Anda di halaman 1dari 8

Praktikum TEKNOLOGI HILIR KELAPA

1. Membuat Minyak Kelapa dari santan model 1


1 atau 2 buah kelapa tua diparut (diselep), diperas santannya dengan cara diberi 50 ml air
mendidih diperas (diambil santannya) selanjutnya ampas diberi 50 ml air mendidih →
diperas dan diulang 2 atau 3 kali, hingga santan kanil habis terperas. Santan ditaruh di atas
wajan (kalo bisa stainlessteel) dan langsung dipanaskan dengan api sedang hingga air
teruapkan dan terbentuk minyak. Akan dihasilkan gumpalan protein kelapa disebut blondo,
angkat minyak jika blondo sdh berwarna kuning kecoklatan. Pisahkan antara minyak dan
blondo
2. Membuat Minyak Kelapa dari santan model 2
1 atau 2 buah kelapa tua diparut (diselep), diperas santannya dengan cara diberi 100 ml air
dingin diperas (diambil santannya) selanjutnya ampas diberi 100 ml air dingin→ diperas
dan diulang 2 atau 3 kali, hingga santan piutih habis terperas. Santan ditaruh diwadah
bening dan didiamkan 30-60 menit hingga terlihat memisah krim (bagian atas) dari skim
(bagian bawah). Ambil krim bagian atas dan ditaruh di atas wajan (kalo bisa stainlessteel)
dan dipanaskan dengan api sedang hingga air teruapkan dan terbentuk minyak. Akan
dihasilkan gumpalan protein kelapa disebut blondo, angkat minyak jika blondo sdh
berwarna kuning kecoklatan. Pisahkan antara minyak dan blondo
3. Membuat Minyak Kelapa dari santan model 3
1 atau 2 buah kelapa tua diparut (diselep), diperas santannya dengan cara diberi 100 ml air
dingin diperas (diambil santannya) selanjutnya ampas diberi 100 ml air dingin→ diperas
dan diulang 2 atau 3 kali, hingga santan piutih habis terperas. Santan dididihkan hingga
mendidih dan konsistensi santan rusak. Selanjutnya didiamkan 30-60 menit hingga terlihat
memisah krim (bagian atas) dari skim (bagian bawah). Ambil krim bagian atas dan ditaruh
di atas wajan (kalo bisa stainlessteel) dan dipanaskan dengan api sedang hingga air
teruapkan dan terbentuk minyak. Akan dihasilkan gumpalan protein kelapa disebut blondo,
angkat minyak jika blondo sdh berwarna kuning kecoklatan. Pisahkan antara minyak dan
blondo
4. Membuat Minyak Kelapa dari kopra (kelapa parut) model 1
1 atau 2 buah kelapa tua diparut (diselep), dan dijemur hingga kering. Selanjutnya kelapa
parut kering dikemas dengan kain saring (kain saring tahu, atau kain bekas bersih seperti
bekas kain bekas jilbab). Tali hingga kuat dan lakukan pengepresan dengan menggunakan
batu, bisakah minyaknya keluar? Diusahakan bisa (boleh berinovasi dengan cara apa
mengepresnya). Tampung minyak yang terekstrak.
5. Membuat Minyak Kelapa dari kopra (kelapa parut) model 2
1 atau 2 buah kelapa tua diparut (diselep), dan dikukus 15-30 menit. Selanjutnya kelapa
parut dijemur hingga kering. Kelapa parut kering dikemas dengan kain saring (kain saring
tahu, atau kain bekas bersih seperti bekas kain bekas jilbab). Tali hingga kuat dan lakukan
pengepresan dengan menggunakan batu, bisakah minyaknya keluar? Diusahakan bisa
(boleh berinovasi dengan cara apa mengepresnya). Tampung minyak yang terekstrak.
6. Membuat VCO dari santan secara fermentasi spontan
1 atau 2 buah kelapa tua diparut (diselep), diperas santannya dengan cara diberi 100 ml air
dingin diperas (diambil santannya) selanjutnya ampas diberi 100 ml air dingin→ diperas
dan diulang 2 atau 3 kali, hingga santan putih habis terperas. Santan didiamkan 30-60 menit
hingga terlihat memisah krim (bagian atas) dari skim (bagian bawah). Cara yang mudah
masukkan santan dalam wadah kantong plastic, setelah memisah tusul bagian bawah
kantong plastic untuk memisahkan krim dari skim nya (skim ditampung di wadah lainnya).
Selanjutnya krim (bagian atas) didiamkan 16-22 jam hingga nampak terjadi pemisahan
minyak. Saring minyak menggunakan kain saring tahu (atau kain bersih bekas jilbab).
