Anda di halaman 1dari 36

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Penajam Paser Utara


Mata Pelajaran : Ekonomi Bisnis
Bidang Keahlian : Bisnis dan Manajemen
Kelas / Semester : X/Ganjil
Tahun Pelajaran : 2019/2020
Alokasi Waktu : 6 JP ( 3 Pertemuan)

A. Kompetensi Inti
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang
pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif
sesuai dengan bidang dan lingkup Simulasi dan Komunikasi Digital, dan
Dasar Bidang Bisnis dan Manajemen pada tingkat teknis, spesifik, detil,
dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional.
KI 4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat,informasi, dan
prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai
dengan lingkup Simulasi dan Komunikasi Digital, dan Dasar Bidang Bisnis
dan Manajemen.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang
terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif,kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif
dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya
di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan,
gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Materi Pokok
Kompetensi
3.1 Mengevaluasi 3.2.1 Menjelaskan Masalah–masalah
masalah–masalah masalah– ekonomi
ekonomi masalah ekonomi
3.2.2 Menentukan
masalah–
masalah ekonomi
3.2.3 Mengevaluasi
masalah– masalah
ekonomi
4.1 Menyajikan solusi 4.2.1 Melakukan
terhadap masalah identifikasi masalah
ekonomi ekonomi di
dilingkungannya lingkungannya
4.2.2 Memberikan solusi
terhadap masalah
ekonomi
dilingkungannya

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui proses mencari informasi, menanya, berdiskusi dan presentasi peserta
didik diharapkan dapat Menjelaskan masalah–masalah ekonomi, Menentukan
masalah–masalahekonomi, Mengevaluasi masalah–masalah ekonomi serta
mampu Melakukan identifikasi masalah ekonomi di lingkungannya dan
memberikan solusi terhadap masalah ekonomi dilingkungannya dengan rasa rasa
ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap jujur,
percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikapresponsif (berpikir
kritis) dan proaktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan
baik.

D. Materi Pembelajaran
Masalah–Masalah Ekonomi
 Masalah Ekonomi Klasik
Kebutuhan Manusia adalah sesuatu yang perlu dipenuhi agar manusia dapat
hidup layak/laik. Inti masalah ekonomi klasik adalah kesenjangan antara
kebutuhan manusia yang tidak terbatas dihadapkan dengan alat pemuas yang
terbatas. Kita sebagai manusia tidak lepas dari kebutuhan hidup, kebutuhan
hidup dipenuhi guna menjaga kelangsungan hidup. Untuk memenuhi
kebutuhan tersebut manusia harus bekerja guna memperoleh penghasilan.
Hal ini semua dilakukan dalam rangka memenuhi semua kebutuhan. Jadi
kebutuhan manusia dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang kita perlukan
untuk menjaga kelangsungan hidup dan mencapai kesejahteraan. Jika
seseorang dapat mencukupi semua kebutuhannya maka orang tersebut telah
mencapai kemakmuran. Kemakmuran merupakan keseimbangan antara
jumlah kebutuhan dengan alat pemuas kebutuhan. Di bawah ini terdapat
beberapa faktor yang dapat mempengaruhi jumlah kebutuhan dan manusia,
yaitu faktor ekstern dan intern.
 Faktor Intern
Faktor intern yaitu faktor-faktor yang timbul dari manusia itu sendiri,
antara lain :
1. Profesi atau pekerjaan
2. Jenis kelamin
3. Usia
4. Tingkat pendidikan
5. Perasaan tidak puas
 Faktor Ekstern
Faktor ekstern yaitu yang timbul dari luar diri manusia, misalnya :
1. Keadaan alam
2. Agama/kepercayaan
3. Adat istiadat
4. Lingkungan tempat tinggal
5. Perkembangan zaman dan teknologi
 Menurut tingkat kepentingan atau intensitasnya
 Menurut waktunya
 Menurut subyek yang menggunakan
Menurut teori ilmu ekonomi kiasik, masalah pokok ekonomi masyarakat
dapat digolongkan kepada tiga permasalahan penting, yaitu masalah
produksi, masalah distribusi, dan masalah konsumsi.
1. Masalah Produksi.
2. Masalah Distribusi
3. Masalah Konsumsi
 Alat Pemuas Kebutuhan
 Menurut kelangkaannya
 Menurut cara penggunaannya
 Menurut tujuan pemakainny
 Kegunaan (Utility) Benda
 Kelangkaan Sumber Daya
 Masalah Ekonomi Modern
1. Apa yang harus diproduksi (What to produce)
2. Bagaimana cara memproduksi (How to produce)
3. Untuk Siapa barang dan jasa dihasilkan (For Whom)

E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan)
3. Metode : Ceramah, Diskusi,Tanya Jawab, Penugasan

F. Media, Alat, Bahan dan Sumber Pembelajaran


1. Media LCD projector
2. Laptop/Komputer
3. Bahan Tayang ( Slide Power Point)
4. Whiteboard
5. Spidol
6. Penggaris

G. Sumber Belajar
1. Bahan Ajar Ekonomi Bisnis Kurikulum 2013
2. Internet
3. Sumber lain yang relevan

H. Langkah-langkah Pembelajaran
1 Pertemuan Ke-1 ( 2 x 45 menit ) Waktu
Kegiatan Pendahuluan 15
Guru : Menit
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan
berdoa untuk memulai pembelajaran (PPK Religius)
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
(PPK Religius)
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam
mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan
materi/tema/kegiatan sebelumnya,
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan. (Berpikir Kritis)
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
pelajaran yang akan dipelajari.
 Apabila materi/tema/projek ini kerjakan dengan baik dan
sungguh-sungguh ini dikuasai dengan baik, maka peserta
didik diharapkan dapat menjelaskan tentang: Masalah
Ekonomi Klasik
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang
berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi
dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang
berlangsung (Literasi dan Komunikatif)
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar
sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti
1 Pertemuan Ke-1 ( 2 x 45 menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
60
Pembelajaran Menit
Orientasi peserta KEGIATAN LITERASI
didik kepada
masalah Peserta didik diberi motivasi atau
rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada topik Masalah Ekonomi Klasik
dengan cara :
 Mengamati
Peserta didik diminta untuk mengamati
lembar kerja,gambar/video pemberian
contoh-contoh materi/soal untuk dapat
dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb yang berhubungan
dengan:
Masalah Ekonomi Klasik
 Faktor Intern
Faktor intern yaitu faktor-faktor yang
timbul dari manusia itu sendiri, antara
lain :
1. Profesi atau pekerjaan
2. Jenis kelamin
3. Usia
4. Tingkat pendidikan
5. Perasaan tidak puas
 Faktor Ekstern
Faktor ekstern yaitu yang timbul dari luar
diri manusia, misalnya :
1. Keadaan alam
2. Agama/kepercayaan
3. Adat istiadat
4. Lingkungan tempat tinggal
5. Perkembangan zaman dan teknologi

