Anda di halaman 1dari 26

MAKALAH

SISTEM OPERASI
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Aplikasi ITK
Yang dibimbing oleh Bapak Ma’mun Sutisna.

Kelompok 3 :
Khairunnisa Citra Aida (195211049)
Rahadian Salman (195211055)
Yunika Detri Angesti (195211065)

D3 – ADMINISTRASI BISNIS
JURUSAN ADMINISTRASI NIAGA
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
2019
1
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami
dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami
tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga
terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-
natikan syafa’atnya di akhirat nanti.

Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya, baik
itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan
pembuatan makalah sebagai tugas dari mata kuliah Aplikasi ITK dengan judul “Sistem
Operasi”.

Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih
banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan
kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi
makalah yang lebih baik lagi. Kemudian apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini
penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membimbing
kami dalam menulis makalah ini.

Bandung, 6 September 2019

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.............................................................................................................................1
1.2 Pokok Masalah............................................................................................................................1
1.1 Tujuan Penulisan.........................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................................................3
2.1 Pengertian Sistem Operasi...........................................................................................................3
2.2 Peran Sistem Operasi...................................................................................................................4
2.3 Perkembangan dan jenis Sistem Operasi.....................................................................................5
2.4 Sistem Operasi Windows.............................................................................................................7
2.5 Windows Explorer.....................................................................................................................11
2.6 Fasilitas dalam Windows...........................................................................................................12
2.7 Install Sistem Operasi................................................................................................................13
2.8 Kegunaan Sistem Operasi dalam perusahaan.............................................................................18
2.9 Studi Kasus................................................................................................................................20
BAB III PENUTUP.................................................................................................................................21
3.1 Kesimpulan................................................................................................................................21
3.2 Saran..........................................................................................................................................21
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................................22

ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Perangkat lunak secara garis besar dibagi lagi menjadi dua yaitu "program aplikasi" dan
"Sistem Operasi". "Program aplikasi" merupakan perangkat lunak yang dijalankan oleh para
pengguna untuk mencapat tujuan tertentu. Umpama, kita menjelajah internet dengan
menggunakan aplikasi "Browser". Atau mengubah (edit) sebuah berkas dengan aplikasi "Editor".
Sedangkan, "Sistem Operasi" dapat dikatakan merupakan sebuah perangkat lunak yang
"membungkus" perangkat keras agar lebih mudah dimanfaatkan oleh para pengguna melalui
program-program aplikasi tersebut.

Sistem Operasi berada di antara perangkat keras komputer dan perangkat aplikasinya.
Sistem Operasi didefinisikan sebagai sebuah program yang mengatur perangkat keras komputer,
dengan menyediakan landasan untuk aplikasi yang berada di atasnya, serta bertindak sebagai
penghubung antara para pengguna dengan perangkat keras. Sistem Operasi bertugas untuk
mengendalikan (kontrol) serta mengkoordinasikan pengunaan perangkat keras untuk berbagai
program aplikasi untuk bermacam-macam pengguna. Dengan demikian, sebuah Sistem Operasi
bukan merupakan bagian dari perangkat keras komputer, dan juga bukan merupakan bagian dari
perangkat lunak aplikasi komputer, apalagi tentunya bukan merupakan bagian dari para
pengguna komputer.

1.2 Pokok Masalah

Dari sekian banyak materi yang ada dalam Sistem Operasi, dalam makalah ini penyusun
mencoba menguraikan beberapa materi, yaitu :

a) Pengertian Sistem Operasi

b) Peran Sistem Operasi

c) Perkembangan dan jenis Sistem Operasi

1
d) Sistem Operasi Windows

e) Windows Explorer

f) Fasilitas dalam Windows

g) Install Sistem Operasi

h) Kegunaan Sistem Operasi dalam perusahaan

i) Studi kasus

1.1 Tujuan Penulisan

Adapun tujuan pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas  Mata Kuliah Aplikasi
ITK. Selain itu, agar kita dapat mengetahui lebih detail apa yang dimaksud dengan Sistem
Operasi komputer dan jenis-jenisnya.

