Anda di halaman 1dari 11

Journal of Pharmacy and Bioallied Sciences, August 2015 Vol 7 Supplement 2

LASER KURETASE SEBAGAI TAMBAHAN SRP, DIBANDINGKAN SRP TUNGGAL,


PADA PASIEN DENGAN PERIODONTITIS DAN DIABETES MELITUS TIPE II
TERKONTROL: Studi perbandingan klinis
Sugumari Elavarasu,  Thangakumaran Suthanthiran,  Arthiie Thangavelu,  Lakshmi Mohandas,  Saranya
Selvaraj,  Jayashakthi Saravanan
Department of Periodontics, J. K. K. Nattraja Dental College, Komarapalyam, Namakkal, Tamil Nadu, India
Alamat Korespondensi:
Dr. Sugumari Elavarasu
Department of Periodontics, J. K. K. Nattraja Dental College, Komarapalyam, Namakkal, Tamil Nadu 
India

Abstrak

Tujuan: Untuk membandingkan efek scaling dan root planning (SRP) tunggal, dan laser kuretase sebagai ta
mbahan terhadap SRP, dengan parameter klinis pasien dengan periodontitis dan diabetes mellitus tipe 2 terko
ntrol. Bahan dan Metode: Sepuluh pasien dibagi menjadi dua kelompok yang sama dalam desain mulut terp
isah - Kelompok I: SRP saja, Kelompok II: SRP + laser kuretase. Parameter klinis yang dicatat meliputi: (i) I
ndeks gingiva (ii) indeks plak (iii) indeks perdarahan sulkular (iv) kedalaman probing (PD) dan (v)
kehilangan perlekatan klinis (CAL). SRP dilakukan di satu regio menggunakan kuret Gracey dan di regio lain
SRP + kuretase. Tiga minggu setelah terapi, parameter klinis dicatat dan hasilnya dianalisis dan persentase pe
ningkatan dievaluasi. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa SRP dan SRP + laser kuretase efisien u
ntuk mengurangi peradangan gingiva dan PD. Kelompok II menunjukkan lebih banyak pengurangan pada PD
dan CAL daripada Grup I. Pengurangan rata-rata pada PD adalah 20,22% pada Grup I dan 26,76% pada Grup
II. Penuunan CAL rata-rata adalah 32,5% pada Grup II dan 22,34% pada Grup I. Kesimpulan: Pada kedua k
elompok, peradangan gingiva berkurang. Ketika laser kuretase digunakan sebagai tambahan untuk SRP, lebih
banyak pengurangan PD dan CAL terlihat.

Kata kunci: Periodontitis Kronis, Laser Kuretase, Diabetes Melitus tipe II


Journal of Pharmacy and Bioallied Sciences, August 2015 Vol 7 Supplement 2

PENDAHULUAN
kuretase menciptakan junctional epithelium
Diabetes mellitus (DM) adalah
yang panjang tanpa jaringan ikat. Ketika
gangguan metabolisme kronis yang
kuretase laser dilakukan pada poket, maka
disebabkan oleh kelainan bawaan atau
lapisan epitel pada dinding jaringan lunak
didapat berupa defisiensi produksi insulin
poket dan sel inflamasi yang berdekatan
oleh pankreas atau oleh ketidakefektifan
akan terangkat dan radiasi dosis rendah yang
insulin yang dihasilkan. Periodontitis adalah
menyebar ke jaringan sekitarnya memiliki
penyakit radang pada jaringan pendukung
efek menguntungkan pada proses
gigi. Faktor penyebab yang paling umum
penyembuhan. Laser menyebabkan reaksi
adalah mikroba atau kelompok
fotokimia dalam sel yang dikenal sebagai
mikroorganisme spesifik, yang
fotobiomodulasi, yang menginduksi
mengakibatkan kerusakan progresif
perbaikan jaringan dan penyembuhan luka.
ligament periodontal dan tulang alveolar
Laser kuretase juga menstimulasi sintesis
dengan pembentukan poket, resesi atau
DNA dan RNA, meningkatkan produksi
keduanya. Periodontitis dianggap sebagai
protein, memodulasi aktivitas enzimatik,
komplikasi keenam dari diabetes.
memengaruhi pH intraseluler dan
Periodontitis dan diabetes memiliki
ekstraseluler yang mempercepat
hubungan dua arah. DM meningkatkan
metabolisme sel. Penelitian telah
risiko periodontitis, dan periodontitis berat
menunjukkan bahwa laser kuretase
berhubungan dengan DM parah. Oleh
menyebabkan ekspresi beberapa gen yang
karena itu, wajib bagi pasien diabetes untuk
terkait dengan proliferasi dan migrasi seluler
menerima perawatan yang adekuat untuk
serta menginduksi produksi sitokin dan
periodontitis. Pengobatan dasar untuk
faktor pertumbuhan. Beberapa penelitian
periodontitis adalah scaling dan root
menunjukkan bahwa laser kuretase sebagai
planing. Prosedur periodontal konvensional
terapi tambahan untuk perawatan
meliputi scaling dan root planing (SRP),
nonsurgical periodontal guna meningkatkan
yang terdiri dari debridemen permukaan
proses penyembuhan periodontal.
akar yang terkontaminasi serta eliminasi
Penelitian ini membandingkan
bakteri dan endotoksinnya dari sementum
parameter klinis pasien DM dengan
dan dari jaringan periodontal disekitarnya.
Prosedur scaling dan root planing (SRP) dan
Journal of Pharmacy and Bioallied Sciences, August 2015 Vol 7 Supplement 2 | 3