Mengorganisasikan CRITICAL THINKING (BERPIKIR


peserta didik KRITIK)

Guru memberikan kesempatan pada


peserta didik untuk mengidentifikasi
sebanyak mungkin pertanyaan yang
berkaitan dengan gambar yang
disajikan dan akan dijawab melalui
kegiatan belajar, contohnya :
 Mengajukan pertanyaan tentang :
(HOTS)
 Masalah Ekonomi Klasik
yang tidak dipahami dari apa
yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi
tambahan
tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik)
untuk mengembangkan kreativitas,
rasa ingin tahu, kemampuan
merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu
untuk hidup cerdas dan belajar
sepanjang hayat.
Misalnya :
 Deskripsikan permasalahan ekonomi
klasik Menurut tingkat kepentingan
atau intensitasnya?

Membimbing KEGIATAN LITERASI


penyelidikan Peserta didik mengumpulkan informasi
individu dan yang relevan untuk menjawab pertanyan
kelompok yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
 Membaca sumber lain selain buku
teks, (Literasi TIK)
Mengunjungi laboratorium komputer
perpustakaan sekolah atau internet
untuk mencari dan membaca artikel
tentang Masalah Ekonomi Klasik
 Mengumpulkan informasi
Mengumpulkan data/informasi melalui
diskusi kelompok atau kegiatan lain guna
menemukan solusi masalah terkait
materi pokok yaitu Masalah Ekonomi
Klasik
 Aktivitas
Bentuklah kelompok (3-5 orang), untuk
mediskusikan permasalahan ekonomi
1.Menurut tingkat kepentingan atau
intensitasnya
2. Menurut waktunya
3. menurut subyek yang menggunakan
 Saling tukar informasi tentang :
Masalah Ekonomi
dengan ditanggapi aktif oleh peserta
didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru
yang dapat dijadikan sebagai bahan
diskusi kelompokn kemudian, dengan
menggunakan metode ilmiah yang
terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau pada lembar kerja yang
disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur,
sopan, menghargai pendapat orang lain,
kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui
berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan
belajar sepanjang hayat.

Mengembangkan COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)


dan menyajikan Peserta didik berdiskusi untuk
hasil karya menyimpulkan
 Menyampaikan hasil diskusi berupa
kesimpulan berdasarkan hasil analisis
secara lisan, tertulis, atau media
lainnya untuk mengembangkan sikap
jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan
pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi
kelompok secara klasikal tentang :
Masalah Ekonomi Klasik
 Mengemukakan pendapat atas
presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan
dan peserta didik lain diberi kesempatan
untuk menjawabnya.

CREATIVITY (KREATIVITAS)
 Menyimpulkan tentang point-point
penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan
berupa : Laporan hasil pengamatan
secara tertulis tentang Masalah
Ekonomi Klasik
 Menjawab pertanyaan yang terdapat
pada buku pegangan peserta didik atau
lembar kerja yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum
dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang
terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk
mengecek
penguasaan siswa terhadap materi
pelajaran

Menganalisa & Mengasosiasikan


Mengevaluasi Peserta didik menganalisa masukan,
proses tanggapan dan koreksi dari guru terkait
pemecahan pembelajaran tentang: Masalah
masalah Ekonomi Klasik
 informasi yang sudah
dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya
maupun hasil dari kegiatan mengamati
dan kegiatan mengumpulkan informasi
yang sedang berlangsung dengan
bantuan pertanyaan-pertanyaan pada
lembar kerja.
 Peserta didik mengerjakan beberapa
soal mengenai Masalah Ekonomi Klasik
 Menambah keluasan dan kedalaman
15
sampai kepada pengolahan informasi
Menit
yang bersifat mencari solusi dari
berbagai sumber yang memiliki
pendapat yang berbeda sampai
kepada yang bertentangan untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti,
disiplin, taat aturan, kerja keras,
kemampuan menerapkan prosedur dan
kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam membuktikan : Masalah
Ekonomi Klasik

Kegiatan Penutup
Peserta didik :

 Membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-


point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan.
 Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan. (Literasi)

Guru :

 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung


diperiksa. Peserta didik yang selesai mengerjakan projek
dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat,
untuk penilaian projek.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik
 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk
tugas kelompok/ perseorangan (jika diperlukan).
 Mengagendakan pekerjaan rumah.
 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan
berikutnya

Kegiatan Inti
2 Pertemuan Ke-2 ( 2 x 45 menit ) Waktu
Sintak Model 60 Menit
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Orientasi KEGIATAN LITERASI
peserta
didik kepada Peserta didik diberi motivasi atau
masalah rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada topik Alat Pemuas Kebutuhan
dengan cara :
 Mengamati
Peserta didik diminta untuk mengamati
lembar kerja,gambar/video pemberian
contoh-contoh materi/soal untuk dapat
dikembangkan peserta didik, dari media
interaktif, dsb yang berhubungan
dengan: Alat Pemuas Kebutuhan
 Membaca (dilakukan di rumah
sebelum kegiatan pembelajaran
berlangsung),
Peserta didik diminta membaca materi
dari buku paket atau buku-buku
penunjang lain, dari internet/materi yang
berhubungan dengan Alat Pemuas
Kebutuhan
 Mendengar
Peserta didik diminta untuk
mendengarkan pemberian materi oleh
guru yang berkaitan dengan: Alat Pemuas
Kebutuhan
 Menyimak,
Peserta didik diminta untuk menyimak
penjelasan pengantar kegiatan/materi
secara garis besar/global tentang materi
pelajaran mengenai : Alat Pemuas
Kebutuhan untuk melatih kesungguhan,
ketelitian, mencari informasi.

