Tujuan Pembelajaran 4 : Akuntansi untuk Entitas dengan Kepemilikan Variabel VIE
A. Akuntansi untuk VIE
Pada bulan desember 2013 FASB mengeluarkan FIN 46 (R) untuk mengatasi penyimpangan akuntansi untuk entitas bertujuan khusus. FASB menggunakan istilah “variable interest entities” (VIE) untuk mendefinisikan entitas bertujuan khusus yang akan memerlukan konsolidadi. Paragraf 2c dariFIN 46(R) menyatakan “kepemilikan variabel dalam suatu entitas dengan kepemilikan variabel merupakan kepemilikan kontraktual, atau kepemilikan lain yang berkaitan dengan keuangan suatu entitas yang akan berubah jika hanya nilai wajar aktiva bersih entitas dengan kepemilikan variabel yang berubah. VIE bisa saja berbentuk korporasi, persekutuan, perusahaan dengan kewajiban terbatas, atau pengaturan jenis trust lainnya. Paragraf 5 FIN 46(R) menyatakan bahwa VIE memerlukan konsolidasi Setelah mengidentifikasi VIE yaitu entitas yang akan melakukan konsolidasi maka selanjutnya menetapkan entitas yang akan diharuskan untuk mengkonsolidasikan VIE. FASB menggunakan istilah primary beneficiary untuk menunjukan entitas yang memasukan VIE dalam laporan konsolidasi. Paragraf 14 menyatakan pedoman mengidentifikasi primary beneficary. “Suatu perusahaan harus mengkonsolidasi VIE jika perusahaan tersebut memiliki kepemilikan variabel atau gabugan kepemilikan variabel yang akan menyerap sebagian besar kerugian yang diharapkan entitas, menerima sebagia besar pengembalian residu yang diharapkan entitas atau keduanya.... jika salah satu perusahaan akan menyerap sebagian besar kerugian yang diharapkan VIE sementara yang lainnya menerima sebagian besar pengembalian residu yang diharapkan entitas, perusahaan yang menyerap sebagian besar kerugian yang melakukan konsolidasi VIE.” Primary beneficiary harus mengungkapkan : a. Sifat, tujuan,ukuran dan aktivitas VIE b. Jumlah tercatat dan klasifikasi aktiva konsolidasi yang merupakan kolateral atas kewajiban VIE c. Tidak adanya sumber daya jika kreditor VIE konsolidasi tidak memiliki sumber daya untuk memberikan kredit umum kepada primary beneficiary Perusahaan lainnya yang bukan primary beneficiary harus mengungkapkan : a. Sifat keterlibatannya dengan VIE da kapan keterlibatan tersebut dimulai b. Sifat, tujuan, ukuran dan aktivitas VIE. c. Exposure maksimum perusahaan terhadap kerugian yang diakibatkan keterlibatannya.