periodontitis setelah perawatan dengan SRP 810 nm) [Gambar 2]. Kedua kelompok
tunggal, SRP dengan laser kuretase. menerima debridemen mekanik dengan

BAHAN DAN METODE scaler ultrasonik, diikuti oleh root planing

Sepuluh pasien dengan kelompok usia dengan kuret Gracey di bawah anestesi

mulai dari 35 hingga 60 tahun, dengan lokal. Pada hari yang sama terapi laser

periodontitis kronis sedang dan DM tipe 2 dilakukan pada Kelompok II.

terkontrol dengan kedalaman probing


(PD)> 5 mm, tidak memiliki penyakit umum
yang sedang berlangsung kecuali diabetes
tipe 2 dan tidak dalam pengobatan selain
terapi diabetes yang dipilih untuk penelitian
ini. Kelompok yang telah menggunakan
antibiotik selama 4 minggu terakhir,
memiliki diabetes yang tidak terkontrol dan Figure 1: Preoperative probing depth of Group I

memiliki perawatan periodontal dalam 3


bulan terakhir tidak termasuk kelompok
yang diteliti. Tidak ada pasien yang pernah
menerima perawatan laser sebelumnya.
Data-data berikut juga dikumpulkan
termasuk: jenis DM dan lama mengidap
(tahun sejak diagnosis); gula darah puasa;
gula darah post prandial; gula darah acak; Figure 2: Preoperative probing depth of Group II

HbA1c, usia pasien, dan jenis kelamin.


Informed consent diperoleh dari pasien
sebelum penelitian dimulai. Pengukuran
awal dari indeks gingiva (GI), indeks plak
(PI), indeks perdarahan sulkular (SBI), PD
dan kehilangan perlekatan klinis (CAL)
dicatat pada awal dan 3 minggu setelah
terapi. Dua regio di setiap rahang dibagi Figure 3: Laser curettage in Group II

menjadi dua kelompok. Kelompok I: SRP


Kuretase Laser
tunggal [Gambar 1] Kelompok II: kuretase
laser + SRP (photon 3 W dental diode laser
4 | Journal of Pharmacy and Bioallied Sciences, August 2015 Vol 7 Supplement 2

