Anda di halaman 1dari 6

NAMA : KARINA SALSA FITRIA

NIM : 190564201025

PROGRAM STUDI : ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL

MATA KULIAH : BAHASA INDONESIA (SENIN 14.00)

DOSEN PENGAMPU : Dr. MULIA WIWIN ,M.Pd

TUGAS : MENULIS ARTIKEL & MENULIS PROPOSAL

*MENULIS ARTIKEL*

[Tema Kesehatan : Virus Korona]

Judul Artikel :

SISI POSITIF DARI WABAH VIRUS KORONA

Sejak awal 2020, dunia digemparkan dengan sebuah virus yang menyerang pernapasan
manusia dan dapat menyebabkan kematian. Virus yang dinamakan SARS-CoV-2 tersebut
berasal dari Wuhan, China, dengan cepat menyebar ke berbagai belahan dunia. Faktor
penyebaran Virus korona diyakini kuat terjadi karena adanya kontak secara langsung dengan
orang yang baru saja berkunjung di Wuhan atau Cina. Virus korona dipercaya pertama kali
muncul di akhir tahun lalu di sebuah pasar makanan di Wuhan yang ditelah dikatakan secara
ilegal menjual satwa liar. Diduga virus ini bisa menular ke manusia berasal dari ular dan
kelelawar. Kedua jenis binatang ini biasa dijual di Pasar Makanan Laut Huanan untuk
dikonsumsi. Dilansir dari WHO (World Health Organization), sampai sekarang baik pihak Cina
atau negara-negara lain yang sudah dikonfirmasi terjangkit virus ini belum menemukan vaksin
untun menyembuhkan atau memusnahkan virus mematikan korona. Virus ini bisa menyerang
siapa saja, baik bayi, anak-anak, orang dewasa, lansia, ibu hamil maupun ibu menyusui.

Tentunya virus korona ini adalah suatu fenomena yang besar, dan sudah menjadi ancaman
global bagi umat manusia di seluruh dunia, beberapa langkah pun telah dilakukan oleh pemegang
kebijakan dari setiap negara yang terjangkit virus ini mulai dari pembatasan bersosialisasi (Social
Distancing), pelarangan beraktivitas diluar rumah, termasuk ke tempat-tempat ramai (Lockdown)
dan lain sebagainya. Tak dapat dipungkiri, kabar virus korona baru atau Covid-19 masuk ke
Indonesia rupanya telah menciptakan kepanikan di tengah masyarakat. Akibat hal ini, banyak
masyarakat yang mulai mencari perlindungan guna mencegah penularan virus korona. Meski
membuat panik dan dinilai menimbulkan kerugian di sektor ekonomi, rupanya virus korona
membawa dampak baik bagi masyarakat.
Seperti yang banyak digaungkan bahwa cara pencegahan virus corona adalah dengan rajin
mencuci tangan. World Health Organization (WHO) menyebutkan, cuci tangan adalah langkah
awal yang efektif mencegah segala penyakit, seperti infeksi saluran pencernaan, dan penyakit
pernapasan. Sehingga dampak positif dengan adanya virus korona ini yaitu masyarakat semakin
sadar akan pentingnya menjaga kebersihan tangan maupun badan. Masyarakat sekarang tengah
marak menggemakan untuk rajin mencuci tangan dalam rangka pencegahan penularan virus
korona. Tidak hanya kebersihan diri masyarakat juga lebih memperhatikan kebersihan
lingkungan sekitarnya. Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto meminta kepada seluruh
masyarakat Indonesia agar tetap menjaga kesehatan diri sendiri dan keluarga dengan terus
berperilaku hidup bersih dan sehat seiring dengan kasus virus korona. Seperti yang kita ketahui
bersama benda mati juga dapat membawa virus korona.Virus korona yang menempel di benda
mati (tidak di benda hidup juga lendir, air liur, cairan) di luar tubuh manusia bisa bertahan hidup
hingga satu jam untuk kembali menginfeksi manusia. Untuk itu sekarang masyarakat lebih
memperhatikan kebersihan lingkungan dengan membersihkan benda mati di sekitar seperti meja,
gagang pintu, lemari, keyboard, dan sebagainya. Selain masyarakat yang beramai-ramai mulai
memperhatikan kebersihan diri dan lingkungan, masyarakat juga lebih menjaga pola makan guna
mencegah penularan virus korona tersebut. Menurut WHO, ada beberapa cara pencegahan virus
korona melalui makanan. Contohnya dengan menghindari konsumsi makanan cepat saji dan
lebih sering memasak di rumah. Hal ini guna menghindari dari adanya percikan air liur saat
bersin atau batuk dari orang lain, dan menjaga higienitas diri sendiri. Selain itu, perbanyak
konsumsi buah dan sayur guna meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Bagi yang ingin
memasakan daging, ayam, ikan, atau telur, pastikan tingkat kematangan hingga 100%.
Perubahan pola makan sehat ini ternyata menjadi salah satu dampak positif virus korona.
Semenjak virus korona masuk ke Indonesia, banyak orang yang rutin melakukan olahraga. Hal
ini guna meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah dari berbagai serangan penyakit.

