Anda di halaman 1dari 2

Nama : Jerry Prastito

Nim ; 17046069

Mata kuliah : Sejarah Pendidikan

Kebijakan Pendidikan Masa Covid-19

Pada masa pendidikan darurat Corona ada beberapa kebijakan yang di keluarkan oleh
kemdikbud untuk meminimalisir penyebaran virus Corona tersebut diantaranya ;

1. Direktorat jenderal pendidikan tinggi (Ditjen Dikti) menghimbau agar perguruan tinggi
dengan otonomi yang dimilikinya dapat memberikan fleksibelitas dalam pelaksanaan
pembelajaran jarak jauh atau daring di masa darurat Covid-19
2. Plt, Dirjen Dikti menyampaikan maksud surat edaran nomor 302/E.E2/KR/2020 tentang
masa belajar penyelenggaraan program pendidikan. Menjelaskan poin 1 surat edaran
tersebut dimaksudkan bahwa kemendikbud memberikan perlindungan bagi mahasiswa
yang terancam Drop Out (DO) akibat terjadinya situasi darurat Covid-19 dengan
pemberian kebijakan perpanjangan masa studi selama satu semester.
3. Dilanjutkan agar perguruan tinggi lebih memudahkan dan tidak mempersulit karya tulis
atau tugas akhir tidak harus berupa pengumpulan data primer ke lapangan. Bila perlu
perguruan tinggi mengatur kembali jadwal dan metode ujian dengan memperhatikan
situasi dan kondisi di kampus.
4. Kemdikbud meminta agar perguruan tinggi dapat membantu meringankan beban
mahasiswa dalam hal ekonomi misal subsidi pulsa, logistic, mobilisasi alumni menolong
adik-adiknya.

Sumber: Siaran Pers Nomor 077/Sipers/A6/IV/2020

Dalam pelaksanaan pendidikan dasar dan menengah pada masa pendidikan darurat
Corona kemendikbud mengeluarkan kebijakan pendidikan sebagai berikut :

1. Pelaksanaan UN tahun 2020 dibatalkan, Un atau kopetensi keahlian tidak lagi jadi
penentu kelulusan
2. Proses pembelajaran dilakukan di rumah secara daring atau online
3. Pendidikan dirumah dapat di fokuskan pada kecakapan hidup siswa menyangkut
pandemic Covid-19
4. Ujian sekolah untuk kelulusan dalam bentuk tes yang mengumpulkan siswa tidak boleh
dilkakukan
5. Ujian sekolah dapat dilakukan dalam bentuk Portofolio dan prestasi yang di peroleh
sebelumnya, penguasaan tes daring dan atau bentuk assesmen jarak jauh lainnya.
6. Ujian sekolah dilakukan untuk mendorong siswa mendapatkan pembelajaran yang
bermakna dan tidak perlu mengukur ketuntasan capaian kurikulum secara menyeluruh.
7. Sekolah yang telah melakukan ujian sekolah dapat menjadikan nilai ujian sekolah sebagai
penentu kelulusan.
8. Sekolah yang belum melakukan ujian sekolah dapat menjadikan nilai 5 semester terakhir
sebagai nilai kelulusan siswa
9. Dana operasional sekolah dapat digunakan untuk pengadaan barang sesuai kebutuhan
serta keperluan untuk mencegah penyebaran Covid-19 seperti pengadaan alat kebersihan
hand sanitizer, disinfectant serta masker bagi warga sekolah.

Anda mungkin juga menyukai