Laser yang digunakan adalah photon 3


W dental diode laser 810 nm yang
dioperasikan dengan tangan. Daya diatur ke
0,8 W dan menggunakan mode kontinu
[Gambar 4]. Tip laser dimasukkan ke
kedalaman saku. Tip ditempelkan sedikit
bersudut terhadap permukaan akar
Figure 6: Postoperative probing depth of Group II
kemudian laser diaktifkan bersamaan
dengan gerakan lambat ke arah apikal HASIL
sampai mengenai bagian bawah poket. Tiga Awalnya skor PI 2,08 dan berkurang
minggu setelah prosedur terakhir, menjadi 1,67 dalam 3 minggu setelah terapi
pemeriksaan klinis dilakukan dengan cara pada kelompok SRP dan SRP + laser
yang sama seperti pemeriksaan sebelum kuretase [Grafik 1] dan [Tabel 1]. Skor GI
perawatan [Gambar 5 dan Gambar 6]. berkurang dari 2,09 menjadi 1,69 dalam 3
minggu setelah terapi pada kedua kelompok
[Grafik 2] dan [Tabel 2]. SBI berkurang dari
3,2 menjadi 1,8 dalam 3 minggu setelah
terapi pada kedua kelompok [Grafik 3]
dan[Tabel 3].
PD rata-rata pada awal adalah 3,3
pada Kelompok I dan berkurang menjadi 2,6
dalam 3 minggu setelah terapi [Grafik 4]
Figure 4: Eight hundred and ten nm diode laser
dan [Tabel 4]. Rata-rata PD pada Kelompok
II pada awal adalah 3,7 berkurang menjadi
2,67 3 minggu setelah terapi [Grafik 5] dan
[Tabel 5]. Perbandingan antara kelompok
perlakuan menunjukkan penurunan PD rata-
rata yang jauh lebih besar pada Kelompok II
dibandingkan Kelompok I (20,22% pada
Kelompok I dan 26,76% Kelompok II)
Figure 5: Postoperative probing depth of Group I
[Grafik 6] dan [Grafik 7]. CAL Kelompok I
pada awal adalah 3,01 dan meningkat
menjadi 3,7 dalam 3 minggu setelah terapi
Journal of Pharmacy and Bioallied Sciences, August 2015 Vol 7 Supplement 2 | 5

[Grafik 8] dan [Tabel 6]. CAL Kelompok II


pada awal adalah 2,6 dan meningkat
menjadi 3,7 dalam 3 minggu setelah terapi
[Grafik 9] dan [Tabel 7] (32,5% pada
Kelompok II dan 22,34% pada Kelompok I)
[Grafik 10] dan [Grafik 11].
Table 4: Reduction in PD in group I after 21 days

Table 1: Changes in PI of group I and group II after 21


days Table 5: Reduction in PD in group II after 21 days

Table 2: Changes in GI of group I and group II after Table 6: Gain in CAL in group I after 21 days
21 days

Table 7: Gain in CAL in group II after 21 days


Table 3: Changes in SBI of group I and group II after
21 days
6 | Journal of Pharmacy and Bioallied Sciences, August 2015 Vol 7 Supplement 2
Journal of Pharmacy and Bioallied Sciences, August 2015 Vol 7 Supplement 2 | 7

DISKUSI
Diabetes mellitus dan periodontitis
adalah infeksi kronis yang berpengaruh pada
kelompok populasi umum. DM adalah
sekelompok gangguan metabolisme yang
ditandai dengan hiperglikemia kronis akibat
defek sekresi insulin, kerja insulin, atau
keduanya. [11] Penyakit periodontal adalah
infeksi bakteri yang menyebabkan
peradangan dan kerusakan jaringan
pendukung gigi. [2] Penelitian telah
membuktikan bahwa diabetes tipe 1 dan tipe
2 meningkatkan risiko dan keparahan
periodontitis, yang dianggap sebagai
komplikasi serius keenam dari diabetes.
[12], [13]
Meskipun beberapa penelitian telah
dilakukan untuk membandingkan efek terapi
laser sebagai tambahan untuk SRP dan SRP
tunggal, tidak ada penelitian yang telah
dilakukan secara khusus pada pasien
diabetes dengan periodontits. Penelitian ini
dilakukan untuk mengevaluasi parameter
klinis pada pasien diabetes dengan
periodontitis ketika diobati dengan SRP saja
8 | Journal of Pharmacy and Bioallied Sciences, August 2015 Vol 7 Supplement 2

