Pengetahuan 4. Mampu Menerapkan ilmu kedokteran dasar dan klinik yang terkini di bidang Ilmu Kesehatan
Anak untuk mengelola kesehatan masyarakat secara holistic dan komprehensif.
Keterampilan 6. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam Ilmu Kesehatan
1
Umum Anak dalam rangka pengembangan dan implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi.
7. Mampu mengambil keputusan secara tepat dan cepat dalam menyelesaikan masalah
kesehatan khususnya di bidang emergensi pediatric.
Keterampilan 8. Kemampuan untuk melakukan prosedur klinis di bidang Ilmu Kesehatan Anak yang terkait
Khusus dengan masalah kesehatan dan peningkatan mutu serta keselamatan pasien.
2
diskusi dengan mahasiswa PPDS.
Bahan 1 Renjatan Hipovolemik
Kajian/Mat 2 Renjatan Kardiogenik
eri 3 Renjatan Distributif
Pembelaja 4 Renjatan Sepsis
ran 5 Renjatan Obstruktif
Pustaka Utama :
1. Nichols DG, penyunting. Roger’s textbook of pediatric intensive care. Edisi ke-5. Philadelphia:
Lippincott Williams & Wilkins; 2016
Pendukung :
1. Behman RE, Kliegman RM, Jenson HB, penyunting. Nelson textbook of pediatric. Edisi ke-19. Philadelphia:
Saunders;2011
2. Antonius; Latief A; Budiwardhana N. 2013. Buku Ajar Pediatrik Gawat Darurat. IDAI. Jakarta
Dosen Dr. dr. Idham Jaya Ganda, Sp.A(K)
Pengamp
u Dr. Siti Aizah Lawang, M.Kes, Sp.A (K)
Mata
kuliah
prasyarat
3
tiap tahapan Indikator Kriteria dan Luring Daring (online) (Pustak
belajar) Bentuk (offline) a)
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Diagnosis dan Mampu Ketepatan Bentuk:Kul Bentuk: Buku 20
tatalaksana menjelaskan dan iah, Belajar 1,2,3
Renjatan diagnosis penguasaan belajar Mandiri
Hipovolemik pada Renjatan terstruktur. Metodologi
anak Hipovolemik Bentuk non :
pada anak test : Metode: Pembelajar
Mampu Presentasi, Ceramah, an
membedakan lembar tugas diskusi,Ta referensi
renjatan nya dan bahan
hipovolemik Bentuk Test : jawab, kuliah
dengan renjatan Essay presentasi melalui
jenis lain. ,penugasa LMS
Mampu n
membedakan
tatalaksana Problem
renjatan based
hipovolemik learning
dengan renjatan renjatan
lainnya. hipovolem
ik
4
Kardiogenik pada Renjatan terstruktur.
anak Kardiogenik Bentuk non Metodologi
pada anak. test : Metode: :
Mampu Presentasi, Ceramah, Pembelajar
membedakan lembar tugas diskusi,Ta an
renjatan nya referensi
Kardiogenik Bentuk Test : jawab, dan bahan
dengan Essay presentasi kuliah
renjatan jenis ,penugasa melalui
lain. n LMS
Mampu
membedakan Problem
tatalaksana based
renjatan learning
kardiogenik renjatan
dengan hipovolem
renjatan ik
lainnya.
5
Mampu Presentasi, Ceramah, Pembelajar
membedakan lembar diskusi,Ta an
renjatan tugas nya referensi
Distributif jawab, dan bahan
dengan Bentuk presentasi kuliah
renjatan jenis Test : ,penugasa melalui
lain. Essay n LMS
Mampu
membedakan Problem
tatalaksana based
renjatan learning
Distributif renjatan
dengan hipovolem
renjatan ik
lainnya.
6
renjatan jenis Test : ,penugasa melalui
lain. Essay n LMS
Mampu
membedaka Problem
n tatalaksana based
renjatan learning
sepsis renjatan
dengan hipovolem
renjatan ik
lainnya.
Catatan :
1. Capaian Pembelajaran Lulusan Divisi (CPL-Divisi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh stiap lulusan Divisi yang
merupakan internalisai dari sikap, penguasaan pengetahuan dan keterampilan sesuai dengan jenjang divisinya yang
diperoleh melalui proses pembelajaran.
2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adlah beberapa capaian pembelajaran lulusan divisi (CPL-Divisi) yang digunakan
untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, keterampilan umum, keterampilan
khusus dan pengetahuan.
3. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah,
dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau
diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada setiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik
terhadap materi pembelajaran.
5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur
yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam
penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar
penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel,
Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
8
9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning,
Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan
sub-pokok bahasan.
11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proposional dengan
tingkat kesulitan pencapaian sub-CPMK tsb., dan totalnya 100%.
12. LMS : Learning Management System
13. TM=Tatap Muka, BT=Belajar terstruktur, BM=Belajar mandiri
14.
15. Mata Kuliah Renjatan : level kompetensi tahap junior : 3
Level kompetensi tahap madya dan senior 4