(BEKICOT)
OLEH
ARIF ILMAWAN C1071191016
VIA ANGGI AGUSTIN C1071191017
MUHAMMAD ILHAM C1071191018
TARA ABDUL SIDIK C1071191019
NICO ALEXANDER SITINJAK C1071191020
PENGERTIAN
Terdapat di bagian depan tubuh dan dapat dilihat dengan jelas. Ada sebuah
mulut yang dilengkapi dengan gigi parut (radula). Bekicot mempunyai dua
buah tentakel sebagai alat peraba (perasa yang mudah ditarik ke dalam bila
menyentuh sesuatu benda dan mudah digerakkan dari sisi ke sisi sambil
mengubah panjangnya. Tentakel ini berguna untuk merasakan perubahan
suhu tubuhnya, sebagai petunjuk jalan, dan sebagai petunjuk adanya
makanan. Dua tanduk yang lain mempunyai dua buah bintik hitam yang
berfungsi sebagai mata untuk membedakan keadaan gelap dan terang. Di
sisi kanan badan, tepat di belakang kepala terdapat lubang kelamin (porus
genital). Separuh bagian atas lubang berlaku sebagai vagina sedangkan
separuhnya lagi adalah tempat penis keluar.
c. Kaki Bekicot
Bekicot bergerak menggunakan kaki yang melebar yang terdapat di bawah badan.
Gerakan ini berupa kontraksi berurutan yang dilakukan oleh otot tubuh. Pada
bagian bawah kaki terdapat kelenjar yang dapat mengeluarkan lendir pada saat ber
jalan. Berkat lendir tersebut bekicot dapat berjalan di atas pisau cukur yang tajam
tanpa menderita luka pada tubuhnya. Namun lendir tersebut menjadi bumerang
baginya karena di sepanjang tempat yang ia lewati akan terlihat bekas lendir yang
mengering berwarna putih mengkilat yang bisa menjadi pertanda bagi musuhnya. P
ada tanah yang basah dan lembap lendir tidak akan keluar.
d. Alat pencernaan Bekicot
Alat pencernaan meliputi mulut dengan bibir lebar yang diikuti oleh faring yang
berotot. Rahangnya bertanduk di bagian atas dan pada rongga mulut di belakangrah
ang terdapat gigi parut (radula) yang berbentuk pita melebar dengan 120 baris gigi.
Gigi-gigi tersebut tampak menonjol keluar saat bekicot hendak makan. Gerakan
gigiini melintang (transvalis) sehingga menyebabkan gigi selalu siap untuk
mengunyah. Melalui kerongkongan makanan yang telah siap dikunyah masuk ke
tembolok untukdisimpan sementara. Selanjutnya makanan mengalami proses
pencernaan di lambung. Selesai dicerna makanan masuk ke usus. Di sini terjadi proses
penyerapan. Sedangkansisa-sisa makanan yang tidak tercerna dikeluarkan
melalui dubur.
e. Alat Reproduksi Bekicot