dan SRP dengan terapi laser. Dalam studi Pada penelitian ini juga menunjukkan
ini, PI, GI, SBI, PD dan CAL dievaluasi penurunan yang signifikan dalam PD dan
pada awal dan 3 minggu setelah terapi. peningkatan CAL pada kedua kelompok.
Awalnya skor indeks plak adalah 2,08 Kelompok II menunjukkan lebih banyak
dan berkurang menjadi 1,67 dalam 3 minggu penurunan PD dan lebih banyak peningkatan
setelah perawatan pada kedua kelompok. Ini CAL dibandingkan Kelompok I. Rata-rata
semakin dengan penelitian oleh Baredkar et PD pada awal adalah 3,3 pada Kelompok I
al. yang menunjukkan penurunan PI dari dan berkurang menjadi 2,6 dalam 3 minggu.
penilaian awal dengan penilaian akhir 6 setelah terapi. Rata-rata PD pada Kelompok
bulan setelah SRP. II pada awal adalah 3,7 dan berkurang
Dalam penelitian ini, skor GI menjadi 2,67 dalam 3 minggu setelah terapi.
berkurang dari 2,09 menjadi 1,69 dalam 3 Perbandingan antara kelompok perlakuan
minggu setelah terapi pada kedua kelompok. menunjukkan penurunan PD 20,22% pada
Ini sesuai dengan penelitian oleh Fallah et Kelompok I dan penurunan PD 26,76% di
al., yang menunjukkan penurunan GI yang Kelompok II, sehingga menunjukkan bahwa
signifikan pada kedua kelompok setelah 6 Kelompok II memiliki penurunan PD yang
minggu. lebih signifikan 6,54% daripada Kelompok
Indeks perdarahan sulkular berkurang I. Ini sesuai dengan studi oleh Kelbauskiene
dari skor awal 3,2 menjadi 1,8 dalam 3 et al., dimana penggunaan laser selain SRP
minggu setelah terapi pada kedua kelompok menghasilkan penurunan signifikan secara
dalam penelitian ini. Studi serupa oleh statistik dan secara konsisten lebih besar
Moritz et al. dan Gutknecht et al., dalam penurunan PD jika dibandingkan
menunjukkan peningkatan yang signifikan dengan hasil SRP saja. [19] Peningkatan PD
secara statistik dalam perdarahan saat pada pasien periodontitis adalah karena
probing (BOP) setelah perawatan ujung probe melewati jaringan yang
dibandingkan dengan awal sebelum meradang untuk berhenti pada bagian paling
perawatan. [16], [17] Menurut Lang et al. koronal. Setelah terapi periodontal,
penurunan skor BOP disertai dengan pengukuran PD menurun karena
penurunan peradangan periodontal. [18] berkurangnya peradangan yang
Seperti yang disebutkan di atas, SRP + laser menghasilkan penurunan penetrasi jaringan
kuretase mengurangi peradangan gingiva gingiva oleh probe. Beberapa penelitian
dan sebagai hasilnya, penurunan skor BOP telah menunjukkan pengurangan mediator
terlihat setelah terapi. inflamasi setelah terapi laser. [20], [21], [22]
Journal of Pharmacy and Bioallied Sciences, August 2015 Vol 7 Supplement 2 | 9

Penurunan peradangan oleh terapi Hal ini didukung oleh penelitian oleh Yukna
laser disebabkan karena sifat pengurangan et al. 2007, yang menunjukkan penurunan
bakteri yang efektif dari laser. Moritz et al. signifikan dalam PD dengan peningkatan
menunjukkan bahwa sinar laser dioda pada CAL yang terkait dengan terapi laser pada
805 nm menghilangkan Aggregatibacter pasien dengan periodontitis. [24] Hasil di
actinomycetumcomitans dan atas menunjukkan bahwa perawatan laser
Porphyromonas gingivalis pada poket merangsang pembentukan jaringan ikat
periodontal. [17] Lin et al. menunjukkan baru. Penyembuhan setelah SRP adalah
bahwa perawatan subgingiva dengan laser melalui proliferasi epitel di sepanjang
dioda secara efektif menghambat permukaan akar yang mengakibatkan
rekolonisasi A. actinomycetumcomitans pembentukan junctional epthitelium yang
hingga 28 hari dibandingkan dengan terap panjang, dan regenerasi jaringan
root planing. [23] Pick et al., menunjukkan periodontal. Namun, aplikasi laser
bahwa sinar laser dioda tidak hanya memfasilitasi pengangkatan epitel dari poket
menghilangkan bakteri tetapi juga periodontal dan memungkinkan regenerasi
menonaktifkan racun bakteri yang menyebar periodontal yang sebenarnya. Sementum
di dalam sementum akar. Sebuah studi oleh baru dan pembentukan jaringan ikat setelah
Moritz et al., menunjukkan bahwa spesies terapi laser ditunjukkan dalam penelitian
Gram-negatif menunjukkan kerusakan yang dilakukan oleh Romeo et al., [25]
struktural langsung ketika terkena laser. Penelitian oleh Tomasi et al., menunjukkan
Laser dioda pada 810 nm menyebabkan pengurangan PD rata-rata yang lebih besar
kerusakan bakteri tanpa cedera pada dan peningkatan CAL rata-rata yang lebih
jaringan periodontal. [21] besar pada kelompok perawatan laser
Dalam penelitian ini, CAL pada dibandingkan kelompok instrumentasi. [6]
Kelompok I pada awal adalah 3,01 dan Sejumlah penelitian telah menemukan
meningkat menjadi 3,7 dalam 3 minggu bahwa laser dioda menunjukkan aksi anti-
setelah terapi. CAL pada Kelompok II pada inflamasi dengan penyembuhan luka
awal adalah 2,6 dan meningkat menjadi 3,7 periodontal yang lebih baik pada pasien
dalam 3 minggu setelah terapi. Keuntungan yang mengalami gangguan sistemik,
CAL adalah 32,5% pada Kelompok II dan terutama pada DM. Ribeiro et al.,
22,34% pada Kelompok I. Oleh karena itu, melaporkan bahwa terapi periodontal
Kelompok II menunjukkan kenaikan CAL dengan laser setelah SRP mengurangi
10,16% dibandingkan dengan Kelompok I. peradangan gingiva dan ekspresi matrix
10 | Journal of Pharmacy and Bioallied Sciences, August 2015 Vol 7 Supplement 2