Mengorganisasi CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)


kan peserta
didik Guru memberikan kesempatan pada peserta
didik untuk mengidentifikasi sebanyak
mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan
gambar yang disajikan dan akan dijawab
melalui kegiatan belajar, contohnya :
 Mengajukan pertanyaan
tentang : (HOTS)
 Alat Pemuas Kebutuhan
yang tidak dipahami dari apa yang
diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan
tentang apa yang diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan
yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin
tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran
kritis yang perlu untuk hidup cerdas
dan belajar sepanjang hayat.
Membimbing KEGIATAN LITERASI
penyelidikan
individu dan Peserta didik mengumpulkan informasi
kelompok yang relevan untuk menjawab pertanyan
yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
 Membaca sumber lain selain buku teks,
(Literasi TIK)
Mengunjungi laboratorium komputer
perpustakaan sekolah atau internet untuk
mencari dan membaca artikel tentang
Alat Pemuas Kebutuhan
 Mengumpulkan informasi
Mengumpulkan data/informasi melalui
diskusi kelompok atau kegiatan lain guna
menemukan solusi masalah terkait materi
pokok yaitu Alat Pemuas Kebutuhan
 Saling tukar informasi tentang :
 Alat Pemuas Kebutuhan
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik
dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru
yang dapat dijadikan sebagai bahan
diskusi kelompok kemudian, dengan
menggunakan metode ilmiah yang
terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau pada lembar kerja yang
disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur,
sopan, menghargaipendapat orang lain,
kemampuan berkomunikasi, menerapkan
kemampuan mengumpulkan
informasi melalui berbagai cara yang
dipelajari, mengembangkan kebiasaan
belajar dan belajar sepanjang hayat

Mengembangka COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)


n
dan menyajikan Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
hasil karya
 Menyampaikan hasil diskusi
berupa kesimpulan berdasarkan hasil
analisis secara lisan, tertulis, atau
media lainnya untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti,
toleransi, kemampuan berpikir sistematis,
mengungkapkan pendapat dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi
kelompok secara klasikal tentang : Alat
Pemuas Kebutuhan
 Mengemukakan pendapat atas
presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan
dan peserta didik lain diberi kesempatan
untuk menjawabnya.

CREATIVITY (KREATIVITAS)
 Menyimpulkan tentang point-point
penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa
: Laporan hasil pengamatan secara
tertulis tentang Alat Pemuas Kebutuhan
 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau lembar
kerja yang telah disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami,
atau guru melemparkan beberapa
pertanyaan kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang
terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk
mengecek penguasaan siswa terhadap
materi pelajaran
Menganalisa & Mengasosiasikan
mengevaluasi Peserta didik menganalisa masukan,
proses tanggapan dan koreksi dari guru terkait
pemecahan pembelajaran tentang: Alat Pemuas
masalah Kebutuhan
 informasi yang sudah
dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya maupun
hasil dari kegiatan mengamati dan
kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung dengan bantuan15 Menit
pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
 Peserta didik mengerjakan beberapa soal
mengenai Alat Pemuas Kebutuhan
 Menambah keluasan dan kedalaman
sampai kepada pengolahan informasi yang
bersifat mencari solusi dari berbagai
sumber yang memiliki pendapat yang
berbeda sampai kepada yang
bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan,
kerja keras, kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan berpikir induktif
serta deduktif dalam membuktikan : Alat
Pemuas Kebutuhan
Kegiatan Penutup
Peserta didik :

 Membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-


point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan.
 Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan. (Literasi)

Guru :

 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung


diperiksa. Peserta didik yang selesai mengerjakan projek
dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat,
untuk penilaian projek.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik
 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk
tugas kelompok/ perseorangan (jika diperlukan).
 Mengagendakan pekerjaan rumah
 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan
berikutnya

3 Pertemuan Ke-3 ( 2 x 45 menit ) Waktu


Kegiatan Pendahuluan 15 Menit
Guru :
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan
berdoa untuk memulai pembelajaran (PPK Religius)
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
(PPK Religius)
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam
mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan
materi/tema/kegiatan sebelumnya, Masalah Ekonomi
Klasik
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan. (Berpikir Kritis)
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
pelajaran yang akan dipelajari.
 Apabila materi/tema/projek ini kerjakan dengan baik dan
sungguh-sungguh ini dikuasai dengan baik, maka
peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
 Kelangkaan Sumber Daya
 Masalah Ekonomi Modern
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang
berlangsung
 Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi
dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang
berlangsung (Literasi dan Komunikatif)
 Pembagian kelompok belajar
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman
belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.

Kegiatan Inti
Sintak Model 60 Menit
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Orientasi peserta KEGIATAN LITERASI
didik kepada
masalah Peserta didik diberi motivasi atau
rangsangan untuk memusatkan
perhatian pada topik Alat Pemuas
Kebutuhan dengan cara :
 Mengamati
Peserta didik diminta untuk
mengamati lembar kerja,gambar/video
pemberian contoh-contoh materi/soal
untuk dapat dikembangkan peserta
didik, dari media interaktif, dsb yang
berhubungan dengan: Alat Pemuas
Kebutuhan
 Membaca (dilakukan di rumah
sebelum kegiatanpembelajaran
berlangsung),
Peserta didik diminta membaca
materi dari buku paket atau buku-
buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan
dengan Alat Pemuas Kebutuhan
 Mendengar
Peserta didik diminta untuk
mendengarkan pemberian materi
oleh guru yang berkaitan dengan: Alat
Pemuas Kebutuhan
 Menyimak
Peserta didik diminta untuk
menyimak penjelasan pengantar
kegiatan/materi secara garis
besar/global tentang materi pelajaran
mengenai : Alat Pemuas Kebutuhan
untuk melatih kesungguhan, ketelitian,
mencari informasi.

Mengorganisasikan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRIT


peserta didik
Guru memberikan kesempatan pada
peserta didik untuk mengidentifikasi
sebanyak mungkin pertanyaan yang
berkaitan dengan gambar yang
disajikan dan akan dijawab melalui
kegiatan belajar, contohnya :
 Mengajukan pertanyaan tentang :
(HOTS)
 Kelangkaan Sumber Daya
 Masalah Ekonomi Modern
yang tidak dipahami dari apa
yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati
(dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat
hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan pertanyaan
untuk membentuk pikiran kritis yang
perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat.

