I. PENGKAJIAN
1. Biodata
Nama : Ny. L
Umur : 33 Tahun
Agama : Islam
Alamat : Cirebon
Pendidikan : SLTA
No Register : 19121008XX
1
b). Identitas Penanggung Jawab
Nama : Tn.Y
Umur : 35 Tahun
Alamat : Cirebon
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Wiraswasta
2. Keluhan Utama
Pada tanggal 10 desember 2019 ny. l dibawa oleh keluarganya ke RSD Gunung Jati dengan keluhan utama sesak
nafas disertai batuk tidak berdahak, yang telah dialami selama satu minggu, sesak nafas bertambah ketika pasien
berbaring/telentang dan berkurang ketika pasein miring ke sebelah kiri, sesak nafas dirasakan saat malam hari, pasien
mengatakan sesak serasa ditimpa benda berat, pasien merasakan sesak nafas di bagian dada sebelah kanan, sesak
2
4. Riwayat Kesehatan Dahulu
Pasien mengatakan tidak memiliki riwayat penyakit lainnya tapi sebelumnya pasien pernah dirawat sebnayak 7x
dengan penyakit TB Paru, dan pasien belum pernah dilakukan tindakan operasi.
Pasien mengatakan tidak ada keluarga yang memiliki riwayat penyakit yang sama seperti pasien. Dan tidak ada
Pantangan - -
- Mual
Keluhan
b.Minum
Jenis minuman air putih, air the Air putih
3
Frekuensi 8x sehari 7x sehari
Jumlah 1500 ml 1200 ml
Pantangan - -
Keluhan - -
c.Cairan parenteral
- NaCl 0,9%
Jenis
- 500 ml
Jumlah
- 1x8 jam
Waktu
b. Siang
Berapa jam Tidak tidur 1 jam
- 13.00 – 14.00
Dari jam …s/d..
- Sesak nafas
Kesulitan
4
4 Eliminasi
5-6x sehari 5-6x sehari
a. BAK
500 ml 600 ml
Frekuensi
Kuning Kuning
Jumlah
Khas Khas
Warna
- -
Bau
Kesulitan
b. berpakaian
5
ganti pakaian 2x sehari 1x sehari
6 Mobilitas dan
aktivitas
aktivitas Berbaring Lemah
kesulitan Sulit bergerak Sulit bergerak
Konjungtiva anemis, CRT < 2 detik, auskultasi bunyi jantung normal terdengar lupdup, tekanan darah 100/60
mmHg, nadi 80 x/menit.
c) Sistem pernafasan
Hidung bersih, ekspansi dada sama, tidak ada cuping hidung, terdengan suara ronchi kering, resfirasi 32 x/menit,
terpasang oksigen 3 L/menit.
d) Sistem pencernaan
Tidak ada lesi pada bagian perut, bibir terlihat kering, keadaan mulut tidak bersih, keadaan gigi tidak lengkap,
warna kulit abdomen sama dengan warna kulit lainnya, bising usus 7 x/menit, terdapat bunyi pekak.
e) Sistem integrumen
Tidak terdapat lesi pada seluruh tubuh, warna kulit sawo matang.
f) Sistem muskuloskeletal
6
Ekstremitas bawah simetris dapat digerakan dengan kekuatan otot bisep +/+, trisep +/+, patela +/+.
g) Sistem genitourinaria
Stabil
4. Konsep diri
9. Data Penunjang
a) Laboratorium
7
- Trombosit 207 150-400 ribu/UL
- Eritrosit 2.87 low 3.8-5.4 juta/UL
- Hematokrit 25.9 low 37-54 %
- MCV 90.2 30-96 KL
- MCH 32.8 28-33 pg
- MCHC 36.4 high 33-38 g/dL
- RDW-CV 17.0 high 11-16 %
Kimia Klinik
Faal Hati
- AST (SGOT) 139 high < 31 U/L
- ALT (SGPT) 35 high < 31 U/L
- Albumin 1.44 low 3.8-4.4 g/dL
Faal Ginjal
- Ureum 14.4 low 15-45 mg/dL
- Kreatini 0.82 0.5-0.9 mg/dL
Elektrolit
- Natrium (N) 127.7 low 136-145 mmol/L
- Kalium (K) 3.75 3.6-5.0 mmol/L
- Klorida (Cl) 98.1 98-108 mmol/L
Gula Darah
- Glukosa darah 114 < 140 mg/dL
sewaktu
b) Terapi
- Infus NaCL 3% : 20 TPM habis dalam 8 jam
- Albumin 25% : 100 cc
- Curcuma FCT 3x1 (oral) untuk menambah atau meningkatkan nafsu makan
- Dexamethasone 3x1 (bolus IV) untuk mengatasi peradangan
- Cetorolax 3x1 (bolus IV) untuk meredaka nyeri
- Gentamisin 2x1 (bolus IV) antibiotik untuk infeksi
8
10. Analisa Data
9
Efek GI trak
Anorexia
Asupan nutrisi tdk adekuat
Perubahan nutrisi kurang
dari kebutuhan tubuh
10
Masa fibrosa
Tbc aktif
Efek GI trak
Anorexia
Asupan nutrisi tdk adekuat
Cadangan energy menurun
Kelemahan
Intoleransi aktuvitas
11
hilang nafsu makan ditandai dengan
nyeri abdomen
3 10 Desember Intoleransi aktivitas berhubungan Mawar
12
dapat bernafas secara gravitasi untuk
efektif membatu
Kriteria hasil : pengembangan paru –
- pola nafas efektif paru
- RR= 16 – 20 c. Edukasi pasien untuk latihan napas c.napas dalam dapat
dalam berirama membantu
mengurangi sesak
pasien.
d. Kolaborasi pemberian oksigen d. pemberian oksigen
membantu pasien
dalam memenuhi
kebutuhan oksigennya.
