Kawasan Industri Berbek yang berlokasi di Desa Berbek, Kecamatan Waru, Sidoarjo.
Kawasan Industri Berbek merupakan salah satu pengembangan kawasan industri
SIER (Surabaya Industrial Estate Rungkut) yang berdiri di atas lahan seluas 87 ha
dan telah menampung sekitar 111 perusahaan dengan lebih dari 900 tenaga kerja.
Industri yang ada pada kawasan industri ini diantaranya adalah industri infrastuktur,
minuman dan makanan, kimia, dan manufaktur.
Kawasan Industri Berbek ini dikelola oleh PT. SIER yang juga turut mengelola 3
(tiga) kawasan industri lain yang berada di Jawa Timur, yakni:
Kawasan Industri ini telah ditempati oleh hampir 300 perusahaan yang
menampung puluhan ribu pekerja.
2. Sidoarjo Industrial Estate Berbek seluas 87 Ha yang merupakan
wilayah studi dengan luas wilayah 87 Ha dan menampung ± 9000
pekerja.
3. Pasuruan Industrial Estate Rembang (PIER) dengan luas lahan 500 Ha
Sidoarjo dikenal sebagai pusat Industri penyangga dari Kota Surabaya karena
terdapat Kawasan Industri Berbek yang merupakan gabungan dari beberapa industri
penting, misalnya pabrik paku, pabrik susu Nestle, perusahaan biskuit UBM dan
pabrik soda (Persero). Selain itu, terdapat perusahaan baja terbesar di dunia yakni
Ispat Indo.
ANALISIS FAKTOR PENENTU LETAK KAWASAN INDUSTRI BERBEK.
Kesesuaian Lahan.
Topografi merupakan faktor utama penentu lokasi industri. Industri akan didirikan
pada suatu tempat yang memiliki topografi yang datar. Hal ini dikarenakan biaya
transportasi lebih murah jika dibandingkan dengan tempat yang memiliki topografi
yang berkelok-kelok.
Kawasan industri Berbek terletak di Sidoarjo yang memiliki topografi relatif rendah
dan datar. Dengan pemilihan lokasi pada topografi yang datar dapat menghemat biaya
pembangunan pabrik sebab tidak memerlukan rekayasa pembangungunan.
Bahan baku.
Bahan mentah sangat menentukan lokasi industri karena bahan mentah merupakan
bahan dasar untuk menghasilkan suatu barang atau produk. Apabila bahan mentah
tersedia di banyak tempat, maka lokasi industri dapat didirikan di mana saja, tetapi
apabila bahan mentah tersedia terbatas dan hanya dapat ditemukan pada lokasi
tertentu, maka alternatif penentuan lokasi menjadi terbatas.
Orientasi industri memperhatikan jarak terhadap sumber bahan baku. Industri dapat
menjadi market oriented ataupun raw material oriented bergantung pada jenis industri
yang ada pada kawasan industri Berbek, Sidoarjo.
Tenaga Kerja.
Pasar.
Pasar lokal menjadi komponen yang sangat penting dalam mempertimbangkan lokasi
industri, sebab pasar merupakan sarana untuk memasarkan atau menjual produk yang
dihasilkan. Lokasi suatu industri diusahakan sedekat mungkin menjangkau
konsumen, agar hasil produksi mudah dipasarkan.
Infrastruktur.
Berdasarkan Peraturan Mentri Perindustrian Nomor 35 Tahun 2010, kegiatan industri
sebaiknya berada pada kawasan yang terlayani oleh jaringan jalan arteri primer.
Dimana kelas jalan menjadi prioritas utama dalam faktor infrastruktur.
Lingkungan.