Membimbing KEGIATAN LITERASI


penyelidikan
individu dan Peserta didik mengumpulkan
kelompok informasi yang relevan untuk
menjawab pertanyan yang telah
diidentifikasi melalui kegiatan:
 Membaca sumber lain selain buku
teks, (Literasi TIK)
Mengunjungi laboratorium komputer
perpustakaan sekolah atau internet
untuk mencari dan membaca artikel
tentang
 Kelangkaan Sumber Daya
 Masalah Ekonomi Modern
 Mengumpulkan informasi
Mengumpulkan data/informasi
melalui diskusi kelompok atau
kegiatan lain guna menemukan solusi
masalah terkait materi pokok yaitu:
 Kelangkaan Sumber Daya
 Masalah Ekonomi Modern
 Saling tukar informasi tentang :
 Kelangkaan Sumber Daya
 Masalah Ekonomi Modern
dengan ditanggapi aktif oleh peserta
didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru
yang dapat dijadikan sebagai
bahan diskusi kelompok
kemudian, dengan menggunakan
metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang disediakan
dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur,
sopan, menghargai pendapat orang
lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui
berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanja
hayat.

Mengembangkan COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)


dan menyajikan hasil
karya Peserta didik berdiskusi untuk
menyimpulkan
 Menyampaikan hasil diskusi
berupa kesimpulan berdasarkan
hasil analisis secara lisan, tertulis,
ataunmedia lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti,
toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan pendapat
dengan sopan
 Mempresentasikan hasil diskusi
kelompok secara klasikal tentang :
 Kelangkaan Sumber Daya
 Masalah Ekonomi Modern
 Mengemukakan pendapat
atas presentasi yang dilakukan
dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan
 Bertanya atas presentasi yang
dilakukan dan peserta didik lain diberi
kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
 Menyimpulkan tentang point-point
penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan
berupa
: Laporan hasil pengamatan secara
tertulis tentang
 Kelangkaan Sumber Daya
 Masalah Ekonomi Modern
 Menjawab pertanyaan yang terdapat
pada buku pegangan peserta didik
atau lembar kerja yang telah
disediakan.
 Bertanya tentang hal yang belum
dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa.
 Menyelesaikan uji kompetensi yang
terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar lerja
yang telah disediakan secara individu
untuk mengecek penguasaan
siswa terhadap materi pelajaran
Menganalisa & Mengasosiasikan
Mengevaluasi Peserta didik menganalisa masukan,
proses pemecahan tanggapan dan koreksi dari guru terkait
masalah pembelajaran tentang:
 Kelangkaan Sumber Daya
 Masalah Ekonomi Modern
 informasi yang sudah
dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya
maupun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan
mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan
pertanyaan-pertanyaan pada lembar
kerja.
 Peserta didik mengerjakan beberapa
soal mengenai
 Kelangkaan Sumber Daya
 Masalah Ekonomi Modern
 Menambah keluasan dan
kedalaman sampai kepada
pengolahan informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai sumber15 Menit
yang memiliki pendapat yang
berbeda sampai kepada yang
bertentangan untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti,
disiplin, taat aturan, kerja keras,
kemampuan menerapkan prosedur
dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam membuktikan :
 Kelangkaan Sumber Daya
 Masalah Ekonomi Modern

Kegiatan Penutup
Peserta didik :

 Membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-


point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan.
 Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan. (Literasi)
Guru :

 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung


diperiksa. Peserta didik yang selesai mengerjakan projek
dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian projek.
 Memberikan penghargaan kepada kelompok yang
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik
 Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk
tugas kelompok/ perseorangan (jika diperlukan).
 Mengagendakan pekerjaan rumah.
 Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan
berikutnya.

I. Penilaian, Pembelajaran Remedial


1. Teknik Penilaian:
a. Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan
b. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
c. Penilaian Keterampilan: Unjuk Kerja/ Praktik, Proyek, Portofolio
2. Bentuk Penilaian :
a. Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik
b. Tes tertulis : Pilihan ganda
c. Unjuk kerja : lembar penilaian presentas
d. Proyek : lembar tugas proyek dan pedoman penilaian

2. Instrumen Penilaian Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
 Remidial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum
mencapai KKM maupun kepada peserta didik yang sudah
melampui KKM. Remidial terdiri atas dua bagian : remedial
karena belum mencapai KKM dan remedial karena belum
mencapai Kompetensi Dasar
 Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum
mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru akan
memberikan tugas bagi peserta didik yang belum mencapai
KKM (Kriterian Ketuntasan Minimal).
b. Pengayaan
 Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik
mengenai materi pembelajaran yang dapat diberikan kepada
peserta didik yang telah tuntas mencapai KKM atau
mencapai Kompetensi Dasar.
 Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai
kesepakatan dengan peserta didik.
 Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran
yang membutuhkan pengembangan lebih luas

Mengetahui Sepaku , Juli 2019


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Satoni Solle, SS, MM Siti Nurhamidah, S.Pd


NIP :197205162005021005 NIP : 198403042010012006
Lampiran 1 : Materi Pembelajaran ( Pertemuan 1 )

3.1 Mengevaluasi masalah-masalah ekonomi

Masalah Ekonomi Klasik


Kebutuhan Manusia adalah sesuatu yang perlu dipenuhi agar manusia dapat hidup
layak/laik. Inti masalah ekonomi klasik adalah kesenjangan antara kebutuhan
manusia yang tidak terbatas dihadapkan dengan alat pemuas yang terbatas
Kita sebagai manusia tidak lepas dari kebutuhan hidup, kebutuhan hidup dipenuhi
guna menjaga kelangsungan hidup. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut manusia
harus bekerja guna memperoleh penghasilan. Hal ini semua dilakukan dalam
rangka memenuhi semua kebutuhan. Jadi kebutuhan manusia dapat diartikan
sebagai segala sesuatu yang kita perlukan untuk menjaga kelangsungan hidup dan
mencapai kesejahteraan.
Jika seseorang dapat mencukupi semua kebutuhannya maka orang tersebut telah
mencapai kemakmuran. Kemakmuran merupakan keseimbangan antara jumlah
kebutuhan dengan alat pemuas kebutuhan.
Di bawah ini terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi jumlah
kebutuhan dan manusia, yaitu faktor ekstern dan intern.
Faktor Intern
Faktor intern yaitu faktor-faktor yang timbul dari manusia itu sendiri, antara lain :
1. Profesi atau pekerjaan
2. Jenis kelamin
3. Usia
4. Tingkat pendidikan
5. Perasaan tidak puas
Faktor Ekstern
Faktor ekstern yaitu yang timbul dari luar diri manusia, misalnya :
1. Keadaan alam
2. Agama/kepercayaan
3. Adat istiadat
4. Lingkungan tempat tinggal
5. Perkembangan zaman dan teknologi

Pokok masalah ekonomi klasik merupakan bahasan teori ekonomi klasik.


