Anda di halaman 1dari 3

Sejarah Virus dan Penemu dari

Sebelum Masehi hingga Masa Milenial

Rafly Alif Ismail

1961050141

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA

2020
TUGAS PRAKTIKUM KE-2
Jelaskan:
1. Apa yang dimaksud dengan Media Pertumbuhan?
2. Jenis-jenis dan fungsi media perbenihan berdasarkan konsistensinya!
3. Kandungan dan fungsi media pertumbuhan:
a. Endo agar
b. EMB agar
c. TCBS agar
d. Thayer Martin agar
e. SS agar

Jawab:
1. Media pertumbuhan adalah campuran nutrient atau zat makanan yang dibutuhkan oleh
mikroorganisme untuk pertumbuhan, selain untuk menumbuhkan mikroba juga
dibutuhkan untuk isolasi dan inokulasi mikroba serta untuk uji fisiologi dan biokimia
mikroba.

2. I. Media padat, mengandung agar 7%:


a. agar miring biasa, untuk membiakan/menyimpan kuman selama beberapa hari.
b. agar darah tabung, untuk membiakan/menyimpan kuman yang memerlukan darah.
c. lempeng agar biasa, untuk membiakan/mengasingkan dan mempelajari koloni
kuman.
d. lempeng agar darah, untuk mengasingkan/mempelajari koloni kuman dan melihat
hemolisis.
II. Media semisolid, mengandung agar 0,5%: untuk melihat pergerakan kuman
III. Media cair:
a. kaldu untuk membiakan kuman.
b. kaldu darah untuk melihat hemolysis.
c. tarozi dan thyoglikolat untuk membiakan kuman anaerob.
d. larutan empedu media untuk membiakan kuman Salmonella.
3. a. media diferensial dan selektif endo agar, untuk perbenihan kuman enteric.
Kandungannya ada laktosa, pepton, agar, dll.
b. media Eosin Methylene Blue adalah media selektif untuk gram negatif dan melihat
apakah kuman bisa meragi sukrosa kandungan (sukrosa, laktosa, pepton.)
c. Thiosulfate-Citrate Bile Sucrose adalah media selektif yang digunakan untuk
isolasi Vibrio Sp., mengandung Na. sitrat, Na. thiosulfate, dan ox-gall (10%).
d. Thayer Martin adalah media untuk isolasi spesies Nesseria Sp. Kandungannya
vancomycin, colistin, nystatin, dan trimethropim lactate.
e. Salmonella-Shigella agar adalah media untuk mengisolasi kuman Salmonella Sp
dan Shigella Sp dari sempel feses, urin. Kandungannya vitamin, mineral, asam amino,
campuran bile salt, sodium sitrat, brilliant green, neutral red, dan ferric citrate.

Daftar Pustaka
 Sari R, Apridamayanti P. Cemaran bakteri Eschericia coli dalam beberapa makanan
laut yang beredar di pasar tradisional kota Pontianak. Kartika: Jurnal Ilmiah Farmasi.
2014 Dec 8;2(2):14-9
 Dwidjoseputro, D, 1998, Dasar-dasar Mikrobiologi, Djambatan, Malang. 
 Jawet, Melnick, and Adelberg, 2001, Medical Microbiology, ed. 22, California
Appleton and Lange. 
 Staf Pengajar Mikrobiologi FKUI, 2005, Penuntun Praktik Mikrobiologi Kedokteran,
Medical Multimedia Indonesia, Jakarta 
 Soleha, T. U. (2015). Uji kepekaan terhadap antibiotik. Juke Unila, 5(9), 119-123.

Anda mungkin juga menyukai