Selain masyarakat yang mulai sadar akan pentingnya menerapkan pola hidup yang sehat,
Pandemi virus korona telah membawa dampak positif bagi Bumi. Menurut seismolog, Stephen
Hicks, Bumi kini jauh lebih tenang daripada sebelumnya, tidak ada lagi polusi suara maupun
udara selama wabah virus korona atau Covid-19 melanda. Penyebabnya, karena jutaan orang kini
memilih untuk berada di dalam rumah mereka dalam jangka waktu lama..

Dampak positif selanjutnya akibat adanya virus korona yaitu dapat menimbulkan rasa
kemanusiaan antara sesama manusia. Di tengah situasi sulit sekarang, banyak pihak, baik
perseorangan maupun kelompok, seperti organisasi, perusahaan, maupun lembaga, berlomba-
lomba berbuat kebaikan dengan mengulurkan bantuan sesuai dengan kapasitas masing-masing.
Di Indonesia misalnya, berapa banyak figur publik yang membuka penggalangan dana, industri
atau pengusaha di bidang tekstil memproduksi alat perlindungan diri secara sukarela. Selain itu,
masyarakat membagikan makan gratis pada mereka yang kesulitan memperoleh pendapatan
karena adanya social distancing. Walaupun menerapkan social distancing rasa kemanusiaan
tetap terjalin di masyarakat.
*KUIS MENULIS PROPOSAL*

1. Apa yang dimaksud dengan penelitian kualitatif menurut ahli ? (minimal 2 ahli) Lalu
buat kesimpulan menurutmu.
Jawaban :

- Menurut Lexy J. Moleong (2005:6), metode penelitian kualitatif adalah suatu riset
yang bermaksud untuk memahami fenomena yang dialami oleh subjek penelitian.
Misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dan lain-lain, secara holistic, dan
dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus
yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah.
- Menurut Boghdan & Biklen (1975), penelitian kualitatif adalah salah satu prosedur
yang menghasilkan data deskriptif berupa ucapan atau tulisan dan sikap orang-orang
yang diamati.

Dari dua pendapat ahli tersebut saya menarik kesimpulan bahwa yang dimaksud dengan
penelitian kualitatif adalah suatu riset ataupun prosedur yang menjelaskan fenomena yang
terjadi di masyarakat secara mendalam dengan cara mengumpulkan data secara dalam
dan lengkap. Sehingga menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan
dari orang-orang dan perilaku yang amati. Metode penelitian ini menekankan pada
pemahaman secara mendalam terhadap suatu masalah pada suatu konteks khusus yang
alamiah daripada melihat permasalahan untuk penelitian generalisasi.