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Sistem Operasi

Pengertian dari Sistem Operasi dapat dilihat dari berbagai sudut pandang. Dari sudut
pandang pengguna, Sistem Operasi merupakan sebagai alat untuk mempermudah penggunaan
komputer. Dalam hal ini Sistem Operasi seharusnya dirancang dengan mengutamakan
kemudahan penggunaan, dibandingkan mengutamakan kinerja ataupun utilisasi sumber-daya.
Sebaliknya dalam lingkungan berpengguna-banyak (multi-user), Sistem Operasi dapat dipandang
sebagai alat untuk memaksimalkan penggunaan sumber-daya komputer. Akan tetapi pada
sejumlah komputer, sudut pandang pengguna dapat dikatakan hanya sedikit atau tidak ada sama
sekali. Misalnya embedded computer pada peralatan rumah tangga seperti mesin cuci dan
sebagainya mungkin saja memiliki lampu indikator untuk menunjukkan keadaan sekarang, tetapi
Sistem Operasi ini dirancang untuk bekerja tanpa campur tangan pengguna.
Dari sudut pandang sistem, Sistem Operasi dapat dianggap sebagai alat yang
menempatkan sumberdaya secara efisien (Resource Allocator). Sistem Operasi ialah manager
bagi sumber-daya, yang menangani konflik permintaan sumber-daya secara efisien. Sistem
Operasi juga mengatur eksekusi aplikasi dan operasi dari alat M/K (Masukan/Keluaran). Fungsi
ini dikenal juga sebagai program pengendali (Control Program). Lebih lagi, Sistem Operasi
merupakan suatu bagian program yang berjalan setiap saat yang dikenal dengan istilah kernel.
Dari sudut pandang tujuan Sistem Operasi, Sistem Operasi dapat dipandang sebagai alat
yang membuat komputer lebih nyaman digunakan (convenient) untuk menjalankan aplikasi dan
menyelesaikan masalah pengguna. Tujuan lain Sistem Operasi ialah membuat penggunaan
sumberdaya komputer menjadi efisien.
Dapat disimpulkan, bahwa Sistem Operasi merupakan komponen penting dari setiap
sistem komputer.Akibatnya, pelajaran "Sistem Operasi" selayaknya merupakan komponen
penting dari sistempendidikan berbasis "ilmu komputer". Konsep Sistem Operasi dapat lebih
mudah dipahami, jika jugamemahami jenis perangkat keras yang digunakan. Demikian pula
sebaliknya. Dari sejarah diketahuibahwa Sistem Operasi dan perangkat keras saling
mempengaruhi dan saling melengkapi. Struktur dari sebuah Sistem Operasi sangat tergantung
pada perangkat keras yang pertama kali digunakan untuk mengembangkannya. Sedangkan
perkembangan perangkat keras sangat dipengaruhi dari hal-hal yang diperlukan oleh sebuah
Sistem Operasi. Dalam sub bagian-bagian berikut ini, akan diberikan berbagai

3
2.2 Peran Sistem Operasi

Di dalam struktur Sistem Komputer, Sistem Operasi menjadi lapisan pertama yang berada di
dalam media penyimpanan (harddisk) pada komputer. Sedangkan itu, perangkat lunak lain
berada dalam lapisan yang kedua.

Computer Hardware merupakan semua bagian fisik dari komputer dan dibedakan dengan
data yang berada di dalamnya atau yang beroperasi di dalamnya, dan perangkat
lunak (software) menyediakan instruksi untuk perangkat keras (hardware) untuk menyelesaikan
tugasnya. Batasan antara hardware dan software akan nampak sedikit buram apabila kita
berbicara tentang firmware, karena firmware ini merupakan perangkat lunak yang ditanamkan
ke dalam perangkat keras.

Utilities merupakan perangkat lunak komputer yang memang didesain untuk membantu


proses konfigurasi, optimasi, analisis dan membantu pengelolaan komputer ataupun sistem.
Utilities memfokuskan penggunaannya dalam optimalisasi fungsi & infrastruktur yang ada pada
sebuah komputer. Fungsi tersebut bervariasi seperti backup data, pemulihan sistem atau data,
kompresi data, penanganan virus dan lain-lain.

Application Programs merupakan perangkat lunak aplikasi yang memanfaatkan kemampuan


komputer untuk melaksanakan tugas yang diinginkan oleh pengguna. Pengguna bisa melakukan
berbagai macam hal menggunakan komputer seperti halnya mengetik, bermain, merancang
gambar dan sebagainya. Beberapa program aplikasi digabung bersama menjadi suatu paket yang
disebut dengan paket atau application suite. Contohnya seperti Microsoft Office &
OpenOffice.org.

Sistem Operasi memiliki fungsi serta peranan yang penting pada sistem komputer. Peranan
dan fungsi Sistem Operasi itu antara lain :

1. Sebagai Kernel, yakni program yang terus-menerus berjalan selama komputer tengah


dijalankan.

2. Sebagai Guardian, yakni penyedia kontrol akses yang melindungi file dan memberikan
pengawasan kepada proses pembacaan, penulisan atau eksekusi data dan program.

