1 Rai Suwitri Kesumayanti Apakah dampak dari tidak habis Dampak dari tidak habis Dari: Ni Kadek Melya terbakarnya meteorid-meteorid terbakarnya meteorid terhadap Suryaningsih (1813071004) ini terhadap bulan? bulan yaitu terjadinya tumbukan meteorid yang akan menabrak Meteorid tidak habis terbakar bulan dikarenakan bulan tidak disebabkan karena bulan memiliki memiliki atmosfer. Bulan tidak atmosfer yang tipis, sesuai tanggapan memiliki atmosfer karena dari kelompok penyaji tadi atmosfer gravitasi bulan sangat kecil, yang tipis disebabkan oleh gravitasi sehingga tidak mampu mengikat bulan yang kecil pula, sehingga tidak gas yg ada di atmosfer bulan, dapat menarik molekul-molekul gas akibatnya gas terlepas ke maupun udara yang ada disekitrnya, angkasa. Akibat tidak ada Ketika berhasil menembus atmosfer, meteorid yang jatuh permukaan bulan akan menyebabkan kebulan tidak ada yang menahan cekungan yang besar yang sering sehingga akan jatuh disebut kawah, hal ini pula yang dipermukaan bulan sebagai menyebabkan di bulan banyak meteorit. Hal tersebut yang terdapat kawah-kawah. menyebabkan banyaknya kawah di permukaan bulan. 2 Ni Komang Febi Melia Teori-teori apa saja yang ada Para ahli mencoba menjelaskan yang menjelaskan tentang asal atau berteori tentang asal usul Gayatri (1813071010) mula bulan? Teori manakah yg bulan. Sampai saat ini terjadinya paling sesuai/dapat diterima? bulan sebagai satu kesatuan dengan terjdinya alam semesta. Dan yang bisa diterima secara fundamental adalah teori the big bang dan teori new nebular. 3 Ni Kadek Melya Mengapa bulan memiliki Atmosfer Bulan sangat tipis dan atmosfer yang sangat tipis? Serta Suryaningsih (1813071004) molekul-molekulnya jarang hal faktor apakah yang dapat mempengaruhi tebal atau tipisnya itu disebabkan Atmosfer Bulan suatu atmosfer? mengandung gas antara lain potasium, neon, argon, dan helium. Gas yang ada di atmosfer bulan tidak dapat digunakan manusia untuk bernapas. Atmosfer bulan yang tipis ini juga tidak dapat melindungi permukaan bulan dari benda asing yang jatuh ke permukaannya. Akibatnya, di permukaan bulan terdapat banyak lubang yang terjadi karena benturan benda-benda langit itu. Atmosfer yang ada di bulan makin berkurang seiring dengan berkurangnya letusan gunung api di Bulan. Karena menurut Dr. Debra Needham, seorang ahli vulkanologi planet di Marshall Space Flight Center NASA, dan beberapa ilmuwan mengadakan penelitian tentang atmosfer di Bulan menyatakan dari peneliitan itu diketahui bahwa bebatuan itu berasal dari lava gunung berapi yang meletus miliaran tahun yang lalu.Letusan yang terjadi sekitar 3,5 miliar tahun yang lalu itu pernah menghasilkan gas yang membentuk atmosfer di Bulan. Pada saat itu atmosfer di bulan diperkirakan lebih tebal dibandingkan dengan atmosfer Planet Mars pada saat ini. Dan atmosfer yang sangat tipis di bulan juga dipengaruhi oleh Gravitasi bulan yang kecil, sehingga tarikan molekul- molekul udara disekitarnya juga kecil, makanya atmosfernya tipis 4 Ni Luh Made Ayunita Apa yang menyebabkan gerhana Hal yang membuat durasi Dari: Zifana Novia Dwi bulan berlangsung cukup lama ? gerhana bulan lama, yaitu (1813071009) Prakasanty (1813071017) dan apakah waktu tersebut dapat bayangan yang diciptakan oleh berubah atau tetap ? bumi saat gerhana bulan terjadi Ada dua faktor yang menyebabkan jauh lebih besar daripada durasi gerhana bulan terjadi lebih bayangan bulan saat gerhana matahari hal itu terjadi karena lama bumi jauh lebih besar daripada 1) Gerhana bulan terjadi ketika bulan. Hal yang menyebabkan posisi bulan berada dalam gerhana bulan total berlangsung posisi terjauh dari cukup lama, yaitu keseluruhan bumi (apogee). Menurut gerhana lamanya 5x 1 jam 40 hukum Kepler kedua, ketika mnt karena posisi bulan sedang bulan berada dalam jarak berada di titik paling jauh dari paling jauh, bulan akan bumi. bergerak dalam kecepatannya yang paling rendah. Karena itulah, bulan akan berada di dalam bayangan bumi lima hingga sepuluh menit lebih lama. 2) Gerhana bulan terjadi ketika bumi berada dalam posisi terjauh dari matahari atau aphelion. Selama aphelion, bayangan Umbra Bumi dipastikan bakal lebih panjang dan lebar. Umbra adalah bagian paling gelap dari bayangan bumi yang harus dilewati bulan dalam fenomena terjadinya gerhana sehingga gerhana bulan terjadinya lebih lama. 5 Ni Kadek Ayu Dewi Apakah ada dampak yang Setiap fenomena yang terjadi di ditimbulkan dari ketiga jenis alam pasti memberi pengaruh