7. Membuat VCO dari santan secara fermentasi terkendali oleh ragi roti (fernipan)
1 atau 2 buah kelapa tua diparut (diselep), diperas santannya dengan cara diberi 100 ml air
dingin diperas (diambil santannya) selanjutnya ampas diberi 100 ml air dingin→ diperas
dan diulang 2 atau 3 kali, hingga santan putih habis terperas. Santan didiamkan 30-60 menit
hingga terlihat memisah krim (bagian atas) dari skim (bagian bawah). Cara yang mudah
masukkan santan dalam wadah kantong plastic, setelah memisah tusul bagian bawah
kantong plastic untuk memisahkan krim dari skim nya (skim ditampung di wadah lainnya).
Selanjutnya krim (bagian atas) diberi ragi roti fernipan (sepucuk kecil sendok teh) dan
didiamkan 16-22 jam hingga 2ampak terjadi pemisahan minyak. Saring minyak
menggunakan kain saring tahu (atau kain bersih bekas jilbab).
8. Membuat VCO dri santan secara enzimatis (diberi getah papaya)
1 atau 2 buah kelapa tua diparut (diselep), diperas santannya dengan cara diberi 100 ml air
dingin diperas (diambil santannya) selanjutnya ampas diberi 100 ml air dingin→ diperas
dan diulang 2 atau 3 kali, hingga santan putih habis terperas. Santan didiamkan 30-60 menit
hingga terlihat memisah krim (bagian atas) dari skim (bagian bawah). Cara yang mudah
masukkan santan dalam wadah kantong plastic, setelah memisah tusul bagian bawah
kantong plastic untuk memisahkan krim dari skim nya (skim ditampung di wadah lainnya).
Selanjutnya krim (bagian atas) diberi 1 sendok getah papaya daaan diamkan 5-22 jam
hingga 3ampak terjadi pemisahan minyak. Saring minyak menggunakan kain saring tahu
(atau kain bersih bekas jilbab).
9. Mengkemas air kelapa murni tanpa pasteurisasi
Tampung air kelapa yang rasanya enak (manis) dan harum, lakukan formulasi ditambah air
perasan jeruk nipis/gula. Selanjutnya simpan di suhu kamar dan di kulkas. Amati
perubahan hingga jam atau hari ke berapa air kelapa itu layak dikonsumsi. Anda minimal
memiliki 4 sampel yaitu A1 air kelapa alami, A2 air kelapa formulasi (ditambah perasan
jeruk nipis), yang disimpan suhu kamar (B1), dan disimpan suhu kulkas (B2) = A1B1,
A1B2, A2B1, A2B2
10. Mengkemas air kelapa murni dengan pasteurisasi
Tampung air kelapa yang rasanya enak (manis) dan harum, panaskan hingga mendidih
pertama (pasteurisasi), dan lakukan formulasi ditambah air perasan jeruk nipis/ gula.
Selanjutnya simpan di suhu kamar dan di kulkas. Amati perubahan hingga jam atau hari ke
berapa air kelapa itu layak dikonsumsi. Anda minimal memiliki 4 sampel yaitu C1 air
kelapa alami, C2 air kelapa formulasi (ditambah perasan jeruk nipis), yang disimpan suhu
kamar (D1), dan disimpan suhu kulkas (D2) = C1D1, C1D2, C2D1, C2D2
11. Membuat ketupat duduk (segi lima) dan Membuat ketupat sate (segi empat)
12. Membuat sapu lidi/gepyok dan Membuat beteng (tusuk botok/kemasan daun pisang)
13. Membuat vas bunga/media anggrek dari sepet
14. Membuat arang dari cangkok kelapa
INSTRUKSI:
a. buatlaah produk sesuai yang dipilihnya (1 topik untuk dua mahasiswa, namun pengerjaannya
masing-masing, boleh juga jika punya ide topik lainnya)
b. Buatlah narasi/deskripsi tahapan proses pembuatan maupun produk yang dihasilkan
c. Laporkan karya kalian dalam bentuk video singkat dan artikel laporan
KRITERIA KELAPA TUA
Tua atau kering di pohon seperti Gambar 1 berikut ini. Kalo di pasar beli kelapa tua untuk buat
minyak untuk buat klentik

Gambar 1. Buah Kelapa Tua Kering Pohon


Ciri-ciri buah buah kelapa tua kering pohon, kulitnya sudah kering tetapi tangkainya masih
hijau atau basah.
Minyak kelapa kualitas premium terbuat dari santan
Brand bisnis minyak kelapa

Bahan baku kelapa untuk bisnis minyak CO/VCO


Ragam produk minyak kelapa dan VCO

Manisan kembang gulo


Proses pembuatan VCO dengan penambahan ragi roti (fernipan)

Anda mungkin juga menyukai