Anda di halaman 1dari 3

NAMA : TRI RATNASARI

NRP : 01111940000073

KELAS : ILMU BAHAN A

POLIMER

Polimer adalah senyawa molekul besar berbentuk rantai atau jaringan yang tersusun
dari gabungan ribuan hingga jutaan unit pembangun yang berulang. Plastik pembungkus,
botol plastik, styrofoam, nilon, dan pipa paralon termasuk material yang disebut polimer.

REAKSI PEMBENTUKAN POLIMER

1. Polimerisasi Adisi 2. Polimerisasi Kondensasi

Polimerisasi adisi adalah perkaitan langsung Pada polimerisasi kondensasi, monomer-


antar monomer berdasarkan reaksi adisi. monomer saling berkaitan dengan melepas
Polimerisasi adisi terjadi pada monomer yang molekul kecil, seperti H2O dan metanol.
mempunyai ikatan rangkap, dimana dengan Polimerisasi ini terjadi pada monomer yang
bantuan suatu katalisator (misalkan mempunyai gugus fungsi pada kedua ujung
peroksida), maka ikatan rangkapnya terbuka rantainya. Yang termasuk kedalam polimer
dan monomer-monomer dapat langsung kondensasi adalah bakelit, poliuretan,
berkaitan. Yang termasuk kedalam polimer poliamida, polyester (nilon), teteron, dan
adisi adalah polistirena (karet ban), polietena protein.
(plastik), poliisoprena (karetalam),
politetraflouroetena (teflon), PVC, dan
poliprepilena (plastik

ILMU BAHAN / POLIMER Page 1


PROSES PEMBUATAN BAHAN POLIMER

1.Proses Injection Molding

Polimer dalam bentuk butiran


atau bubuk ditampung dalam sebuah
hopper kemudian turun kedalam
barrel secara otomatis (karena
gravitasi) dan akan dilelehkan oleh
pemanas pada dinding barrel dan
akibat gesekan akibat perputaran
sekrup injeksi. Plastik yang sudah
meleleh diinjeksikan oleh sekrup
injeksi (yang juga berfungsi sebagai
plunger) melalui nozzle kedalam
cetakan yang didinginkan oleh air. Produk yang sudah dingin dan mengeras dikeluarkan dari
cetakan oleh pendorong hidraulik yang tertanam dalam cetakan. Pada saat proses pendinginan
produk, secara bersamaan didalam barrel terjadi proses pelelehan plastik sehingga begitu
produk dikeluarkan dari cetakan dan cetakan menutup, plastk leleh bisa langsung
diinjeksikan.

2.Proses Ekstrusi

Yaitu proses membuat benda


dengan penampang tetap.
Keuntungannya adalah bisa
membuat benda dengan penampang
yang rumit, bisa memproses bahan
yang rapuh karena ekstrusi hanya
bekerja tegangan tekan, sedangkan

ILMU BAHAN / POLIMER Page 2


tegangan tarik tidak ada sama sekali. Contoh barang dari baja yang dibuat dengan proses ini
adalah rel kereta api.

3.Proses Thermoforming

Yaitu proses pembentukan


lembaran plastik termoset dengan
cara pemanasan, kemudian diikuti
pembentukan dengan cara
pengisapan atau penekanan rongga
mold. Contoh produk dari proses ini
adalah nampan/tempat makanan.

4.Proses Blow Molding

Yaitu proses manufaktur


plastik untuk membuat produk-
produk berongga (botol). Dimana
parison yang dihasilkan dari proses
ekstrusi dikembangkan dalam
cetakan oleh tekanan gas. Pada
dasarnya blow molding adalah
pengembangan dari proses ekstrusi
pipa dengan penambahan
mekanisme cetakan dan peniupan.

ILMU BAHAN / POLIMER Page 3

Anda mungkin juga menyukai