2. Tujuan jangka panjang : a. Kaji status nutrisi pasien a.Membantu dalam
Setelah dilakukan menentukan
b. Anjurkan pasien untuk makan sedikit-
asuhan keperawatan tindakan yang akan
sedikit tapi sering. Makan 3X1 hari
selama 2x24 jam dilakukan.
dalam porsi kecil, ditambah makanan
diharapkan kebutuhan b.Makan dengan
selingan 2X1 hari
nutrisi dapat terpenuhi. porsi besar dapat
meningkat asam
Tujuan jangka pendek : lambung sehingga
Setelah dilakukan suhan organ menjadi kaget
13
keperawatan selama dan tidak dapat
1X24 jam diharapkan menampung
pasien bisa mempunyai makanan yang tiba-
nafsu makannya. tiba masuk dan
memunculkan rasa
Kriteria Hasil: mual.
kebutuhan nutrisi c. edukasi pasien makan dalam posisi c. makan dalam
pasien terpenuhi dan duduk dan mengunyah sampai halus. posisi duduk dapat
nafsu makan mencegah pasien
memuntahkan
d. kolaborasi dengan ahli gizi agar makanannya.
memberikan makanan yang disesuaikan d.makanan yang
dengan kondisi pasien sesuai dapat
memenuhi
kebutuhan nutrisi
pasien
3. Tujuan jangka panjang : a. Kaji respon klien terhadap aktivitas. a. Untuk
Setelah dilakukan menentukan
asuhan keperawatan tindakan yang akan
selama 2x24 jam dilakukan
diharapkan pasien dapat b. Bantu pasien dalam latihan aktivitas
14
beraktivitas dengan bertahap seperti bangun dari tempat b. aktivita
baik. tidur, duduk, berdiri,dan berjalan. s yang bertahap
Tujuan jangka pendek : memberikan
Setelah dilakukan regangan otot-otot
asuhan keperawatan c. Edukasi pasien untuk melakukan tubuh
selama 1x 24 jam, perawatan diri, secara bertahap c. melaku
diharapkan klien dapat (misalnya mandi, menyisir rambut, kan aktivitas
melakukan aktivitas menggosok gigi, dll) bertahap melatih
tanpa bantuan orang pasien mengatasi
lain intoleransi aktivitas
Kriteria hasil :
- pasien dapat
beraktivitas secara
mandiri.
15
4. Implementasi Keperawatan
lemas.
irama.
R: pernafasaan 32 x/menit,dalam
dan teratur.
09.40
09.55
16
10.05 T:Memonitor peningkatan
kelelahan,kecemasan,dan
badan.
17
11.00 T:Kolaborasi dengan ahli gizi untuk
pasien bengkak.
mengidentifikasikan pilihan
aktivitas.
18
32x/menit,nadi :120x/menit.
R: Infus Nacl 3%
5. Evaluasi Keperawatan
EVALUASI KEPERAWATAN
No Tanggal Dx Evaluasi Paraf
1. 11 Desember Dx. 1 (00032) S : Pasien mengatakan masih sesak
2019 dan batuk-batuk
O : Pasien lemah, gelisah
TD: 100/60 mmHg
Nadi : 80 x/menit
Respirasi : 32 x/menit
Suhu : 38 °C
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
- Anjurkan posisi semi fowler
2. 11 Desember Dx. 2 (00002) S : Pasien mengatakan kurangnya
2019 nafsu makan
O : Terjadi penurunan berat badan
2 kg, mengalami mual, BAB
tidak lancar, terjadi distensi
abdomen, intek nutrisi menurun.
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
- Anjurkan pasien
menghabiskan ½ porsi
makanan diet yang
disediakan
3 11 Desember Dx.3 (00092) S : Pasien mengeluh sulit untuk
2019 beraktivitas
O : Tubuh pasien tampak lemas dan
kaki bengkak, perutnya sakit
dan membesar
19
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
- Anjurkan pasien melakukan
pilihan aktivitas yang sesuai
dengan keadaan pasien
CATATAN PERKEMBANGAN
No Tanggal Dx Catatan Perkembangan Paraf
1. 12 Desember Dx.1 (00032) S : Pasien mengatakan sudah tidak
2019 merasa sesak, batuk-batuk masih
dirasakan
O : Sudah tidak terlihat lemah
TD :11/80 mmHg
Nadi : 72 x/menit
Respirasi : 25 x/menit
Suhu : 36,2 °C
A : Masalah teratasi sebagian
P : Lanjutkan intervensi
I : Memposisikan pasien semi
fowler
E : Pasien komprehensip saat
dilakukan tindakan
R:-
2. 12 Desember Dx. 2 (00002) S : Pasien mengatakan sudah mulai
2019 ada nafsu makan
O : Berat badan sudah mulai normal,
tidak merasa mual, BAB sudah
teratur, intek nutrisi mulai sedikit
meningkat, distensi abdomen
menurun
A : Masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan
3. 12 Desember Dx. 3 (00092) S : Pasien sudah bisa melakukan
2019 aktivitas ringan
O : Sudah tidak terlihat lemas, kaki
masih sedikit terlihat bengkak,
perut masih membesar
A : Masalah teratasi sebagian
P : Intervensi dilanjutkan
I:
- Menganjurkan pasien
melakukan pilihan aktivitas
20
yang sesuai keadaan pasien
- Kolaborasi dengan tim medis
dalam terapi melakuka
pergerakan
E : Pasien kooperatif saat dilakukan
tindakan
R:-
21