Teori didasarkan pada pemikiran Adam Smith, David Ricardodan Jhon Stuart
Mill. Menurut Adam Smith kemakmuran tidak terletak pada emas, melainkan
pada barang-barang. Kemakmuran menunjukkan suatu keadaan yang seimbang
antara kebutuhan dengan benda pemuas kebutuhan.
Masalah pokok ekonomi klasik adalah masalah ekonomi yang dilihat dari
sudut pandang yang sederhana. Pada dasarnya pemikiran ini bertujuan pada satu
hal, yaitu kemakmuran, yang dimaksud dengan kemakmuran disini adalah situasi
dimana semua barang/jasa yang dibutuhkan manusia telah tersedia.
Menurut teori ilmu ekonomi kiasik, masalah pokok ekonomi masyarakat dapat
digolongkan kepada tiga permasalahan penting, yaitu masalah produksi, masalah
distribusi, dan masalah konsumsi.
1. Produksi
Dalam ilmu ekonomi, produksi didefinisikan sebagai kegiatan atau
proses untuk menciptakan nilai atau memperbesar daya guna suatu barang.
Dalam pelaksanaannya, kegiatan produksi memerlukan sumberdaya yang
lazim dikenal dengan sebutan faktor produksi. Adapun faktor produksi terdiri
atas:
a. Alam, atau sumber daya alam (natural resources)
Sumberdaya alam atau faktor produksi alam meliputi segala sesuatu
yang berasal atau disediakan oleh alam, bukan berasal dari kegiatan
manusia dan dapat digunakan untuk kegiatan produksi. Sebagai contoh:
tanah, air, pohon, binatang, minyak bumi, gas alam dan lain-lain
b. Tenaga kerja manusia, atau sumber daya manusia (human resources)
Tenaga kerja merupakan usaha manusia yang mencakup fisik dan
mental atau merupakan peranan manusia dalam proses produksi. Tenaga
kerja dibedakan atas tenaga kerja terdidik, tenaga kerja terlatih dan tenaga
kerja tidak terdidik dan tidak terlatih.
Tenaga kerja terdidik, yaitu tenaga kerja dengan keahlian khusus yang
diperoleh melalui jenjang pendidikan khusus, seperti guru, dokter, akuntan,
dan sebagainya. Sedangkan tenaga kerja terlatih, adalah tenaga kerja yang
memiliki pengalaman atau kecakapan untuk melakukan kerja karena
terlatih. Adapun tenaga tidak terdidik dan terlatih, yaitu tenaga kerja yang
melakukan aktivitas kerjanya tidak memerlukan pendidikan atau
pengalaman. Hal ini dikarenakan pekerjaan yang dilakukan adalah
pekerjaan dimana hampir setiap orang mampu melakukannya.
c. Modal (capital)
Modal atau capital sering diartikan dalam bentuk uang yang digunakan
untuk membeli mesin produksi dan faktor produksi lainnya. Dalam
pengertian ekonomi modal didefinisikan sebagai semua jenis barang yang
digunakan untuk menunjang kegiatan produksi barang dan jasa lain.
Termasuk pula di dalamnya barang-barang modal seperti mesin-mesin, alat
pengangkutan, alat pengolahan, gedung-gedung, pabrik, dan bahan-bahan
yang dipakai dalam proses produksi.
Menurut penggunaannya modal terbagi atas modal tetap dan modal
lancar. Modal tetap merupakan modal yang dapat dipakai dalam beberapa
kali proses produksi, misalnya mesin, alat produksi dan sebagainya.
Sedangkan modal lancar adalah modal yang habis sekali pakai dalam
proses produksi. Misalnya, bahan baku, bahan penolong dan lain
sebagainya.
Menurut asal pembentukan, modal dibedakan atas modal yang berasal
dari dalam negeri dan modal yang berasal dari luar negeri. Modal yang
berasal dari dalam negeri disebut penanaman modal dalam negeri (PMDN)
biasanya berasal dari tabungan masyarakat. Sedangkan modal yang berasal
dari luar negeri disebut penanaman modal asing (PMA) yang dapat berupa
pinjaman atau grant.
d. Kecakapan tata laksana (skill)
Kecakapan tata laksana atau skill adalah keahlian untuk mengerjakan
usaha-usaha ekonomi dalam arti memimpin atau mengatur organisasi
perusahaan. Kecakapan tata laksana ini disebut juga entrepreneurship.
Seorang entreprenuer berperan untuk mengatur penggunaan ketiga faktor
produksi (alam, tenaga kerja, dan modal) dalam proses produksi.
Keempat faktor produksi tersebut diatas adalah unsur-unsur yang
diperlukan dalam proses produksi. Atas jasanya dalam proses produksi,
keempatfaktor produksi tersebut menerima balas jasa.Kepada faktor
produksi alam, dibayarkan sewa (rent). Untuk tenaga manusia, dibayarkan
upah (wage), gaji (salary), dan royalty. Untuk modal, dibayarkan bunga
(interest). Sedangkan kepada skill dibayarkan dengan laba (profit) yaitu
selisih antara penerimaan total dari penjualan dengan biaya total dari
penggunaan sumber daya yang lain.

2. Konsumsi
Dalam konsep ekonomi mikro, kegiatan konsumsi diartikan sebagai
kegiatan untuk mengurangi atau menghabiskan nilai atau guna suatu barang
dengan tujuan untuk mencapai kepuasan. Besarnya konsumsi setiap individu
berbeda-beda, karena dipengaruhi oleh pendapatan konsumen sebagai
individu.

