PENGEMBANGAN DIRI
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK
Puji Syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan
nikmat serta karunia – Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan Bedah Buku ini dengan
cepat dan tepat waktu.Penulisan Bedah Buku ini bertujuan untuk memenuhi atau
melengkapi tugas kelompok pada mata kuliah Pengembangan Diri dengan dosen
pengampu ibu Dra. Ratna Manulang S.Pd, M.Pd.
Harapan kami semoga Bedah Buku ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, dan untuk kedepannya dapat memperbaiki bentuk
maupun menambah isi dari Bedah Buku ini agar menjadi lebih baik lagi.
Dalam penyusunan Bedah Buku ini, kami menyadari masih banyak kekurangan
kata atau kalimat yang mendasar. Oleh karena itu, kami mengundang pembaca untuk
memberikan saran serta kritik yang dapat membangun. Kritik dan saran dari pembaca
sangat kami harapkan untuk penyempurnaan Bedah Buku selanjutnya dan kami berharap
semoga Bedah Buku ini dapat menjadi sesuatu yang berguna bagi kita semua.
Akhir kata semoga Bedah Buku ini dapat memberikan manfaat bagi kita sekalian.
Atas perhatiannya kami ucapkan terimah kasih.
Tim
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................................................i
DAFTAR ISI.......................................................................................................................ii
IDENTITAS BUKU...........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................1
A. Latar Belakang..........................................................................................................1
B. Tujuan.......................................................................................................................2
C. Manfaat.....................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................................3
A. Bab I Konsep Perkembangan Individu.....................................................................3
B. Bab II Perkembangan individu................................................................................3
C. Bab III Tahapan Perkembangan Individu................................................................4
D. Bab IV perkembangan fisik, intelektual dan bahasa anak........................................5
E. Bab V Perkembangan Emosi, Sosial, Moral, dan Keagamaan Anak.......................5
F. Bab VI Perkembangan fisik dan intelektual remaja.................................................6
G. Bab VII Perkembangan Emosi dan Sosial Remaja...................................................6
H. Bab VIII Perkembangan Moral dan Keagamaan Remaja.........................................7
BAB III PENUTUP...........................................................................................................10
A. Kesimpulan.............................................................................................................10
B. Saran.......................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................11
ii
IDENTITAS BUKU
Buku Utama
Buku Pembanding
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masa remaja merupakan salah satu tahapan dalam kehidupan manusia. Masa
remaja sering digambarkan sebagai masa yang paling indah, dan tidak terlupakan karena
penuh dengan kegembiraan dan tantangan. Namun masa remaja juga identik dengan kata
pemberontakan, dalam istilah psikologi sendiri sering disebut sebagai masa strom and
stress karena banyaknya goncangan-goncangan dan perubahan-perubahan yang cukup
radikal dalam.
Salah satu perkembang yang terjadi pada masa remaja yaitu perkembangan fisik.
Dalam masa remaja, penampilan anak berubah sebagai hasil peritiwa pubertas yang
hormonal, mereka mengambil bentuk tubuh orang dewasa. Seiring dengan itu, pikiran
(psikis) mereka juga berubah dengan artian mereka lebih dapat berfikir abstrak dan
hipotesis. Perasaan remaja berubah hampir terhadap segala hal, semua bidang cakupan
perkembangan sebagai seorang remaja menghadapi tugas utama mereka, membangun
identitas termasuk identitas seksual yang akan terus mereka bawa sampai masa dewasa.
Setiap individu pada hakekatnya akan mengalami pertumbuhan, berupa perubahan fisik
menjadi lebih besar dan tinggi, dan prosesnya berlangsung sejak berada dalam kandungan
hingga dewasa. Setiap individu memiliki ciri dan sifat atau karakteristik bawaan
(heredity) dan karakteristik yang diperoleh dari pengaruh lingkungan. Karakteristik
bawaan dimiliki sejak lahir sebagai faktor biologis maupun psikologis. Setiap orang
memiliki ciri dan sifat yag unik (khas).
Hal-hal di atas merupakan penting diketahui seorang pendidik maupun calon
pendidik, agar dapat menguasai karakter siswa yang merupakan subyek pembelajaran
guna menciptakan suasana yang kondusif dalam pembelajaran. Berdasarkan pemikiran
tersebut maka penyusunan makalah ini diharapkan dapat memberikan informasi bagi kita
semua, khususnya calon pendidik tentang pertumbuhan fisik remaja.
1
B. Tujuan
Tujuan dari Bedah buku adalah:
1. Meningkatkan motivasi mahasiswa untuk membaca buku.
2. Menambah wawasan kita untk mengetahui tentang Pengembangan Diri
pada peserta didik.
3. Untuk dapat membandingkan dua buku tentang Pengembangan Diri
dengan penulis yang berbeda.
4. Untuk mendapat informasi yang lebih mendalam.
C. Manfaat
1. Penulis dapat berfikir kritis dalam mengkritisi buku Pengembangan Diri
2. Agar dapat menjadi buku acuan atau pedoman bagi si penulis untuk
membacanya.
3. Penulis dapat memahami isi dari buku yang di bedah, serta dapat
mempelajari buku tersebut untuk lebih menguasai materi tentang
Pengembangan.
2
BAB II
PEMBAHASAN
Pada buku utama dijelaskan bahwa ada 3 faktor yang mempengaruhi proses
perkembangan individu, antara lain :
Faktor Sosial
3
Faktor Keturunan ( Hereditas )
Factor Lingkungan
Konsep Diri
2) Pola Pertumbuhan dan Perkembangan
Pada buku utama dan pembanding sama-sama menjelaskan ada 4 pola pertumbuhan
dan perkembangan, antara lain :
4
Mempersiapkan diri bagi persiapan perkawinan dan berkeluarga;
Mengembangkan konsep-konsep dan keterampilan intelektual yang di perlukan
sebagai warga Negara yang kompeten;
Secara sosial menghendaki dan mencapai kemampuan bertindak secara
bertanggung jawab;
Mempelajari dan mengembangkan seperangkat sistem nilai-nilai dan etika sebagai
pegangan untuk bertindak.