2. Bagaimana sistematika penelitian kualitatif menurut ahli?


Jawaban:

Dalam penelitian kualitatif belum terdapat format baku tahapan-tahapan atau sistematika
yang dapat dijadikan patokan dalam penelitian. Ini dikarenakan penelitian kualitatif
terkait dengan salah-satu karakteristik dari penelitian kualitatis itu sendiri, yaitu fleksibel.
Sehingga dengan ke-fleksibelan-nya jalan penelitian berubah-ubah sesuai dengan kondisi
yang ada. Akan tetapi, meskipun demikian para ahli sependapat bahwa setidaknya
terdapat lima tahapan sebagai patokan dalam penelitian, yaitu tergambar sebagai berikut:
- Mengangkat permasalahan. Permasalahan yang biasanya diangkat dalam penelitian
ini adalah bersifat unik, khas, memiliki daya tarik tertentu, spesifik, dan terkadang
sangat bersifat invidual.
- Memunculkan pertanyaan penelitian. Pertanyaan merupakan cirri khas dari
penelitian kualitatif. Adalah sebagai spirit yang fungsinya sama penting seperti
hipotesis dalam penelitian kuantitatif.
- Mengumpulkan data yang relevan. Data dalam penelitian kualitatif pada umumnya
berupa kumpulan kata, kalimat, pernyataan, atau uraian yang mendalam.
- Melakukan analisis data. Analisis data merupakan langkah berikutnya setelah data
relevan diperoleh.
- Menjawab pertayaan penelitian. Tahap ini adalah tahapan terakhir dalam penelitian
kualitatif. Dalam menjawab pertanyaan, peneliti dapat mengunakan gaya menulis
yang lebih bebas, seperti narasi atau storytelling. Sehingga dalam menjawab
pertanyaan penelitian dapat lebih menarik untuk dibaca.

Kemudian, selain dari kelima tahapan di atas, beberapa para ahli penelitian kualitatif
mengemukakan beberapa format penulisan penelitian kualitatif berdasarkan sudut
pandang masing-masing. Mengingat terdapat banyaknya format yang dikemukakan para
ahli, maka di sini akan memaparkan salah-satunya saja, yaitu format yang dikemukakan
oleh Bungin (dalam Herdiansyah, 2010:53-57) berikut ini:

Pendahuluan

1) Judul penelitian
2) Latar belakang masalah
3) Masalah penelitian
4) Tujuan penelitian
5) Tinjauan pustaka/teori dan kesimpulan teoritis yang digunakan
6) Hipotesis (bila diperlukan)

Metode Penelitian

1) Populasi (sasaran) penelitian


2) Sampel dan teknik sampling
3) Metode pengumpulan data
4) Metode analisis data.

Analisis Data

1) Rancangan analisis data


2) Rencangan pembahasan (diskusi) hasil penelitian.

Laporan Penelitian

Rancangan dalam laporan penelitian kualitatif secara khusus belum ada format yang baku
dan berlaku dalam merancang penelitian kualitatif, namun tetap ada poin-poin yang sama
atau hampir sama dengan beberapa format yang dikemukakan oleh beberapa ahli. Di
beberapa perguruan tiinggi, baik swasta maupun negeri, format penelitian kulaitatif yang
digunakan dalam penelitian kualitaif yang digunakan dalam penyusunan skripsi relatif
sedikit berbeda.
3. Buatlah proposal sederhana dengan judul Pengaruh Covid -19 Terhadap peradaban
manusia. (penelitian Kualitatif )
Jawaban:

A. Judul Proposal
Pengaruh Covid -19 Terhadap peradaban manusia.

B. Latar Belakang Masalah


Pandemi virus corona secara dramatis mengubah cara hidup jutaan manusia di dunia.
Virus corona atau Covid-19 pertama kali ditemukan di Wuhan, China pada akhir
2019 lalu. Penyebaran virus yang belum ditemukan penawarnya itu hingga kini tak
terkendali. Sudah 200 lebih negara di dunia melaporkan adanya kasus terpapar virus
corona. Setelah hampir dua bulan virus ini mewabah, akhirnya pada 30 Januari 2020,
Organisasi Kesehatan Dunia, WHO, menyatakan darurat global terhadap virus
corona. Kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan situasi darurat
bukan karena penyebaran virusnya di Tiongkok, melainkan karena sudah menyebar
luas ke banyak negara. Karena menyebarnya virus ini ke berbagai Negara didunia
menyebabkan terjadinya banyak perubahan di berbagai bidang kehidupan manusia.
Perubahan tersebut tentu saja mempengaruhi peradaban dunia saat ini. virus corona
jauh lebih kompleks dari 2008-2009 karena mengancam manusia, mematahkan
seluruh fondasi ekonomi di seluruh negara dan gejolak di pasar modal yang tidak ada
jangkar, belum ada pihak mana pun yang bisa memastikan kapan tepatnya
penyebaran virus corona akan berakhir, baik di Indonesia maupun secara global.
Aktivitas ekonomi terganggu karena mayoritas masyarakat kini berada di rumah.
Berbagai pusat perbelanjaan pun memutuskan untuk menutup sementara
operasionalnya, sehingga pendapatan manajemen dan berbagai tenant pun otomatis
menurun. Virus Corona juga sangat berdampak pada sektor pariwisata. Data Badan
Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa wisatawan asal China mencapai 2.07 juta
orang pada tahun 2019 yang mencakup 12.8 persen dari total wisatawan asing
sepanjang 2019. Penyebaran virus Corona menyebabkan wisatawan yang berkunjung
ke Indonesia akan berkurang. Sektor-sektor penunjang pariwisata seperti hotel,
restoran maupun pengusaha retail pun juga akan terpengaruh dengan adanya virus
Corona. Wabah virus corona juga berdampak dalam kehidupan keagamaan umat
manusia. Sejumlah gereja, masjid, kuil, dan sinagoga mengubah tata cara ibadah demi
menahan penyebaran penyakit Covid-19. Masjidil Haram di Mekah biasanya
dipenuhi oleh ribuan peziarah, tetapi jumlah itu kini berkurang drastis. Ratusan orang
yang beribadah di Gereja Kristus di Georgetown, Washington DC, sebuah gereja
bersejarah di ibu kota Amerika Serikat, diimbau untuk mengarantina diri sendiri. Ini
disebabkan seorang pendeta gereja menjadi orang pertama positif terjangkit virus
corona di distrik itu. Sebagai gantinya penyampaian berkat Minggu secara langsung
melalui media internet, dalam upaya untuk mengurangi keramaian demi mencegah
covid-19.
Berdasarkan permasalahan-permasalahan tersebut tentu saja akan menimbulkan
dampak yang sangat besar bagi peradaban umat manusia di seluruh dunia. Untuk itu
perlu sekiranya dilakukan penelitian mengenai dampak ataupun pengaruh dari covid-
19 terhadap peradaban dunia. Adapun judul penelitian yang akan dilakukan oleh
peneliti yaitu “Pengaruh Covid -19 Terhadap peradaban manusia”.

C. Pembatasan Masalah
Dampak ataupun pengaruh covid-19 terhadapan peradaban manusia.

D. Rumusan Masalah
Bagaimana pengaruh covid-19 terhadap kelangsungan peradaban manusia?

E. Kajian Teori
Berdasarkan tema penelitian yang diambil, maka peneliti mengambil kajian teori
pengaruh covid-19 terhadap peradaban manusia meliputi pengertian, bidang-
bidangnya, sebab,dan dampak yang ditimbulkan.

F. Desain Penelitian
Penelitian ini berdesain deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif
sehingga data yang dihasilkan adalah berupa kata dan kalimat.

G. Instrumen Pengumpulan Data


Penelitian ini berdesain deskriptif dengan pendekatan kualitatif, maka instrumen yang
dapat digunakan ialah berupa pedoman observasi dan pengumpulan data dari media
massa (artikel,berita,dsb).

H. Teknik Analisis Data


Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik analisis data interaktif. Teknik ini
terdiri dari tiga tahap kegiatan yang harus ditempuh oleh peneliti, yaitu penyajian,
reduksi dan penarikan kesimpulan dari data.

I. Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data


Data hasil penelitian yang telah terkumpul perlu diperiksa keabsahan datanya.
Adapun teknik pemeriksaan data yang digunakan adalah triangulasi metode dan
sumber. Triangulasi metode dapat dilakukan peneliti dengan membandingkan data
hasil observasi, wawancara dan dokumentasi.

Anda mungkin juga menyukai