3. Distribusi
Distribusi merupakan proses penyaluran barang dan jasa dari produsen
ke konsumen. Jaringan distribusi dibedakan menjadi dua, yaitu distribusi
langsung dan distribusi tak langsung.
Lampiran 1 : Materi Pembelajaran ( Pertemuan 2)

Alat Pemuas Kebutuhan

Jika kalian banyak memiliki kebutuhan maka harus ada alat pemuas
kebutuhan. Berbagai alat pemuas kebutuhan ini dapat dibedakan dengan dua
macam, yaitu barang dan jasa. Barang adalah segala sesuatu yang tampak dan
dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan. Misalnya : makanan, buku, pakaian,
dan lain-lain.
Jasa adalah sesuatu yang tidak tampak tetapi dibutuhkan untuk memenuhi
kebutuhan, misalnya : ilmu pengetahuan, ibadah, hiburan/rekreasi dan lain-lain.
Jenis barang dapat dibedakan sebagai berikut :
Menurut kelangkaannya
1. Barang ekonomis
Barang ekonomis yaitu barang yang jumlahnya terbatas sehingga untuk
memperolehnya perlu mengeluarkan pengorbanan. Contohnya : makanan,
pakaian, alat-alat sekolah, dan lain-lain.
2. Barang bebas
Barang bebas artinya barang yang tersedia cukup banyak sehingga manusia
untuk memperolehnya tidak perlu mengeluarkan pengorbanan. Misalnya :
sinar matahari, udara.
Menurut cara penggunaannya
1. Barang subtitusi/pengganti
Barang substitusi yaitu barang yang dapat digunkan untuk menggantikan
barang lain dengan tujuan yang sama. Misalnya : minyak tanah diganti kayu
bakar untuk memasak, gula jawa diganti gula pasir.
2. Barang komplementer
Barang komplementer yaitu barang yang penggunaannya bersama-sama
dengan barang lain. Misalnya : kapur dengan papan tulis, buku tulis dengan
pulpen, sepeda motor dengan bensin.
Menurut tujuan pemakainnya
1. Barang konsumsi
Barang konsumsi artinya barang yang dapat langsung digunakan untuk
memenuhi kebutuhan. Contoh : nasi, makanan, pakaiann, sepatu, dan lain-
lain.
2. Barang modal
Barang modal yaitu barang yang digunakan untuk menghasilkan barang lain,
contoh : kayu/papan digunakan untuk membuat meja, kain untuk membuat
baju, dan lain-lain.
Kegunaan (Utility) Benda
Macam-macam guna barang sebagai berikut :
1. Guna waktu (time utility)
Barang digunakan apabila digunakan pada waktu yang tepat. Contoh :
payung digunakan pada waktu hujan, obat digunakan pada waktu sakit dan
lain-lain.
2. Guna tempat (place utility)
Barang berguna bila ditempatkan pada tempat yang tepat. Misalnya : batu
didaerah pegunungan atau hulu sungai, akan bermanfaat apabila dipindahkan
tempat ke kota untuk bahan bangunan atau untuk perbaikan jalan.
3. Guna bentuk (form utility)
Barang berguna apabila dirubah bentuknya sesuai dengan kebutuhan
manusia, misalnya : kayu/papan diubah menjadi mejaa, kursi, dan
sebagainya.
4. Guna milik (ownership utility)
Barang berguna apabila barang tersebut sudah menjadi miliknya. Sepeda
ditoko akan berguna apabila sudah dibeli dan dimiliki oleh seseorang.
5. Guna unsur (elemen utility)
Barang akan lebih berguna didalamnya, misalnya : obat.
Kelangkaan Sumber Daya
Untuk menghasilkan barang dan jasa diperlukan sumber daya (resource).
Dengan menggunakan sumber daya ekonomi yang ada melalui proses produksi
dapat dihasilkan barang-barang dan jasa.
Sumber daya alam (SDA : Natural Resource)
Sumber daya alam adalah sumber daya yang terbentuk karena kekuatan alamiah.
Misalnya : tanah, air, biotis (hewan dan tumbuhan), gas bumi, sumber-sumber
mineral, udara, angin, dan lain sebagainya.
Berdasarkan kemampuannya untuk memperbaharui diri, maka sumber daya
alam dapat dibagi menjadi dua golongan, yaitu :
1. Sumber daya alam yang dapat dipulihkan (diperbaharui), misalnya : hutan.
Sumber daya yang tidak dapat pulih (diperbaharui), misalnya : mineral,
minyak, gas bumi, dan lain-lain.
2. Sumber daya manusia (SDM)
Sumber daya manusia juga dapat disebut tenaga kerja, apabila semua tenaga
kerja dapat dipergunakan penuh sebagai faktor produksi maka akan dapat
meningkatkan produksi barang-barang maupun jasa.
3. Modal (kapital)
Modal atau kapital merupakan salah satu faktor produksi yang dipergunakan
dalam proses produksi. Modal dapat berfungsi untuk meningkatkan
produksi.
Demikian suatu perusahaan memerlukan banyak modal yang berupa gedung, alat-
alat produksi, bahan mentah dan lain-lain.
Kelangkaan sumber daya ekonomi maupun barang dan jasa dapat pula disebabkan
oleh hal-hal berikut :
1. Terjadinya bencana alam, seperti : banjir, gempa bumi, kebakaran, tsunami, dan
lain-lain.
2. Perang atau konflik antara bangsa/negara
3. Keterbatasan teknologi dan kemampuan manusia
4. Kerusakan yang disebabkan oleh manusia, seperti : penebangan liar (ilegal
logging)
5. Pertumbuhan penduduk yang cepat sehingga tidak mampu diimbangi oleh
pertambahan produksi
6. Keahlian/skill , keahlian dapat diartikan seorang pengusaha yang mampu untuk
menyatukan dan mengelola ketiga sumber daya di atas untuk menghasilkan
barang-barang dan jasa yang dibutuhkan manusia.
Lampiran 1 : Materi Pembelajaran ( Pertemuan 3 )

