Uts Keriya Batik

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 3

Nama : Ridwan

NIM : 21182151010

kelas : c

Mata kuliah : kriya keramik

Soal :

1. sebutkan dan jelaskan alat alat dan untuk membuat kriya batik.

2. sebutkan dan jelaskan bahan bahan untuk membuat kriya batik

3. sebutkan dan jelaskan proses membuat karya batik

4. sebutkan dan jelaskan motif unggulan dari sentra sentra batik yang ada di indonesia ( minimal
5 setra batik)

jawaban;

1. alat alat yang digunakan dalam membuat batik antara lain;

 canting,canting merupakan alat yang digunakan untuk melukis batik diatas kain
 wajan dan kompor kecil, yaitu alat yang berfungsi untuk memanaskan dan mencairkan
lilin dalam pembuatan batik.
 gawangan, yaitu alat yang digunakan untuk penyangga kain saat proses membatik
berlangsung . gawangan ini biasanya terbuat dari kayu ataupun bambu.
 bandul, adalah alat yang digunakan sebagai menahan kain batik agar agar tidak mudah
bergeser ketika sedang dilukis dengan malam/ lilin.
 taplak , adalah alat yang digunakan sebagai alas saat membatik.
 meja kayu, meja kayu sering difungsikan untuk meluruskan atau meratakan permukaan
kain sebelu dibatik.
2. bahan bahan yang digunakan dalam membuat ktiya batik antara lain;

 kain mori, yaitu bahan dasar atau bahan utama yang digunakan untuk membuat keriya
batik, kain ini dapat berasal dari bahan kapas yang telah mengalami proses pemutihan
dan memiliki klasifikasi khusus.
 malam/ lilin batik , yaitu bahan utama yang berfungsi untuk menutupi bagian tertentu
agar agar tidak terkena pewarna atau bisa juga disebut sebagai perintang.
 zat pewarna, untuk pembuatan batik diperlukan warna baik itu warna alami maupun
pewarna sintetis atau buatan, hal tersebut dilakukan untuk membuat batik jadi tampak
menarik.

3. adapun proses dalam pembuatan batik antara lain sebagai berikut;

 siapkan alat dan bahan untuk membatik ( kain mori, canting, lilin dll)
 gambar desain diatas kain mori sesuai dengan pola yang diinginkan
 panaskan lilin diatas wajan hingga mencair sempurna, suhu maksimal lilin sekitar 80
derajat celcius.
 celupkan canting kedalam wajan yang terisi oleh lilin panas selama 3 detik sebagai
penyesuaian suhu pada canting.
 goreskan canting pada kain yang sudah di beri pola.
 tahap pencempulan warna. biasanya menggunakan pewarna sintesis naptol dan indigosol
diperlukan beberapa kali celupan untuk memuvulkan warnanya.
 tiriskan kain yang telah dicelup dan diamkan agar warnanya dapat meresap dengan
maksimal,
 rebus kain 100 derajat celcius untuk melirihkan lilin yang menempel pada kain untuk
memunculkan motif yang telah didesain.
4. motif unggulan dan sentra yang ada diindonesia.

 motif batik priyangan dari sentra tasikmalaya


 motif batik lasem dari sentra jawa timur
 motif batik tujuh rupa dari sentra pekalongan
 motif batik sogan dari sentra solo
 motif batik gentongan dari madura.

Anda mungkin juga menyukai