Anda di halaman 1dari 2

PROSEDUR PERCOBAAN

            Pemeriksaan parameter ekstrak perlu dilakukan untuk mengetahui kualitas ekstrak
dilihat dari sifat fisik dan kandungan kimianya. Paramater yang diperiksa adalah:

1. Organoleptik Ekstrak

Pemeriksaan menggunakan pancaindera untuk mendeskripsikan bentuk, warna, bau dan rasa
dari ekstrak yang diperoleh. Prosedur: mengamati hasil ekstrak bentuk dan warna dengan
organ mata, bau dengan organ hidung, dan rasa dengan lidah.

1. Rendemen Ekstrak

Untuk menetapkan rendemen ekstrak, sejumlah tertentu ekstrak kental dalam cawan penguap
ditimbang kemudian diuapkan di atas penangas air dengan temperatur 400 C – 500 C sampai
bobot tetap. Tentukan berat ekstrak setelah penguapan dengan mengurangkan dengan bobot
cawan kosong, kemudian hitung rendemen ekstrak (% b/b) sesuai dengan rumus di bawah ini.
Rendemen dapat ditetapkan dengan rumus sebagai berikut:

1. Bobot Jenis Ekstrak

Penetapan bobot jenis ekstrak dapat dilakukan sebagai berikut:

Ditimbang piknometer dengan volume tertentu dalam keadaan kosong. Kemudian piknometer
diisi penuh dengan air dan ditimbang ulang. Kerapatan air dapat ditetapkan. Kemudian
piknometer dikosongkan dan diisi penuh dengan ekstrak, lalu ditimbang. Melalui berat
ekstrak yang mempunyai volume tertentu, dapat ditetapkan kerapatan ekstrak. Bobot jenis
ekstrak ditetapkan dengan rumus sebagai berikut:

1. Kadar Air Ekstrak

Penetapan kadar air ekstrak dapat dilakukan dengan beberapa cara misalnya dengan titrasi
langsung atau tidak langsung (Pereaksi Karl-Fischer), destilasi atau gravimetri. Pada
praktikum ini akan dilakukan penatapan kadar air dengan destilasi menggunakan destilasi
toluene.

            Prosedur:

            Ke dalam labu bersih dan kering dimasukkan sejumlah ekstrak kental yang telah
ditimbang seksama kemudian tambahkan 200 mL toluene, hubungkan alat. Tuangkan toluene
ke dalam labu penerima melalui alat pendingin. Panaskan labu hati-hati selama 15 menit.
Setelah toluene mendidih, suling dengan kecepatan lebih kurang 2 tetes tiap detik, hingga
sebagian air tersuling, kemudian naikkan kecepatan penyulingan hingga 4 tetes tiap detik.
Setelah semua air tersuling, kemudian biarkan tabung penerima mendingin hingga suhu
kamar. Setelah air dan toluene memisah sempurna, baca volume air. Hitung kadar air dalam
% v/b.

Anda mungkin juga menyukai