Masalah Ekonomi Modern

Masalah pokok dalam ekonomi menurut aliran klasik (Adam Smith) terdiri
atas: Produksi, Distribusi, Konsumsi. Sedangkan menurut ajaran aliran ekonomi
modern yang dipelopori Paul A. Samuelson, ada tiga masalah poko ekomoni,
antara lain :
1. Barang apa yang diproduksi (What) ?
Manusia dihadapkan pada alternatif yaitu dari berbagai macam produk/ output,
manakah yang harus diproduksi dan berapa jumlahnya.kali ini penentuannya tidak
hanya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat semata, melainkan juga untuk
mendapatkan keuntungan maksimum.
2. Bagaimana cara memproduksi barang ( How) ?
Merencanakan dan menentuka langkah produksi barang dan jasa. Maksudnya
berhubungan dengan penggunaan teknologi tinggi(intensifikasi modal/mesin) atau
dengan teknologi sederhana(intensifikasi tenaga kerja). Jadi masyarakat atau
produsen akan dihadapkan kepada pilihan-pilihan tersebut dan alasan-alasan serta
pertimbangan apa yang melatar belakangi terhadap pilihan tersebut.

3. Untuk siapa barang atau jasa diproduksi (for whom) ?


Kepada siapa barang-barang/ sumber daya alam atau jenis itu diproduksi?
Jawabannhya adalah kepada masyarakat/konsumen yang mampu membayar
produk tersebut. Konsumen adalah setiap rumahtangga yang mengurangi atau
menghabiskan nilai guna suatu barang atau jasa yang dilakukan secara individu
maupun kelompok.
Lampiran : 2
INTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Satuan pendidikan : SMK Negeri 1 PPU


Tahun pelajaran : 2019/2020
Kelas/Semester : X / Semester I
Mata Pelajaran : Ekonomi

Kejadian/peri Butir Positif/nega Tindak


No Waktu Nama
laku sikap tif lanjut
1

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20
Lampiran 3 :

INTRUMEN PENILAIAN OBSERVASI KEGIATAN DISKUSI

Satuan pendidikan : SMK Negeri 1 PPU


Tahun pelajaran : 2019/2020
Kelas/Semester : X / Semester I
Mata Pelajaran : Ekonomi

Jumlah
Indikator
score
No Nama
Gagasan Kebenaran Kerja Keaktifan
konsep sama

10

11
12

13

14

15

16

17

18

19

20

Kriteria:
5 = sangat baik, 4 = baik, 3 = cukup, 2 = kurang, dan 1 = sangat kurang

Jumlah SkorPerolehan
Nilai = ×100
skor maksimal

Lampiran 4 :
Lembar Kerja Penilaian Presentasi

Satuan pendidikan : SMK Negeri 1 PPU


Tahun pelajaran : 2019/2020
Kelas/Semester : X / Semester I
Mata Pelajaran : Ekonomi

Aspek yang dinilai


No Nama Kelayakan isi Kelayakan Penyajian Bahasa Nilai
( 1-4) ( 1- 4) ( 1-4) Akhir
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21

Keterangan:
a. Kelayakan isi: keakuratan materi dan kemutahiran
b. Kelayakan Penyajian: keterlibatan peserta didik untuk belajar aktif dan
disajikan secara kontekstual
c. Bahasa: jelas, mudah dipahami dan komunikatif
Penskoran:
Baik : 9 - 12
Cukup : 5 - 8
Kurang : 1- 4

Lampiran 5: Soal Tes Tertulis

Masalah-masalah ekonomi

Nama :
Kelas/ No. Absen :

Pilihlah jawaban yang paling benar dengan cara memberi tanda silang (X)
pada huruf A,B,C,D, atau E pada lembar jawaban yang tersedia !
1. Inti masalah ekonomi yaitu kelangkaan sumber daya dibanding kebutuhan
manusia yang bermacam-macam dan tidak terkendali, masalah ekonomi
menurut aliran ekonomi klasik adalah…
A. Produksi, Konsumsi, Distribusi
B. Retribusi, Distribusi, Konsumsi
C. Konsumsi
D. Produksi dan Konsumsi
E. Distribusi dan Produksi

2. Pak Santoso sebagai produsen minyak goreng melihat kondisi masyarakat


yang tidak memiliki daya beli berusaha menekan biaya produksinya sehingga
menghasilkan minyak goreng dengan harga murah dan berkualitas, sehingga
masyarakat mampu membelinya. Dari ilustrasi di atas yang merupakan
masalah ekonomi adalah ....
A. untuk siapa barang diproduksi
B. berapa barang akan diproduksi
C. barang apa yang akan diproduksi
D. mengapa barang diproduksi
E. bagaimana cara memproduksi

3. Andri membuka usaha Percetakan. Beberapa masalah yang dihadapi Andri


adalah sebagai berikut :
1) Bagaimana cara mengelola usaha tersebut ?
2) Komoditas apa yang akan dijual ?
3) Dimana akan dilaksankan ?
4) Kapan usaha tersebut dilaksanakan?
5) Konsumen mana yang dapat memanfaatkan?
Masalah ekonomi modern yang dihadapi adalah ....
A. 3,4,5
B. 1,2,3
C. 2,3,4
D. 1,2,5
E. 2,4,5

4. Berikut ini bukan merupakan faktor eksternal yang memengaruhi kebutuhan


diri seseorang adalah ...
A. Iingkungan
B. adat
C. pendapatan
D. peradaban
E. kebudayaan

5. Di antara keadaan-keadaan di bawah ini yang paling tepat menggambarkan


sumber masalah ekonomi adalah…
A. Subsidi atas harga bahan bakar minyak kian membesar
B. Harga-harga barang secara umum dan tingkat pengangguran meningkat
C. Harga obat dan uang sekolah semakin tidak terjangkau oleh masyarakat
luas
D. Kayu jati semakin sulit didapat dan tidak tersedia di toko-toko bahan
bangunan
E. Perusahaan-perusahaan menghadapi tuntutan kenaikan upah oleh para
pekerjanya
6. Kepala Disperindag DKI Jakarta, melalui Kabid Perdagangan Dalam Negeri,
mengungkapkan bahwa pemerintah daerah Kota DKI Jakarta telah berupaya
mengatasi persoalan anjloknya harga durian. Menurutnya Pemkot sedang
menunggu pendirian pabrik pengelolaan durian milik PT. WIDIA dari Medan
di Jakarta. Saat ini perusahaan sedang melakukan penelitian jenis-jenis
produk makanan berbahan baku durian. (Pos Kota, 10 Maret 2012). Upaya
yang dilakukan Pemkot DKI Jakarta dan perusahaan adalah tindakan yang
sesuai dengan pemecahan masalah pokok ekonomi, yaitu....
A. Bagaimana cara memproduksi
B. Untuk siapa barang diproduksi
C. Bagaimana dan dengan apa barang diproduksi
D. Barang apa yang dapat diproduksi
E. Kapan barang di produksi