3. Sebagai Gatekeeper, mengendalikan siapa saja yang memang berhak untuk masuk ke


dalam sistem dan mengawasi tindakan apa saja yang bisa mereka lakukan saat telah
masuk di dalam sistem.

4
4. Sebagai Optimizer, yakni mengefisiensikan hardware komputer sehingga nyaman untuk
dioperasikan oleh pengguna (user), menjadwal input dari pengguna, mengakses basis
data, proses komunikasi dan pengeluaran untuk meningkatkan kegunaan.

5. Sebagai Coordinator, yakni menyediakan berbagai fasilitas sehingga aktivitas yang


kompleks bisa diatur untuk dikerjakan berdasar urutan yang telah disusun sebelumnya.

6. Sebagai Program Controller, yakni program yang berguna untuk mengontrol program


aplikasi lainnya.

7. Sebagai Server, yakni menyediakan layanan yang memang sering dibutuhkan oleh


pengguna, entah itu secara eksplisit maupun implisit, seperti mekanisme akses file,
fasilitas interupt.

8. Sebagai Accountant, yakni mengatur waktu CPU, penggunaan memori, pemanggilan


perangkat Input dan Output, disk storage dan waktu koneksi terminal.

9. Sebagai Interface, yakin menjembatani pengguna dengan hardware, menyediakan


lingkungan yang lebih bersahabat dan mudah untuk digunakan. Sehingga, pengguna tidak
akan dirumitkan oleh bahasa mesin atau perangkat pada level bawah.

10. Sebagai Sistem Resources Manager, yakni menjadi pengelola seluruh sumber daya
Sistem Komputer.

11. Sebagai Virtual Machine, yakni menyediakan layanan seperti halnya menyembunyikan


kompleksitas pemrograman dan menyajikan fasilitas yang lebih mudah dalam
penggunaan perangkat keras.

2.3 Perkembangan dan jenis Sistem Operasi

 Perkembangan Sistem Operasi

a) Generasi Awal (1945-1955)

Generasi pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai


pengganti sistem komputasi mekanik, hal itu disebabkan kecepatan manusia untuk
menghitung terbatas dan manusia sangat mudah untuk membuat kecerobohan, kekeliruan
bahkan kesalahan. Pada generasi ini belum ada Sistem Operasi, maka sistem komputer
diberi instruksi yang harus dikerjakan secara langsung oleh pengguna.

b) Generasi Kedua (1955-1965)

Generasi kedua memperkenalkan Batch Processing System, yaitu Job yang dikerjakan
dalam satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan. Generasi ini sistem komputer belum

5
dilengkapi Sistem Operasi, tetapi beberapa fungsi Sistem Operasi telah ada, contohnya
fungsi Sistem Operasi ialah FMS dan IBSYS

c) Generasi Ketiga (1965-1980)

Sistem Operasi pada generasi ini dikembangkan untuk melayani banyak pemakai, dimana
para pemakai berkomunikasi lewat terminal secara on-line ke komputer. Sistem Operasi
menjadi multi-user (digunakan oleh banyak pengguna sekaligus), multi-programming
(melayani banyak program sekaligus) dan multi tasking (melayani banyak tugas dan
pekerjaan / Batch Processing System)

d) Generasi Keempat (1980 – 2000-an)

Pada masa ini Sistem Operasi telah menggunakan Graphical User Interface(GUI) yaitu
antar-muka komputer yang berbasis grafis yang sangat nyaman dan mudah digunakan. Pada
masa ini juga dimulai era komputasi tersebar (distributed computer) dimana komputasi-
komputasi tidak lagi berpusat di satu titik, tetapi dipecah dibanyak komputer sehingga
tercapai kinerja yang lebih baik.

e) Generasi Selanjutnya

Pada generasi ini diperkenalkan Sistem Operasi yang berada dalam sebuah Sistem Operasi
dan Sistem Operasi bergerak (Mobile) pada perangkat bergerak seperti: PDA, Poket PC,
Laptop, Notebook dan NetBook. Sistem Operasi jaringan virtual juga berkembang, sehingga
dalam satu jaringan hanya diinstal satu buah Sistem Operasi pada perangkat Server.

Pada masa ini, diperkenalkan virtualization sistem yaitu satu komputer dapat diclonning
secara virtual menjadi lebih dari satu komputer (Sistem Operasi) yang dapat bekerja
bersama-sama, Cross Platform Operating System (multiboot system) yang dapat
menggabungkan dua atau lebih Sistem Operasi berbeda seperti : Linux dan Windows.
Generasi ini merupakan awal tren Mobile Computing, yang perangkatnya didominasi oleh
Android, iOS, Blackberry OS, Windows mobile, Windows Phone dan Symbian. Pada masa
ini dikenalkan sistem iClaud (layanan komputasi awan) yaitu sistem layanan jaringan yang
dipublikasikan oleh Apple Inc pada tanggal 6 Juni 2011 di San Fransisco. iCloud
memungkinkan para penggunanya untuk mensinkronisasi data seperti foto, musik, dan
dokumen dari perangkat satu ke perangkat lain seperti ke dalam iPhone, iPad, iPod Touch,
Mac dan komputer secara otomatis pada waktu yang bersamaan.