Sedangkan pada buku pembanding yang terdapat pada bab 5 yang dijelaskan bahwa
tugas-tugas perkembangan remaja menurut Fuhrmann (1990) adalah sikap dan prilaku
dirinya sendiri dalam menyikapi lingkungan sekitarnya. Perubahan yang terjadi pada fisik
ataupun psikologis menuntut remaja untuk dapat menyesuaikan diri dalam lingkungan
dan tantangan hidup yang ada di hadapannya.
5
E. Bab V Perkembangan Emosi, Sosial, Moral, dan Keagamaan Anak
Pada buku utama terdapat sub bab yang sama dengan buku pembanding bab 8 namun
isi yang dibahas berbeda. Pada buku utama dijelaskan tahapan perkembangan
penghayatan keagamaan yaitu :
Pertama, Masa kanak-kanak (sampai usia tujuh tahun)
Kedua, Masa anak sekolah (7-8 sampai 11-12)
Ketiga, Masa remaja (12-18 tahun)
Sedangkan pada buku pembanding bab 8 dijelaskan Penghayatan keagamaan remaja
adalah :
Pertama, Masa awal remaja (12-18 tahun)
Masa Akhir remaja
Sedangkan pada buku pembanding perkembangan fisik di ambil menurut Papalia &
Olds yaitu perubahan pada tubuh, otak, kapasitas sensoris, keterampilan motorik dan juga
dapat diartikan sebagai segmen perkembangan individu yang sangat penting, yang di
awali dengan matangnya organ fisik atau seksual sehingga mampu bereproduksi.
6
emosi remaja sama dengan pola emosi kanak-kanak, perbedaannya terletak pada
rangsangan yang membangkitkan emosi dan drajatnya.
2) Ciri-ciri Emosi
Pada buku utama ciri-ciri emosi pada remaja digolongkan berdasarkan kecerdasaan
emosional. Menurut Hurlock (1980 :213) remaja dikatakan mencapai kesadaran atau
matang secara emosional jika :
a. Pada akhir remaja tidak meledakkan emosinya
b. Remaja dapat menilai situasi secara kritis
c. Remaja yang emosinya matang akan memberikan reaksi emosional yang stabil
Sedangkan pada buku pembanding juga mengambil pendapat Hurlock (1999) yaitu :
a. Lebih bersifat subjecktif
b. Bersifat fluktiatif atau tidak tetap
c. Berhubungan dengan peristiwa pengenalan pancaindra
Pada buku utama menjelaskan bahwa ada 3 tugas pokok remaja, antara lain :
Sedangkan dalam buku pembanding disebutkan ada 4 tugas pokok remaja, antara
lain:
1. Mengganti konsep moral khusus dengan konsep moral umum
7
2. Merumuskan konsep moral yang baru dikembangkan kedalam kode moral sebagai
pedoman perilaku
3. Melakukan pengendalian terhadap perilaku sendiri
4. Belajar memahami tentang perilaku yang baik yang boleh dikerjakan dan tingkah
laku yang buruk yang tidak boleh dikerjakan.
1. Masa awal remaja (12-18 tahun ) dapat dibagai menjadi tiga sub tahapan sebagai
berikut :
a. Sikap negative yang disebabkan oleh alam pikirnya yang keritis dalam
melihat kenyataan orang orang yang beragama secara hypocrite (pura-
pura) yang pengakuan dan ucapannya tidak selalu selaras dengan
perbuatannya.
b. Pandangan dalam hal ketuhanannya menjadi kacau karena ia banyak
membaca berbagai konsep dan aliran pemikiran yang tidak cocok atau
bertentangan satu sama lain
c. Penghayatan rohaninya cendcerung skeptic (diliputi keraguan) sehingga
banyak yang enggan melakukan berbagai kegiatan ritual yang selama ini
dilakukannya dengan penuh kepatuhan.
2. Masa remaja akhir yang ditandai dengan sebagai berikut :
a. Sikap kembali, pada umumnya kearah positif dengan tercapainya
kedewasaan intelaktual, bahkan agama dapat menjadi pegangan hidupnya
menjelang dewasa.
b. Pandangan mengenai ketuhanan dipahamkannya dalam konteks agama
yang dianut dan dipilihnya.
c. Penghayatan rohaninya kembali tenang setelah melalui proses identifikasi
sehingga ia dapat membedakan antara agama sebagai doktirn dan anajran
dari agama yang tidak demikian.
8
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan mengenai kedua buku diatas, dapat ditarik beberapa
kesimpulan antara lain :
B. Saran
Perkembangan individu memegang peranan penting dalam menentukan perilaku
sesorang. Agar konsep perkembangan diri berkembang dengan baik makia kita harus
memperhatikan factor yang mempengaruhi perkembangan diri tersebut. Dalam
perkembangan diri seorang remaja, kita harus mempunyai beberapa cara agar
perkembangan diri seorang remaja itu berjalan dengan sempurna. Selain itu lingkungan
keluarga, sekolah, dan lingkungan masyarakat juga sangat berpengaruh dan membantu
dalam perkembangan diri seorang remaja.
10
DAFTAR PUSTAKA
Rahman, Agus Abdul. 2016. Psikologi Perkembangan Anak & Remaja. Pustaka Setia:
Bandung
11