7. Persediaan SDA di negeri kita semakin langka. Tindakan yang paling tepat
untuk mengatasi masalah tersebut yaitu…
A. SDA dapat kita manfaatkan secara besar-besaran karena di ciptakan oleh
tuhan untuk kebutuhan manusia
B. Menggunakan SDA secara maksimal untuk memenuhi kebutuhan dalam
rangka mencapai kemakmuran
C. Berupaya tidak menggunakan SDA dalam memenuhi kebutuhan hidup
manusia
D. Memanfaatkan SDA secara selektif dengan mempertimbangkan
kelestariannya untuk masa depan generasi mendatang
E. SDA dapat di manfaatkan secara besar-besaran untuk memenuhi
kebutuhan

8. Bu Puteri adalah produsen keripik tahu. Ia berusaha menekan biaya produksi


sehingga menghasilkan keripik tahu dengan harga murah, namun tetap
berkualitas. Hal ini dilakukan karena daya beli masyarakat yang menurun.
Dari ilusrasi tersebut, masalah ekonomi yang dihadapi adalah .....
A. bagaimana cara memproduksi?
B. Untuk siapa barang diproduksi?
C. barang apa yan gakan diproduksi?
D. berapa barang yang diproduksi?
E. mengapa barang diproduksi?

9. Seorang pengusaha rumah makan khas Sunda membutuhkan bahan makanan


dan bahan bakar. Peran pengusaha sebagai produsen saat terjadi kelangkaan
bahan bakar adalah .....
A. menaikkan harga makanan yang terdapat dalam menu rumah makannya
B. tetap menggunakan bahan bakar walaupun harganya mahal
C. mennggunakan kayu bakar atau arang pengganti bahan bakar
D. menggunakan energi alternatif yan g tidak membutuhkan banyak daya
E. menutup rumah makan selama harga bahan bakar melambung

10.  Berikut ini yang bukan merupakan penyebab permasalahan pokok ekonomi
terkait dengan barang yang diproduksi adalah ....
A. kemampuan sumber daya manusia belum memadai dan masih sangat
terbatas
B. harapan masyarakat tentang pasokan barang sering melesat
C. Penggunaan teknologi di desa-desa dibantu oleh banyak universitas
D. menjelang hari raya lebaran permintaan akan pakaian meningkat
E. Hasil pertanian dari pedesaan menjadi barang konsumsi di perkotaan

Lampiran 6 : Lembar Kerja Peserta Didik / Kelompok ( Pertemuan 3)

Ekonomi Pak Zamir dan Pertaniannya

Kelompok :
Kelas :

Bahan Kajian:
Permasalahan Ekonomi dan Cara Mengatasinya

Indikator Pembelajaran:
1. Mengidentifikasi permasalahan ekonomi klasik
2. Mengidentifikasi permasalahan ekonomi modern
3. Memberikan solusi penyelesaian permasalahan ekonomi

Petunjuk Pengerjaan:
Bacalah fenomena di bawah ini dan diskusikan pertanyaan yang tersedia bersama
Pak Zamir dan Pertaniannya

Pak Zamir adalah seorang petani. Memasuki


musim penghujan berarti memasuki musim tanam.
Musim tanam tahun ini, Pak Zamir belum memutuskan
apakah Ia akan menanam jagung atau menanam kedelai.
Luas tanah yang dimiliki Pak Zamir adalah 1 ha. Dalam
proses produksinya, Pak Zamir belum menentukan
apakah menggunakan menggunakan bajak dalam
mengolah tanah atau menggunakan traktor.

Berikut ini merupakan estimasi perkiraan biaya produksi untuk satu musim
tanam atas kedua jenis komoditas:
Jagung Kedelai
No. Harga Jumlah yang Harga Jumlah yang
Bahan Bahan
dibutuhkan dibutuhkan
1 Benih Rp60.000,00/kg 25 kg Benih Rp25.000/kg 40 kg
2 Pupuk Rp1.500/kg 300kg Pupuk Rp1.500/kg 5 ton
urea kandang

Seperti halnya pada tahun-tahun sebelumnya, hasil komoditas Pak Zamir


selalu di jual ke pasar tradisional karena kualitas yang kurang baik. Namun jika
hasil panen tahun ini memiliki kualitas yang baik maka Pak Zamir memiliki
kesempatan untuk memasarkan hasil penennya ke pasar modern (supermarket)
dan pasar tradisional.
Adapun prediksi hasil panen untuk komoditas jagung adalah 4 ton per
hektar, sedangkan komoditas kedelai mencapai 3 ton per hektar. Estimasi harga
jual untuk komoditas jagung mencapai Rp8.500/kg, sementara komoditas kedelai
mencapai Rp8.500/kg.
Berdasarkan pengalaman musim tanam tahun lalu, diprediksikan akan
muncul beberapa masalah seperti ancaman gagal panen akibat serangan hama
atau bahkan musibah banjir. Selain itu, jika harga pupuk mengalami kenaikan
dari yang diprediksikan, pertumbuhan komoditas tanam Pak Zamir akan
terancam kurang maksimal akibat ketidakmampuan membeli pupuk sesuai
dengan kebutuhan.

Berdasarkan ilustrasi fenomena di atas, jawablah pertanyaan berikut ini!


1. Sebutkan masalah ekonomi yang dihadapi oleh Pak Zamir?
2. Diantara berbagai permasalahan ekonomi yang dialami oleh pak Zamir,
manakah yang termasuk dalam masalah pokok ekonomi klasik?
3. Diantara berbagai permasalahan ekonomi yang dialami oleh pak Zamir,
manakah yang termasuk dalam masalah pokok ekonomi modern?
4. Bantulah Pak Zamir untuk menentukan komoditas apakah yang akan
ditanam oleh Pak Zamir!

Anda mungkin juga menyukai