 Jenis Sistem Operasi

6
Sistem Operasi yang digunakan untuk sistem komputer umum termasuk komputer
personal terbagi menjadi 3 kelompok besar, yaitu:

1. Keluarga Microsoft Windows – Sistem Operasi meliputi antara lain ialah Windows
Desktop Environment berbasis MS-DOS (versi 1.x hingga versi 3.x), berbasis GUI
Windows 9x (Windows 95, 98, dan Windows ME). Sistem Operasi berbasis Windows
NT seperti Windows NT 3.x, Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP,
Windows Server 2003, windows server 2008, windows server 2008 R2, Windows
Home Server Windows Vista, Windows 7 (Seven) yang dirilis pada tahun 2009,
Windows 8 yang dirilis pada Oktober 2012 dan Windows Orient yang akan dirilis
pada tahun 2014. Keluarga Windows CE seperti windows CE 1.0-CE 6.0 dan
Windows Mobile.

2. Keluarga Unix. Sistem Operasi ini menggunakan antarmuka Sistem Operasi POSIX,
seperti SCO UNIX, keluarga BSD (Berkeley Software Distribution), GNU/Linux,
debian, red hat, SUSE, Ubuntu, Zeath OS (berbasis kernel linux yang dimodifikasi.).
MacOS/X (berbasis kernel BSD yang dimodifikasi, dan dikenal dengan nama Darwin)
dan GNU/ Hurd. Sistem Operasi keluarga unix lainnya seperti AIX, Amiga
OS,DragonFly BSD, Free BSD, GNU, HP-UX, IRIX,Linux, LynxOS, MINIX,
NetBSD, OpenBSD, OS X, Plan 9, QNX, Research UNIX, SCO OpenServer, Solaris,
UNIX System V, Tru64 UNIX, UnixWare,

3. Keluaraga Mac OS. Sistem Operasi ini dikeluarkan oleh industri komputer Apple
yang disebut Mac atau Macintosh. Sistem Operasi ini lain ialah Public Beta (Kodiak),
Mac OS X 10.0 (Cheetah), Mac OS X 10.1 (Puma), Mac OS X 10.2 (Jaguar), Mac OS
X 10.3 (Panther), Mac OS X 10.4 (Tiger), Mac OS X 10.5 (Leopard), Mac OS X 10.6
(Snow Leopard), Mac OS X 10.7 (Lion), Mac OS X 10.8 (Mountain Lion). Berbasis
Server : OpenStep, Raphsody, Mac OS X Server 1.0, berbasis Mobile: iOS. Awal
tahun 2007 dikeluarkan versi 10.5 (Leopard). Tahun 2011 diluncurkan versi 10.7
(lion). Sistem tersebut menggunakan interface TEXT (DOS, POSIX, LINUX), dan
GUI (Graphical User Interface) seperti MS Windows dan LINUX (berbasis TEXT dan
berbasis
4. GUI).

2.4 Sistem Operasi Windows

Microsoft Windows atau yang lebih dikenal dengan sebutan Windows adalah keluarga
Sistem Operasi. yang dikembangkan oleh Microsoft, dengan menggunakan antarmuka pengguna
grafis.
Sistem Operasi Windows telah berevolusi dari MS-DOS, sebuah Sistem Operasi yang
berbasis modus teks dan command-line. Windows versi pertama, Windows Graphic

7
Environment 1.0 pertama kali diperkenalkan pada 10 November 1983, tetapi baru keluar pasar
pada bulan November tahun 1985, yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan komputer dengan
tampilan bergambar. Windows 1.0 merupakan perangkat lunak 16-bit tambahan (bukan
merupakan Sistem Operasi) yang berjalan di atas MS-DOS (dan beberapa varian dari MS-DOS),
sehingga ia tidak akan dapat berjalan tanpa adanya Sistem Operasi DOS. Versi 2.x, versi 3.x juga
sama. Beberapa versi terakhir dari Windows (dimulai dari versi 4.0 dan Windows NT 3.1)
merupakan Sistem Operasi mandiri yang tidak lagi bergantung kepada Sistem Operasi MS-DOS.
Microsoft Windows kemudian bisa berkembang dan dapat menguasai penggunaan Sistem
Operasi hingga mencapai 90%.
1. Windows 1
Di rilis pada tahun 1985, dengan teknologi multi yang mempermudah penggunaan
beberapa aplikasi pada waktu bersamaan. SO ini baru 16- bit.

2. Windows 2
Di rilis pada tahun 1987, pada Sistem Operasi ini di perkenalkan istilah Maximize dan
Minimize.

3. Windows 2.1
Pada tahun 1988, microsoft secara resmi merilis windows 2.1. Di sini windowss telah
menggunakan hardisk agar dapat beroperasi dengan baik.

4. Windows 3
Pada tahun 1990, pihak windows merombak tampilan Sistem Operasinya dan inilah awal
mula kesuksesan Sistem Operasi ini.

5. Windows 3.1
Pada tahun 1992, windows 3.1 muncul dengan berbagai kelebihannya.

8
6. Windows 95
Pada tahun 1995, microsoft mulai mendapatkan bentuk yang baik untuk siste operasinya.

7. Windows 98
Pada tahun 1998, mncul windows 98 dengan bisa mampu menggunakan port USB.

8. Windows 2000
Di rilis pada tahun 2000, dan di buat khusus untuk para pecinta bisnis.

9
9. Windows ME (Millenium Edition)
Tahun 2000 di sebut sebagai tahun millenium, sehingga Sistem Operasi yang baru ini
juga di beri nama Windows ME (Millenium Edition).

10. Windows XP
Muncul pada tahun 2001, dengan tampilannya yang lebih menarik sekaligus memiliki
fitur – fitur menarik. Sistem Operasi ini banyak sekali digunakan di seluruh dunia dan
menjadi penguasa kurang lebih 7 tahun lamanya.

11. Windows Vista


Rilis pada tahun 2007 dengan keamanan yang lebih baik. Namun, Sistem Operasi ini
banayk mendapatkan kritik.
10
12. Windows 7
Rilis pada tahun 2009. Sistem Operasi ini muncul dengan banyak sekali perbaikan dari
versi sebelumnya, dan sistem opearasi ini pun menjadi pilihan semua user diseluruh
dunia.

13. Windows 8
Sistem Operasi terbaru dirilis pada tahun 2012 kemarin. Pada Sistem Operasi ini, pihak
Microsoft melakukan perubahan besar.

14. Windows 10

11
Di rilis pada tanggal 29 Juli 2015 dengan fitur tampilan yang hampir mirip dengan
windows 8 dan booting program lebih cepat.

2.5 Windows Explorer

Windows Explorer adalah sebuah aplikasi perangkat lunak yang menjadi bagian yang tak
terpisahkan dari beberapa versi Sistem Operasi Microsoft Windows yang menyediakan
antarmuka grafis kepada pengguna untuk mengakses sistem berkas (baik itu sistem berkas
cakram ataupun sistem berkas jaringan). Komponen Windows inilah yang mempresentasikan
antarmuka kepada pengguna di dalam monitor dan mengizinkan pengguna untuk mengontrol
komputer yang menjalankan Sistem Operasi Windows. Kadang-kadang, Windows Explorer juga
disebut sebagai Windows GUI shell atau "Explorer" saja.
Windows Explorer memulai debutnya pada Sistem Operasi Windows 95, sebagai pengganti
shell Windows 3.x yang kuno, File Manager/Program Manager (Windows 95 hingga Windows
2000 sebenarnya juga masih memiliki program File Manager (FILEMAN.EXE) serta Program
Manager (PROGMAN.EXE), yang ketika instalasi Sistem Operasi berjalan pengguna akan
ditanyakan apakah hendak menggunakan Windows Explorer atau File Manager). Aplikasi ini
dapat diakses dengan membuka My Computer (My Documents, atau Network Neighborhood/My
Network Places), diakses dengan menggunakan Start Menu, atau penekanan tombol Windows +
E. Versi-versi setelahnya merupakan kombinasi antara Windows Explorer dengan penjelajah
web milik Microsoft, Internet Explorer, sehingga menawarkan fitur-fitur baru yang tidak dimiliki
oleh Windows Explorer tanpa Internet Explorer, meskipun beberapa fitur ada yang dihilangkan.
Windows XP dan Windows Vista telah menyederhanakan Windows Explorer, sehingga terlihat
lebih ringkas dan lebih mudah digunakan, karena memang Windows Explorer pada kedua Sistem
Operasi tersebut akan menyesuaikan diri dengan isi sebuah folder.
Istilah "Windows Explorer" merupakan istilah yang umum digunakan untuk menjelaskan
aspek manajemen berkas komputer, yang dijalankan oleh proses dengan nama
EXPLORER.EXE. Proses tersebut juga menangani beberapa fungsionalitas lainnya, seperti
halnya pencarian (searching), asosiasi jenis ekstensi berkas, dan bertanggung jawab dalam
menampilkan desktop, ikon, wallpaper, Start Menu, taskbar, dan tentunya Control Panel

12
Windows itu sendiri sebagai pusat kontrol dan manajemen Sistem Operasi Windows. Maka,
tidak salah Windows Explorer juga disebut sebagai Windows Shell.

Dengan Windows Explorer, pengguna dapat melakukan hal-hal berikut:


 Membuat, memindahkan, menyalin, membuka, menyunting, atau menghapus berkas dan
folder di dalam komputer.
 Mencari berkas-berkas dengan menggunakan query yang kompleks
 Memetakan sebuah direktori yang terdapat di dalam sebuah host di jaringan ke sebuah
drive lokal dan memutuskan pemetaan tersebut.
 Melihat dan memanipulasi "properties" atau metadata untuk beberapa berkas dan
beberapa objek sistem berkas lainnya.
 Mampu menjadikan sebuah direktori dan alat pencetak dapat digunakan secara bersama-
sama melalui jaringan.
 Dalam Sistem Operasi Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP, Windows Vista,
serta Windows Server 2003, Windows Explorer juga mengizinkan pengguna untuk
mengatur izin akses sistem berkas (khusus NTFS), pengauditan, dan kepemilikkan
berkas.
 Windows Explorer juga dapat menampilkan struktur direktori semua sistem berkas yang
terpasang dalam sebuah komputer secara hierarkis, dimulai dari Desktop yang merupakan
hierarki tertinggi, sebelum dilanjutkan oleh anak-anak folder miliknya (kandar lokal,
kandar jaringan yang telah dipetakan ke dalam kandar lokal, printer, dan komputer-
komputer yang berdekatan di jaringan).

2.6 Fasilitas dalam Windows

1. Aplikasi Pengolah Kata


Kita dapat menggunakan Notepad dan Wordpad yang merupakan aplikasi bawaan
Windows. Ada juga Microsoft Word yang merupakan bagian dari paket Microsoft Office.
2. Aplikasi Pengolah Data
Ada Microsoft Excel yang merupakan bagian dari paket Microsoft Office juga.
3. Aplikasi Presentasi
Microsoft Power Point dapat digunakan untuk melakukan presentasi dan termasuk dalam
bagian keluarga Microsoft Office.
4. Aplikasi Desain Grafis
Ada Paint yang memang program bawaan dari Windows.

13
5. Aplikasi Chating
Windows mempunyai aplikasi chating bawaan yakni Skype dan Yahoo Messenger
(Untuk Windows 8 dan Windows 10, sudah tidak ada lagi)
6. Aplikasi Pemutar Musik
Kita bisa menggunakan Windows Media Player yang memang bawaan Windows, dan
juga ada Winamp yang kadang sudah diinstalkan langsung oleh Windows
7. Aplikasi Pemutar Video
Untuk memutar video, kita juga bisa menggunakan Windows Media Player, sehingga
Windows Media Player mempunyai fungsi untuk memutar musik dan video sekaligus.
8. Aplikasi Penjelajah Internet
Kita dapat menggunakan Windows Explorer yang sudah disediakan oleh Windows
sendiri, dan juga ada Chrome dan Mozilla Firefox yang kadang sudah diinstalkan.

2.7 Install Sistem Operasi

Sistem Operasi yang akan kita coba Install adalah Windows 10 sekaligus versi Sistem Operasi
yang paling baru. Berikut langkah-langkah cara menginstal Windows 10 :
1. Persiapan sebelum menginstal

 Siapkan DVD Installer Windows 10.


 Jangan lupa mencharge Laptop apabila menggunakan Laptop.

2. Proses Instalasi
a) Setting BIOS terlebih dahulu
 Nyalakan terlebih dahulu PC atau Laptop, lalu tekan tombol DEL (Delete)
berulang kali sampai muncul tampilan BIOS seperti ini:

14
Selanjutnya pindah ke tab boot menggunakan tombol ◄ ►.
 Di tab Boot, kita akan melihat Hard Drive atau HDD berada diatas yang berarti booting
pertama kali dilakukan dari HDD.

 Pilih CD-ROM Drive kemudian geser menggunakan tombol +/- sampai berada
diurutan agar booting pertama kali dilakukan dari DVD seperti berikut:

 Jangan lupa masukkan DVD Installer Windows 10 ke DVD ROM, kemudian


simpan hasil settingan BIOS tadi dengan menekan tombol F10, lalu pilih Yes.

b) Mulai Menginstal Windows 10

 Setelah selesai dengan BIOS tadi, kita akan dihadapkan dengan tampilan seperti
ini :

15
Cukup tekan sembarang tombol untuk memulai instalasi

 Lalu kita akan bertemu dengan tampilan seperti ini :

Pilih Indonesia (Indonesia) pada Time and currency format, untuk yang
lainnya biarkan saja default. Lalu klik Next dan pilih Instal Now di tampilan
berikutnya, dan centang I accept the license term lalu pilih Next.

 Langkah berikutnya, pilih Custom: Install Windows only (Advanced)

16
c) Tahap Partisi

 Seperti yang bisa dilihat pada gambar berikut bahwa ruang HDD masih kosong
(Unallocated Space). Untuk itu, kita harus mempartisinya. Jumlah partisi bisa 2 atau
lebih.

 Lalu pilih Drive 0 Unallocated Space > New, tentukan ukuran partisi tersebut lalu pilih
Apply. Untuk ukurannya jangan terlalu kecil atau pun besar karena partisipasi awal ini
merupakan partisipasi sistem ( partisi C:) lalu klik OK.
 Lalu kita buat lagi 1 atau lebih partisi kembali dengan cara yang sama

 Selanjutnya pilih Drive 0 Partition 2 untuk lokasi instalasinya (Jangan ditempatkan di


partisipasi lainnya), lalu pilih Next.

17
 Proses Instalasi akan memakan waktu sekitar 30 menit atau lebih. Saat Instalasi,
komputer akan restart sendiri berulang kali karena hal tersebut sebagian dari proses
instalasi.

 Setelah selesai, kita akan memilih lokasi kita, cukup pilih Indonesia dan juga untuk
layout keyboard yang digunakan, pilih saja US.

 Setelah itu, pilih Set up for personal use karena ini untuk keperluan pribadi. Namun, jika
untuk sebuah perusahaan, boleh memilih Set up for organisation.

 Selanjutnya kita akan disuruh untuk login ke akun Microsoft milik kita, jika kita tidak
punya akunnya, dapat memilih Offline account di pojok kiri bawah.

18
 Lalu masukkan nama komputer milik kita.

 Lalu pilih No untuk semua opsi pengaturan privacy, kemudian pilih Accept.

 Selamat, kita telah berhasil menginstal Windows 10 di komputer kita.

2.8 Kegunaan Sistem Operasi dalam perusahaan

Sebagai suatu software penting dalam komputer, Sistem Operasi mempunyai sejumlah fungsi penting.
Yang jika Sistem Operasi tidak ada maka komputer tidak dapat menjalankan program dan fungsinya.
Berikut adalah beberapa fungsi dari Sistem Operasi.

1. Menjalankan Operasi Dasar

19
Fungsi utama dari Sistem Operasi adalah menjalankan operasi dasar pada komputer. Sistem ini dinilai
sebagai komponen penting yang mendasari kerja perangkat lunak atau software lainnya. Sebelum
aplikasi bisa dijalankan dan berfungsi dalam komputer, Sistem Operasi lah yang memungkinkan aplikasi
tersebut bisa berjalan dan dioperasikan oleh pengguna komputer.

2. Mengatur Kerja Hardware dan Software

Selain menjalankan operasi dasar, Sistem Operasi juga berfungsi sebagai Resource Manager dalam suatu
komputer. Artinya Sistem Operasi berfungsi mengontrol fungsi perangkat keras. Mulai dari memori,
hard disk, CPU dan berbagai perangkat keras lainnya.

Tidak hanya itu, Sistem Operasi juga bertanggung jawab dalam mengatur fungsi software. Dengan
begitu software bisa terhubung dengan perangkat keras.

3. Wadah Program atau Aplikasi

Aplikasi yang ada dalam komputer memang tersimpan dalam perangkat penyimpanan. Akan tetapi
sebenarnya aplikasi tersebut berada di dalam Sistem Operasi. Aplikasi itu melekat pada Sistem Operasi
dan tidak bisa berfungsi tanpa adanya Sistem Operasi itu sendiri.

Secara analogi, Sistem Operasi merupakan suatu lantai dimana suatu barang diletakkan supaya barang
itu bisa dipakai. Misalnya sebuah meja yang diletakkan di atas lantai, meja itu tidak akan bisa dipakai bila
tidak ada lantai sebagai dasarnya.

