerah
rumah sakit umum maupun swasta, puskemas, poskeskel,
posyandu dan layanan kesehatan lainnya.
B. Perubahan Revolusi
perubahan terjadi sendirinya tanpa terenca atau kehendak tertentu.
Perubahan tersebut terjadi karena usaha-usaha masyarakat untuk
menyesuaikan diri dengan keperluan-keperluan , keadaan-keadaan, dan
kondisi-kondisi baru , yang timbul sejalan dengan pertumbuhan masyarakat.

Contoh perubahan evolusi pada bidang keperawatan atau kesehatan yaitu :

 Perubahan pada penunjukkan Rumah Sakit Kanker “ Dharmais” Sebagai


salah satu peserta Executive Brain Assessment ( EBA ) dan internalisasi
Revolusi Mental Bidang Kesehatan. Pada Kandidat Agen Perubahan yang
dilakukan oleh Pusat Analisis Determinan Kesehatan Kementerian
Kesehatan RI.
C. Perubahan sosial yang berpengaruh kecil
Perubahan kecil merupakan bentuk perubahan yang terjadi dalam
unsur-unsur struktur sosial yang mana tidak akan membawa pengaruh
langsung kepada masyakarat. Contoh dari perubahan kecil yaitu adanya
perubahan mode pakaian, mainan, bentuk rumah yang tidak memberikan
pengaruh bagi setiap masyarakat. Perubahan kecil tidak akan memberikan
pengaruh pada suatu lembaga masyarakat.
Contoh perubahan sosial yang berpengaruh kecil pada bidang kesehatan yaitu
 Perubahan pada mode pakaian perawat anak yang berbagai warna, agar
membuat anak lebih tertarik dan bertujuan untuk membantu memberikan
ide tentang modifikasi seragam perawat anak guna mengurangi kesan
traumatik anak terhadap seragam perawat yang berwarna putih.

D. Perubahan sosial yang berpengaruh besar


Perubahan besar yaitu perubahan yang memberikan pengaruh yang
besar terhadap masyarakat dan juga lembaga kemasyarakatan. Perubahan
dikatakan memberikan pengaruh besar apabila dapat menyebabkan terjadinya
suatu perubahan pada struktur kemasyarakatan, pada mata pencaharian, dan
juga stratifikasi masyarakat.
Contoh perubahan sosial yang berpengaruh besar pada bidang keperawatan
atau kesehatan
 Perubahan pada akreditasi di setiap Rumah Sakit di Indonesia
dilaksanakan untuk menilai kepatuhan rumah sakit terhadap standar
akreditasi. Di Indonesia selama ini menggunakan standar akreditasi
berdasarkan tahun berapa standar tersebut mulai dipergunakan untuk
penilaian, sehingga selama ini belum pernah ada Standar Nasional
Akreditasi Rumah Sakit di Indonesia, sedangkan status akreditasi saat ini
ada status akreditasi nasional dan status akreditasi internasional, maka di
Indonesia perlu ada Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit.

E. Perubahan sosial yang di rencanakan


Perubahan yang di kehendaki atau di rencanakan merupakan
perubahan yang di perkirakan atau telah di rencanakan terlebih dahulu oleh
pihak-pihak yang hendak mengadakan perubahan di dalam masyarakat.
Contoh perubahan sosial yang di rencanakan dalam bidang kesehatan :
 Perubahan pada peningkatan promosi kesehatan agar masyarakat lebih
mengerti dan dapat mengetahui tentang kesehatan juga memperluas
jaringan promosi terutama daerah-daerah terpencil dan rakyat miskin,
serta peningkatan sarana dan prasarana oleh pemerintah dan instantsi
terkait demi mewujudkan Indonesia bersih dan sehat.

F. Perubahan sosial yang tidak di rencanakan


Perubahan sosial yang tidak di kehendaki atau yang di rencanakan
merupakan perubahan-perubahan yang terjadi tanpa di kehendaki,
berlangsung di luar jangkauan pengawasan masyarakat dan dapat
menyebabkan timbulnya akibat-akibat sosial yang tidak di harapkan
masyarakat.
Contoh perubahan sosial yang tidak di rencanakan
 Perubahan yang terjadi pada seorang perawat atau tenaga medis lainnya
yang sudah melakukan tindakan semaksimal mungkin tetapi terdapat
sedikit mall praktek ( kesalahan dalam tindakan ) seperti overdosis yang
dilalukan menyebabkan pasien meninggal dunia dan mengakibatkan
adanya masalah baru yang tidak di kehendaki serta membuat klien
tersebut akan menuntut pelayanan kesehatan prima , dan mungkin juga ia
akan mencari fasilitas kesehatan yang memiliki mutu dan kualitas
pelayanan yang prima.

Anda mungkin juga menyukai