Somawati (1813071001) gerhana bulan (gerhana bulan atau dampak yang positif total, gerhana bulan sebagian dan maupun negatif terhadap gerhana bulan penumbra) kehidupann. Adapun dampak tersebut bagi kehidupan di positifnya yaitu tidak akan bumi ? berbahaya terhadap mata ketika kita mengamati gerhana bulan tersebut, dan akan memberi kita pengetahuan, kita pasti akan berfikir kenapa bisa terjadi gerhana bulan, terjadinya pasang surut air laut dimana pasang surut air laut ini bisa dijadikan sebagai pembangkit listrik. Sedangkan dampak negatifnya, yaitu dapat, terganggunya kehidupan makhluk hidup terutama hewan yang beraktivitas malam, cuaca ekstrim (penurunan dan kenaikan suhu). 6 Ni Komang Milla Yanti Mengapa gerhana hanya terjadi Gerhana matahari terjadi pada pada bulan baru atau bulan bulan baru/tilem, gerhana bulan (1813071016) penuh? Apakah setiap ada bulan terjadi pada saat purnama. baru atau bulan penuh akan Walaupun demikian tidak terjadi gerhana? selalu terjadi gerhana pada tilem atau purnama karena bidang orbit bulan dan ekliptika miring 5 derajat. Saat gerhana bumi-bulan-matahari harus satu garis lurus didekat titik simpul 7 Ari Gitariani Pajriati Apa dampak bagi bumi jika tidak Jika Bulan tidak ada, maka ada bulan? tentu efeknya bagi Bumi adalah (1813071006) seperti, 1. Rotasi Bumi akan sangat cepat, tanpa Bulan, maka Bumi akan berotasi lebih cepat yakni sekitar 6 jam. Itu artinya siang dan malam akan bergantian sangat cepat. Yang kedua, 2. Tidak ada pasang surut laut, Nelayan juga akan kerepotan karena tidak bisa menentukan kapan waktu yang tepat berlayar dan kapan yang potensi ikannya banyak. Dan tentu saja ini bisa berpengaruh terhadap kehidupan laut secara keseluruhan. 3. Musim yang tidak beraturan , Bulan membantu posisi Bumi berada pada derajat kemiringan (23⁰) yang tepat di tata surya sehingga musim-musim yang ada di Bumi sekarang normal seperti yang kita rasakan dan juga cahaya matahari sampai dengan pas ke Bumi. Jika tidak maka boleh jadi Bumi akan mengalami haru-hari dan musim yang liar dan ekstrim. 4. Bumi Sangat Gelap dimalam hari, tanpa pantulan dari Bulan, malam- malam di Bumi akan sangaaat gelp gulita tidak seperti sekarang, kita masih bisa lihat meski sedikit. Dan pula dengan adanya Bulan kita bisa menikmati fenomena gerhana. 8 Rinda Mawar Rianti Waruwu Apa yg akan terjdi jika kecepatan Ada 2 hal yang mempengaruhi orbit bulan lebih cepat atau lebih orbit bulan yaitu gaya tarik (1813071014) lambat dari seharusnya? bumi terhadap bulan dan kecepatan orbit bulan terhadap bumi. Jika kecepatan orbit bulan lebih cepat dari seharusnya maka gaya tarik bumi tidak dapat mengimbangi kecepatan orbit, sehingga suatu saat bulan akan terlempar dari orbitnya. Sedangkan jika kecepatan orbit bulan lebih lambat dari seharusnya maka kecepatan orbit tidak dapat mengimbangi gaya tarik bulan sehingga suatu saat bulan akan jatuh menuju bumi. 9 Luh Ade Intan Suciati Wijaya Bagaimana orbit bulan terhadap Sesuai dengan hukum Keppler ekliptika yang ada pada hukum I, pada dasarnya orbit bulan (1813071005) kepler I dimakalah?, apakah orbit berbentuk elips dan bumi bulan selalu tetap ? berada pada salah satu titik fokusnya namun bidang orbit bulan ini miring sekitar 5⁰ terhadap bidang ekliptika. Lintasan bulan ini memotong ekliptika di dua titik pada sisi yang berlawanan di bola langit. Kedua titik ini, A dan B, disebut simpul dari orbit bulan, dan garis yang menghubungkan titik A dan B disebut garis simpul. Titik simpul dimana bulan melewati ekliptika sementara bulan bergerak arah ke utara disebut simpul naik, dan simpul dimana bulan melewati ekliptika sementara bulan bergerak arah selatan dinamakan simpul menurun. Untuk lintasan orbit bulan itu tetap, perlu kita ketahui Lintasan orbit Bulan tidaklah berhimpit dengan orbit revolusi Bumi (ekliptika), melainkan menyilang sebesar 5,2 derajat, sehingga kita dapat melihat fase Bulan purnama atau gerhana Bulan secara bergantian. Karena apabila lintasan orbitnya berhimpit dengan ekliptika, kita tidak akan pernah dapat mengamati Bulan purnama melainkan hanya gerhana Bulan setiap bulannya. 10 Ni Made Sinditya Primantari Apakah durasi waktu saat Gerhana bulan memiliki gerhana bulan pada tiap tempat perbedaan waktu tergantung (1813071020) berbeda? Apabila berbeda pada lokasi suatu daerah, apakah penyebab nya? apakah berada di sisi timur atau barat. Semakin ke arah barat, pengamat memiliki kesempatan untuk mengamati keseluruhan fase-fasenya.