metalloproteinase-8 dan pemeriksaan KESIMPULAN


histologis menunjukkan pengurangan sel-sel Penelitian ini menunjukkan bahwa
inflamasi. [20] Temuan oleh Safavi et al., laser kuretase dengan SRP menghasilkan
menyatakan bahwa terapi laser periodontal peningkatan pengurangan PD dan
memberi efek penghambatan pada produksi peningkatan CAL yang lebih besar pada
interleukin-1 β dan interferon γ dan pasien diabetes dengan periodontitis. Dapat
memberi efek anti-inflamasi. [21] Menurut disimpulkan bahwa terapi laser dengan
Capon et al., peningkatan penyembuhan tambahan SRP memiliki manfaat tambahan
luka yang dipercepat oleh laser disebabkan dalam terapi periodontal dibandingkan
oleh induksi protein heat shock, yang dengan SRP saja, terutama pada pasien
berperan dalam transformasi ekspresi faktor dengan gangguan sistemik.
pertumbuhan dan peningkatan proliferasi
fibroblast dan adhesi pada permukaan akar. DAFTAR RUJUKAN
[22] Terapi laser diode menguntungkan 1. Barr EL, Zimmet PZ, Welborn TA, Jolley D,
Magliano DJ, Dunstan DW, et al. Risk of
cardiovascular and all-cause mortality in
periodonsium secara langsung dengan individuals with diabetes mellitus, impaired
fasting glucose, and impaired glucose tolerance:
menghilangkan patogen dan mendisinfeksi The Australian Diabetes, Obesity, and Lifestyle
Study (AusDiab). Circulation 2007;116:151-7. 
poket dan secara tidak langsung dengan 2. Saini R, Marawar PP, Shete S, Saini S.
Periodontitis, a true infection. J Glob Infect Dis
mengurangi status hiper-inflamasi pasien 2009;1:149-50.  
DM. Terapi laser juga meningkatkan 3. Löe H. Periodontal disease. The sixth
complication of diabetes mellitus. Diabetes Care
pembentukan kolagen sehingga 1993;16:329-34.     
4. Preshaw PM, Alba AL, Herrera D, Jepsen S,
penyembuhan luka pada pasien DMdaoat Konstantinidis A, Makrilakis K, et al. Periodontitis
and diabetes: A two-way relationship.
dipercepat. Dengan demikian, dalam Diabetologia 2012;55:21-31.  
5. Adriaens PA, Edwards CA, De Boever JA,
penelitian ini laser + SRP menunjukkan Loesche WJ. Ultrastructural observations on
bacterial invasion in cementum and radicular
penyembuhan lebih cepat, pengurangan PD dentin of periodontally diseased human teeth. J
Periodontol 1988;59:493-503.  
dan peningkatan CAL pada pasien diabetes. 6. Tomasi C, Schander K, Dahlén G, Wennström
JL. Short-term clinical and microbiologic effects
Namun, hanya parameter klinis yang dinilai of pocket debridement with an Er: YAG laser
during periodontal maintenance. J Periodontol
dalam penelitian ini dan karenanya analisis 2006;77:111-8.  
7. Hashmi JT, Huang YY, Osmani BZ, Sharma SK,
biokimia, mikrobiologis, dan Naeser MA, Hamblin MR. Role of low-level laser
therapy in neurorehabilitation. PM R 2010;2 12
histomorfometrik lebih lanjut diperlukan Suppl 2:S292-305.  
8. Caruso U, Nastri L, Piccolomini R, d'Ercole S,
untuk mengkonfirmasi tindakan laser Mazza C, Guida L. Use of diode laser 980 nm as
adjunctive therapy in the treatment of chronic
kuretase tambahan dalam terapi nonsurgical periodontitis. A randomized controlled clinical
trial. New Microbiol 2008;31:513-8.  
periodontal pada pasien diabetes. 9. Aykol G, Baser U, Maden I, Kazak Z, Onan U,
Tanrikulu-Kucuk S, et al. The effect of low-level
laser therapy as an adjunct to non-surgical
Journal of Pharmacy and Bioallied Sciences, August 2015 Vol 7 Supplement 2 | 11

