Anda di halaman 1dari 9

UJI PARAMETRIK PART-2

DIAH NURLITA
B. UJI DUA KELOMPOK TERKAIT (Uji T Dependen)

► Studi Kasus :
No Nilai Metode Nilai Metode
Dalam rangka peningkatan kualitas proses Lama Baru
belajar mengajar di kelas, seorang guru melakukan
1 50 69
inovasi dalam hal pemberian materi dengan
harapan ada peningkatan prestasi yang diperoleh 2 66 85
siswa. Untuk mengetahui apakah inovasi yang 3 73 88
dilakukan guru tersebut berhasil, maka dilakukan
4 84 70
analisis dengan cara membandingkan nilai ujian
siswa yang didapat dari cara mengajar dengan 5 57 84
metode lama dengan nilai ujian siswa yang didapat 6 83 78
dari cara mengajar dengan metode baru.
7 76 90
Guru memiliki nilai siswa seperti pada table 8 95 97
9 73 79
10 78 95
B. UJI DUA KELOMPOK TERKAIT (Uji T Dependen)

► Beri nama variable dan memberi label variable


tersebut pada Variabel View
B. UJI DUA KELOMPOK TERKAIT (Uji T Dependen)

► Setelah diberi nama kemudian masukan


data melalui Data Views seperti contoh di
bawah ini
B. UJI DUA KELOMPOK TERKAIT
(Uji T Dependen)

► Uji Normalitas
Untuk Uji Dua Kelompok Terkait, uji normalitasnya
dilakukan terhadap selisih dari nilai 2 kelompok sampel.
Pada Contoh Kasus di atas, maka selisih yang dimaksud
adalah [metode2-metode1]
Pada SPSS dengan prosedur :
Transform Compute
Target Variable isi dengan “selisih”
Numerical Expression metode2 – metode1 dengan cara
memindahkan variable tersebut dengan klik tanda panah
OK
Output dari proses
B. UJI DUA KELOMPOK TERKAIT
(Uji T Dependen)

► Uji Normalitas
Lakukan uji normalitas variable “Selisih”
Analyze Descriptive Statistics Explore
Pindahkan selisih ke Dependent List
Plot √ Normality plots with tests
Continue OK
B. UJI DUA KELOMPOK TERKAIT
(Uji T Dependen)

► Uji Rata-Rata
Melakukan Uji Rata-Rata Dua Kelompok Terkait dengan
prosedur “
Analyze Compare Means Pair-Sample T Test
Akan muncul Menu seperti di samping. Kemudian sort
kedua variable dan pidahkan ke kotak paired Variables
Pilih OK.
B. UJI DUA KELOMPOK TERKAIT
(Uji T Dependen)

► Uji Rata-Rata
Muncul hasil sebagai berikut :
Hasil analisa menunjukkan bahwa rata- rata perbedaan nilai ujian Matematika pengajaran metode baru dengan metode
lama sebesar 10, dengan nilai signifikan 0.033, yang artinya tolak Ho (Terlihat ada perbedaan yang signifikan nilai ujian
dengan metode pengajaran baru disbanding dengan metode pengajaran lama).
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai