Anda di halaman 1dari 1

4.

Dapatkah DNA microarrays test digunakan untuk mengetahui penyakit-penyakit


keturunan lain? Jelaskan!

Ada 3 jawaban:

 Bisa, karena teknologi DNA microarrays didasarkan pd analisis fungsional genomik yg


menawarkan paradigma baru dalam diagnosis dan terapi penyakit. Dapat diidentifikasi
mengenai kemungkinan adanya resiko muncul penyakit tertentu berdasarkan pola ekspresi
gen, contohnya :
1. Asma = dengan hasil analisis DNA microarrays di identifikasilah bagian genom yg terkait
dgn penyakit asma. Pada hasil data microarray menunjukkan 2 jumlah dari ekspresi gen
yang digunakan berbeda nyata dan berbeda rata" secara statistik
2. Tumor = DNA microarrays dapat digunakan untuk menentukan apakah oncogene atau
gen penahan tumor telah termutasi, di masa depan kemungkinan tumor dapat dirawat lebih
baik dengan menggunakan DNA microarrays untuk menentukan karakteristik terperinci
dari tumor

 Dapat, karena dengan teknologi ini, para peneliti dapat mengumpulkan, menata, dan
menganalisis urutan DNA dan protein dengan bantuan computer sehingga ekspresi ribuan
gen dapat dianalisis. Teknologi ini juga dapat membantu peneliti untuk memeriksa
bagaimana aktif ribuan gen pada waktu tertentu. DNA microarrays akan membantu para
peneliti untuk mempelajari lebih lanjut tentang berbagai penyakit yang bukan hanya
penyakit keturunan saja bahkan termasuk penyakit jantung, penyakit mental, dan penyakit
menular. Dengan bantuan DNA microarrays mereka juga dapat mengklasifikasikan jenis
kanker berdasarkan pola aktivitas gen dalam sel tumor.

 Dapat, contohnya penyakit asma. Penyakit ini mengandalkan tiga pendekatan utama: studi
hubungan genome wide (GWASs) / lokus pemetaan baik, pendekatan kandidat gen, dan gen
studi ekspresi (ekspresi gen microarray). Dua metode pertama telah ditinjau secara luas.
GWASs mengandalkan variasi gen atau DNA sekitarnya yang terjadi antara individu dan
menggunakan variasi ini untuk mengukur probabilitas bahwa single nucleotide
polymorphisms (SNPs) (perubahanurutan DNA yang dapat mengakibatkan perubahan
urutan asam amino dari protein) terkait dengan penyakit. Kemudian pendekatan kandidat
gen hanya terlihat di wilayah tertentu dari genom dalam atau sekitar gen. Selanjutnya,
Ekspresi gen menyediakan platform untuk mengukur dan membandingkan tingkat ekspresi
semua gen dalam genom pada satu waktu.

Referensi:

http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC1479117/

http://www.hindawi.com/journals/ja/2012/241314/

http://www.genome.gov/10000533

http://learn.genetics.utah.edu/content/labs/microarray/

Anda mungkin juga menyukai