periodontal treatment. J Periodontol with root planing on subgingival anaerobes in


2011;82:481-8.  periodontal pockets. J Dent Res 1992;71:299.  
10. Sjöström L, Friskopp J. Laser treatment as an 24. Yukna RA, Carr RL, Evans GH. Histologic
adjunct to debridement of periodontal pockets. evaluation of an Nd: YAG laser-assisted new
Swed Dent J 2002;26:51-7.       attachment procedure in humans. Int J
11. American Diabetes Association. Diagnosis and
Periodontics Restorative Dent 2007;27:577-87.  
classification of diabetes mellitus. Diabetes Care
25. omeo U, Palaia G, Botti R, Leone V, Rocca JP,
2009;32:62-7
Polimeni A. Non-surgical periodontal therapy
12. Emrich LJ, Shlossman M, Genco RJ.
assisted by potassium-titanyl-phosphate laser: A
Periodontal disease in non-insulin-dependent
pilot study. Lasers Med Sci 2010;25:891-9.  
diabetes mellitus. J Periodontol 1991;62:123-
31.  
13. Cianciola LJ, Park BH, Bruck E, Mosovich L,
Genco RJ. Prevalence of periodontal disease in
insulin-dependent diabetes mellitus (juvenile
diabetes). J Am Dent Assoc 1982;104:653-
60.       
[PUBMED]    
14. Berakdar M, Callaway A, Eddin MF, Ross A,
Willershausen B. Comparison between scaling-
root-planing (SRP) and SRP/photodynamic
therapy: Six-month study. Head Face Med
2012;8:12. 
15. Fallah A. Effects of 980 diode laser treatment
combined with scaling and root planing on
periodontal pockets in chronic periodontitis
patients. Lasers Dent 2010;14:1-11.  
16. Moritz A, Schoop U, Goharkhay K, Schauer P,
Doertbudak O, Wernisch J, et al. Treatment of
periodontal pockets with a diode laser. Lasers
Surg Med 1998;22:302-11
17. Moritz A, Gutknecht N, Doertbudak O,
Goharkhay K, Schoop U, Schauer P, et
al. Bacterial reduction in periodontal pockets
through irradiation with a diode laser: A pilot
study. J Clin Laser Med Surg 1997;15:33-7.  
18. Lang NP, Joss A, Orsanic T, Gusberti FA,
Siegrist BE. Bleeding on probing. A predictor for
the progression of periodontal disease. J Clin
Periodontol 1986;13:590-596.  
[PUBMED]    
19. Kelbauskiene S, Baseviciene N, Goharkhay K,
Moritz A, Machiulskiene V. One-year clinical
results of Er, Cr: YSGG laser application in
addition to scaling and root planing in patients
with early to moderate periodontitis. Lasers Med
Sci 2011;26:445-52.  
20. Ribeiro IW, Sbrana MC, Esper LA, Almeida AL.
Evaluation of the effect of the GaAlAs laser on
subgingival scaling and root planing. Photomed
Laser Surg 2008;26:387-91.  
21. Safavi SM, Kazemi B, Esmaeili M, Fallah A,
Modarresi A, Mir M. Effects of low-level He-Ne
laser irradiation on the gene expression of IL-
1beta, TNF-alpha, IFN-gamma, TGF-beta,
bFGF, and PDGF in rat's gingiva. Lasers Med
Sci 2008;23:331-5
22. Souil E, Capon A, Mordon S, Dinh-Xuan AT,
Polla BS, Bachelet M. Treatment with 815-nm
diode laser induces long-lasting expression of
72-kDa heat shock protein in normal rat skin. Br
J Dermatol 2001;144:260-6.  
23. Lin PP, Rosen S, Beck FM, Matsue M, Horton
JE. A comparative effect of the Nd: YAG Laser