4. Menyajikan Tampilan

Tampilan yang kita lihat pada layar komputer ataupun smartphone sebenarnya adalah hasil dari
pengolahan Sistem Operasi. Dengan kata lain, Sistem Operasi memudahkan aplikasi berjalan, sekaligus
menampilkan pada monitor layar komputer atau menerjemahkan bahasa pemrograman yang
bersumber dari CPU.

Kemudian hal tersebut ditampilkan dalam bentuk grafis, teks ataupun tampilan lainnya sehingga lebih
mudah untuk dipahami oleh pengguna. Sistem Operasi juga berperan sebagai suatu interface atau
media tatap muka antara pengguna dengan perangkat keras yang dipakai.

5. Mengoordinasi Kerja Perangkat Komputer

Di samping mengatur perangkat keras dan perangkat lunak supaya terhubung satu sama lain, Sistem
Operasi juga berfungsi mengoordinasi berbagai hal di dalam komputer, khususnya menyusun program
yang sifatnya kompleks menjadi lebih sederhana dan berurutan. Sistem Operasi memudahkan sebuah
aplikasi sehingga bisa bekerja dengan efisien.

6. Mengoptimalkan Fungsi Komputer

Sistem Operasi juga berfungsi untuk mengoptimalkan penggunaan keras maupun perangkat lunak.
Contohnya dalam hal mengatur waktu berfungsinya CPU, pencarian data yang tersimpan dalam memori
harddisk maupun mengatur waktu yang dipakai untuk koneksi dalam terminal.

7. Mengawasi dan Melindungi Jalannya Suatu Fungsi Program

20
Sistem Operasi juga bisa memberikan hak kepada pengguna untuk mengakses komputer, menjalankan
suatu program dan mengendalikan siapa saja yang dapat mengakses program tersebut. Hal ini disebut
juga dengan istilah Gate Keeper. Tidak hanya memberikan hak kepada user dalam mengakses sistem
atau program, Sistem Operasi juga bisa mengawasi segala hal yang dilakukan pengguna dalam
mengakses sistem program dalam komputer.

2.9 Studi Kasus

PT. SANSKUY adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang bisnis makanan ringan yang berdiri
sejak 1969. Untuk mempermudah kegiatan operasi perusahaannya, mereka mulai meninggalkan cara
kerja lama yang masih beroperasi manual atau belum menggunakan teknologi. Mereka pun mulai
mencoba belajar menggunakan teknologi. Namun, mereka mulai mengalami kendala mengenai
Sistem Operasi apa yang cocok digunakan untuk kegiatan bisnis mereka dan juga cara memasukkan
data-data produksi dan penjualan mereka.
Pertanyaan
1. Sistem Operasi apakah yang cocok dan terbaru untuk digunakan pada bisnis PT.SANSKUY?
2. Aplikasi atau fasilitas apa saja yang dapat digunakan oleh PT.SANSKUY dalam kegiatan
bisnisnya?
3. Jika seandainya komputer atau laptop di PT.SANSKUY harus diinstall ulang, hal apa saja yang
harus disiapkan sebelum menginstall ulang?
Jawaban
1. Sistem Operasi yang biasa digunakan oleh perusahaan saat ini adalah Windows. Windows terbaru
untuk saat ini adalah Windows 10.
2. Dalam kegiatan berbisnisnya, PT.SANSKUY dapat menggunakan Aplikasi-aplikasi seperti
Microsoft Office Word untuk mengolah data, Microsoft Office Excel untuk mengolah angka, dan
Microsoft Office Power Point untuk melakukan presentasi. Selain itu, Internet Explorer pun dapat
digunakan untuk melakukan penjualan online.
3. Sangat wajib untuk menyiapkan DVD Windows 10 saat akan melakukan install ulang. Dan juga
tidak lupa untuk mencharge laptop bila menggunakan laptop.

21
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Sistem Operasi adalah software yang berfungsi untuk mengaktifkan seluruh perangkat
yang terpasang pada komputer sehingga masing-masingnya dapat saling berkomunikasi. Secara
umum, Sistem Operasi adalah software pada lapisan pertama yang ditaruh pada memori
komputer pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan
setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk
software-software itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori,
skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi
melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem
Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan
“kernel” suatu Sistem Operasi.

3.2 Saran

Makalah ini dijadiakan awal proses pembelajaran tentang Sistem Operasi, agar
dikesempatan berikutnya menjadi lebih baik, baik secara pembahasan, penjelasan dan
penulisannya yang belum tercapai.

22
DAFTAR PUSTAKA

Munif, Abdul. 2013. Sistem Operasi Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk SMA/SMK Kelas X.
Malang : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Madcoms. 2014. Kupas Tuntas : Windows 8.1. Yogyakarta : Penerbit Andi.

23

Anda mungkin juga menyukai