Anda di halaman 1dari 3

Rumusan masalah : Apakah rencana perawatan yang tepat pada kasus perawatan GTSL dapat

membantu mengembalikan fungsi martikasi?


Pasien datag ke
dokter gigi

Tanda dan gejala


kehilangan gigi

 pemeriksaan

Pemeriksaan subyektif /  Pemeriksaan  Pemeriksaan


anamnesa obyektif penunjang

Keluhan utama
Pemeriksaa Pemeriksaan  Foto rontgen
riwayat keluhan,
n intraoral ekstra oral dental
riwayat gigi geligi

gigi 15, 16, 26, 27,


gigi belakang atas periodontitis apikalis normal
kronis oleh karena
dan bawah
gangren radix dan gigi
banyak yang
35 dan 45 hilang
berlubang dan karena pencabutan,
tidak nyaman gigi 46 gigi mengalami
untuk abrasi karena teknik
mengunyah. menggosok gigi, , gigi
17 condong kearah
mesial.

Perawatan pendahuluan

Diagnosa kehilangan gigi

Ra kelas 2 modif 1,
rb kelas 3modif 1

Perawatan GTSL desain kenedii berdasarkan kelas

Dapat membantu mengembalikan fungsi


mastikasi normal
Pembahasan :

Ketika pasien datang ke dokter gigi dengan disertai tanda dan gejala yang ada. Hal yang
pertama dilakukan oleh dokter gigi yaitu melakukan pemeriksaan. Pemeriksaan yang dilakukan
oleh dokter gigi yaitu pemeriksaan subjektif, pemeriksaan objektif dan juga pemeriksaan
radiologi. Pada pemeriksaan subjektif ditemukan keluhan utama yaitu bahwa pasien merasa tidak
nyaman untuk mengunyah yasng diduga karena adanya gigi berlubang. Lalu pada pemeriksasan
intra oral ditemukan bahwa pada gigi pasien ditemukan adanya periodontitis apikalis kronis pada
gigi 15, 16, 26, 27 karena gangrene radix dan gigi 35 dan 45 hilang karena pencabutan.
Sedangkan pada gigi 46 mengalami abrasi dan juga gigi 17 condong kearah mesial. Pemeriksaan
ekstra oral yang dilakukan pada pasien didapati bahwa keadaan ekstra oral pasien normal.

Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut maka perlu dilakukan suatu perawatan


pendahuluan yaitu dengan mengatasi segala kondisi yang didapati pada pemeriskaan subjektif,
objektifd dan juga pemeriksaan radiologi. Pada pemeriksaan yang telah dilakukan tadi
didapatkan suatu diagnosis berdasarkan kelas 1 kenedy yaitu rahang atas kelas 2 modifikasi 1
sedangkan rahang bawah yaitu kelas 3 modifikasi 1. Setelah kita mengetahui diagnosis yang
tepat pada khasus diatas lalu Langkah selanjutnya yaitu melakukan perawatan gtsl berdasarkan
desain yang telah didapatkan . setelah melakukan perawatan yang sesuai Langkah selanjutnya
yaitu tetap mengevaluasi keberhasilan perawatan pada pasien dengan melakukan kontrol.

Anda mungkin juga menyukai