Anda mungkin juga menyukai

  • Jadwal Matrikulasi
    Jadwal Matrikulasi
    Dokumen2 halaman
    Jadwal Matrikulasi
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • LASER SRP
    LASER SRP
    Dokumen11 halaman
    LASER SRP
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • Bab 2 Skripsi
    Bab 2 Skripsi
    Dokumen3 halaman
    Bab 2 Skripsi
    Daniel
    Belum ada peringkat
  • Rencana Perawatan (Post) Skenario 6
    Rencana Perawatan (Post) Skenario 6
    Dokumen5 halaman
    Rencana Perawatan (Post) Skenario 6
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • Dimas
    Dimas
    Dokumen12 halaman
    Dimas
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • LO 3a
    LO 3a
    Dokumen3 halaman
    LO 3a
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • Bab 2 Skripsi
    Bab 2 Skripsi
    Dokumen2 halaman
    Bab 2 Skripsi
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • Jadwal Matrikulasi
    Jadwal Matrikulasi
    Dokumen2 halaman
    Jadwal Matrikulasi
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • Bab Ii Tinjauan Teori PDF
    Bab Ii Tinjauan Teori PDF
    Dokumen10 halaman
    Bab Ii Tinjauan Teori PDF
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • BAHAN
    BAHAN
    Dokumen4 halaman
    BAHAN
    DanielSantoso
    Belum ada peringkat
  • Post
    Post
    Dokumen3 halaman
    Post
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • Soal Prof
    Soal Prof
    Dokumen6 halaman
    Soal Prof
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • LO 2 Instrumentasi FIX
    LO 2 Instrumentasi FIX
    Dokumen6 halaman
    LO 2 Instrumentasi FIX
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • Uab Kurhab 3 2011
    Uab Kurhab 3 2011
    Dokumen13 halaman
    Uab Kurhab 3 2011
    Ayu Prativia Yonenda
    Belum ada peringkat
  • Uji Laboratorium
    Uji Laboratorium
    Dokumen1 halaman
    Uji Laboratorium
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • PR 4 Uji Lab Fix
    PR 4 Uji Lab Fix
    Dokumen5 halaman
    PR 4 Uji Lab Fix
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • FRENEKTOMI
    FRENEKTOMI
    Dokumen1 halaman
    FRENEKTOMI
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • STEP I-V Skenario 6
    STEP I-V Skenario 6
    Dokumen8 halaman
    STEP I-V Skenario 6
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • STEP I-V Skenario 6
    STEP I-V Skenario 6
    Dokumen8 halaman
    STEP I-V Skenario 6
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • Kontraindikasi Kuretase
    Kontraindikasi Kuretase
    Dokumen1 halaman
    Kontraindikasi Kuretase
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • Tugass
    Tugass
    Dokumen2 halaman
    Tugass
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • Laporan Tutorial Skenario 1
    Laporan Tutorial Skenario 1
    Dokumen32 halaman
    Laporan Tutorial Skenario 1
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • LO 2 Instrumentasi FIX
    LO 2 Instrumentasi FIX
    Dokumen6 halaman
    LO 2 Instrumentasi FIX
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • Dowel Reteiner
    Dowel Reteiner
    Dokumen1 halaman
    Dowel Reteiner
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • Indikasi Restorasi Komposit
    Indikasi Restorasi Komposit
    Dokumen1 halaman
    Indikasi Restorasi Komposit
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • RUJUKAN KESEHATAN
    RUJUKAN KESEHATAN
    Dokumen10 halaman
    RUJUKAN KESEHATAN
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • Dowel Reteiner
    Dowel Reteiner
    Dokumen1 halaman
    Dowel Reteiner
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • Lo 1 Skenario 2
    Lo 1 Skenario 2
    Dokumen1 halaman
    Lo 1 Skenario 2
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat
  • Lo 2 Skenario 4
    Lo 2 Skenario 4
    Dokumen1 halaman
    Lo 2 Skenario 4
    Retno Trisnawati
    Belum ada peringkat