Anda di halaman 1dari 6

Critical Jurnal Review

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

DISUSUN OLEH:

NAMA : MHD HARDIAN SYAHMIR DAULAY

NIM : 5181121015

DOSEN PENGAMPU : REVITA YUNI,S.Pd.,M.Pd

FAKULTAS TEKNIK
PENDIDIKAN TEKNIK MESIN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur Kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, yang atas rahmat-Nya maka penulis
dapat menyelesaikan penyusunan laporan Critical Journal Review ini. Penulisan laporan ini
merupakan kewajiban bagi setiap mahasiswa yang mengikuti perkuliahan berbasis KKNI.

Dalam penulisan laporan ini penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-
pihak yang membantu dalam menyelesaikan laporan ini, khususnya kepada teman-teman beserta
dosen yang telah memberikan arahan dan motivasi dalam mengerjakan laporan ini. Penulis
berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal pada pihak-pihak yang telah bersedia
membantu menyelesaikan lapora ini dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai amal
ibadah.

Dalam penulisan makalah ini apabila masih terdapat kesalahan-kesalahan ataupun


ketidak cocokan kata-kata pada laporan ini, penulis berharap agar sudi kiranya dosen pengampu
untuk memberikan kritik dan saran untuk pembuatan laporan yang lebih baik lagi kedepannya
dan pada kemudian hari.

Medan, April 2020

M. Hardian s dly

5181121015
REVIEW JURNAL

1. IDENTITAS JURNAL
Judul Pendidikan Kewarganegaraan Berbasis Karakter melalui
Penerapan Pendekatan Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif dan
Menyenangkan
Jurnal Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial
Download Availableonlinehttp://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/jupiis
ISSN p-ISSN 2085-482X
Volume Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial 6 (2)
Tahun 2014
Penulis Deny Setiawan
Reviewer Mhd hardian syahmir daulay
Tanggal 8 april 2020

2. ANALISIS HASIL REVIEW


Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan pembelajaran PKn berbasis karakter perlu
diterapkan melalui pembelajaran aktif, kreatif, efektif dan
menyenangkan sebagai pembelajaran yang inovatif. Karna peserta
didik sebagai warganegara dapat berpartisipasi secara aktif baik dalam
tataran kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta
dalam era kehidupan global (desirable personal qualities).
Subjek Penelitian Subjek dari penilaian ini adalah siswa dari Sekolah Dasar yang
mengikuti penerapan pembelajaran
Metode penelitian Metode jurnal mudah di mengerti dengan, pendapat penulis, serta
teori-teori dan pengertian-pengertian materi. Metode penelitian ini
mendalam dengan kuantitatif dan penjabaran yang terperinci terhadap
subjek penelitian.
Data yang digunakan dalam penelitian ini terpercaya karena meliputi
mengambil pengalaman si penulis yang dihubungkan kepada praktek
yang terjadi di lapangan . Penjabaran hasil penelitan dengan penjabaran
materi seperti teori-teori dan metode-metodenya.
Hasil Penelitian mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan tentu saja harus lebih
mampu berfungsi secara efektif dalam pemberdayaan warga negara,
sebab objekmaterial mata pelajaran ini terutama adalah mengenai hak
dan kewajiban warga negara. Dari sinilah perlu dirumuskan visi, misi,
dan peran Pendidikan Kewarganegaraan baru.

Pendidikan Kewarganegaraan dengan paradigma lama jelas tidak dapat


berfungsi sebagai sarana pemberdayaan warga negara, bahkan
sebaliknya justru dapat menjadikan warga negara semakin tidak
berdaya. Pendidikan Kewarganegaraan paradigma baru berorientasi
pada terbentuknya masyarakat sipil (civil society), dengan
memberdayakan warga negara melalui proses pendidikan, agar mampu
berperan serta secara aktif dalam sistem pemerintahan negara yang
demokratis. Print et.al (1999: 25)mengemukakan, civic education is
necessary for the building and consolidation of a democratic society.
Inilah visi Pendidikan Kewarganegaraan yang perlu dipahami oleh
guru, siswa, dan masyarakat pada umumnya. Kedudukan warga negara
yang ditempatkan pada posisi yang lemah dan pasif, seperti pada masa-
masa yang lalu, harus diubah pada posisi yang kuat dan partisipatif.
Mekanisme penyelenggaraan sistem pemerintahan yang demokratis
semestinya tidak bersifat top down, melainkan lebih bersifat bottom up.

