Anda di halaman 1dari 2

FORMAT ANALISIS TINDAKAN

Nama Mahasiswa : Risnawati

NIM : P201701128

1. Tindakan keperawatan yang dilakukan :


Tindakan yang dilakukan oleh perawat adalah konseling
2. Identitas klien :
- Nama klien : Ny. P
- Diagnosa medis : Ansietas
- Tanggal dilakukan : 20 Januari 2020
- Diagnosa keperawatan : ganggua pola tidur b.d ansietas
3. Tujuan tindakan :
Untuk membantu klien mengenali masalahnya dan untuk mengurangi tingkat
kecemasan klien.
4. Prinsip dan rasional tindakan :

Tindakan Rasional
Memberi salam menarik perhatian klien
Perkenalkan diri menjalin hubunga saling percaya
Melakukan pendekatan dengan klien Membina hubungan saling percaya
dengan klien
Menggunakan kata-kata santai Agar klien mampu berkomunikasi dan
tanggap dengan kehadiran perawat.
Gunakan kata-kata yang tidak sangkaan Karna apabila ada kata yang bersifat
atau menyalahkan. sangkaan atau menyalahkan maka rasa
percaya klien akan berkurang
Tidak melakukan hal-hal yang membuat Tingkah laku proffesional akan mengatur
klien merasa aneh hubungan terapeutik
Menanyakan kemungkinan-kemungkinan Agar penyebab utama kecemasan
penyebab kecemasan klien diketahui dan masalah yang akan diatasi
itu teratasi
Mengajarkan pasien cara mengontrol Agar tingkat kecemasan berkurang dan
kecemasan dan gangguan pola tidurnya pola tidurnya teratur
Kontrak waktu pertemuan selanjutnya

5. Analisis tindakan yang dilakukan :


Tindakan yang dilakukan oleh perawat masih kurang, karena saat kegiatan konseling
selesai perawat tidak menayakan kembali bagaimana perasaan klien setelah mengikuti
kegiatan dan perawat juga tidak mengevaluasi kembali apa yang telah dipelajari.
6. Evidence Based :
Menurut Mubasyaroh dalam jurnalnya yang berjudul “Pendekatan Konseling Realitas
dan Terapi Agama bagi Penderita Psikoproblem” masalah kejiwaan (psikoproblem) atau
masalah-masalah kejiwaan yang dalam hal ini adalah ansietas (kecemasan) bisa diatasi
dengan menggunakan pendekatan konseling realitas dan terapi agama. Dimana pada
konseling realitas kita membantu individu melepaskan masalah yang telah berlalu dan
menggantinya dengan kesiapan individu menghadapi kehidupannya dimasa saat ini dan di
masa depan sehingga psikoproblemnya mendapatkan solusi dan tidak menjadi beban
dimasa yang akan datang. Sedangkan terapi agama melalui sholat dan dilanjutkan dengan
berdzikir kepada kepada Allah untuk memperoleh ketenangan jiwa.

Pembimbing

(Lisnawati, S.Kep.,Ns.,M.Kep)

Anda mungkin juga menyukai