Untuk itu diperlukan pemahaman yang baik dan kemampuan


mengaktualisasikan demokrasi di kalangan warga negara, yang hal ini
dapat dikembangkan melalui Pendidikan Kewarganegaraan. Secara
klasik sering dikemukakan bahwa tujuan Pendidikan Kewarganegaraan
di Indonesia adalah untuk membentuk warga negara yang baik (a good
citizenship). Akan tetapi pengertian “warga negara yang baik” itu pada
masa-masa yang lalu lebih diartikan sesuai dengan tafsir penguasa.
Pada masa Orde Lama, warga negara yang baik adalah warga negara
yang berjiwa “revolusioner”, anti imperialisme, kolonialisme, dan neo
kolonialisme. Pada masa Orde Baru, warga negara yang baik adalah
warga negara yang Pancasilais, manusia pembangunan dan sebagainya.
Kekuatan Pemilihan judul dan materi jurnal yang di teliti sangat menarik
Penelitian pembaca termaksud kepada pelajar jaman sekarang , Penelitian ini
sudah sangat baik dalam metode metode pengembilan data dengan
menyertakan pandangan maupun pendapat ahli dan pemahaman yang
nyata dan mengunakan metode-metode segi pembahasan maupun
penjabaran hasil sudah bagus dan mudah dipahami. Jurnal penelitan ini
sudah terdapat ISSN yang print dan elektronik. Jurnal ini dilihat dari
penjabaran dan teori yang matang itu semua terlihat dari refensi refensi
yang banyak serta sangat mendukung.
Kelemahan Kelemahan dalam penelitian ini adalah dalam penjabaran penelitian
Penelitian terdapat penulisan kata yang kurang tepat dan juga kesalahan dalam
penulisan kata berupah salah huruf dalam pengetikan maupun
kekurangan huruf dalam pengetikan. Jurnal ini penghitungannya terlalu
singkat penghitungan data dilapangannya sehingga pembaca sulit
memahami perolehan dan basil dari penilitan.
Kesimpulan Pendidikan kewarganegaraan di era globalisasi perlu melakukan
pembenahan diri. Pertama, membangun pendidikan kewarganegaraan
dengan paradigma baru. Kedua, mengembangkan pembelajaran
penerapan pendekatan pembelajaran aktif,kreatif, efektif, dan
menyenangkan. Melalui pembelajaran kewarganegaraan berbasis
karakter dengan penerapan pendekatanpembelajaran aktif, kratif,
efektif dan menyenangkan, maka sejumlah masalah

Saran Jurnal ini sangat bagus jika diterapkan teorinya untuk para pendidik,
karna metode-metode pengajaran yang dijabarkan sudah tepat untuk
diterakan agar tercapainya pendapat ahli yang mengatakan Kegiatan
mengajar memiliki komponen-komponen yang saling berkaitan antara
satu dengan lainnya, yakni pengajar, materi yang diajarkan dan metode
yang dipakai di dalam memberikan pelajaran, dan lain-lain.
Refensi Sumarsono, dkk. 2007. Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: PT
Gramedia Pustaka Utama
Ubaidiah, A, dkk. 2000. Pendidikan kewarganegaraan (Civic
Education), DEmokrasi, HAM, & Masyarakat Madani. Jakarta: IAIN
Jakarta Press
Wiyono, Suko. 2013. Reaktualisasi Pancasila dalam Kehidupan
Berbangsa dan Bernegara. Malang: Universitas Wisnuwardhana
Malang Press

Anda mungkin juga menyukai