Sehingga,
b = (9 – 7) = (7 – 5) = (5 – 3) = (3 – 1) = 2
Untuk mengetahui nilai suku ke-n dari suatu barisan aritmatika dapat diketahui dengan
mengetahui nilai suku ke-k dan selisih antar suku yang berdekatan (b). rumusannya
berikut ini:
Jika yang diketahui adalah nilai suku pertama dan selisih antar sukunya (b),
maka nilai k = 1 dan nilai adalah:
Barisan Geometri adalah baris yang nilai setiap sukunya didapatkan dari suku
sebelumnya melalui perkalian dengan suatu bilangan r. Perbandinganatau rasio antara
nilai suku dengan nilai suku sebelumnya yang berdekatan selalu sama yaitu r.
Sehingga:
Untuk mengetahui nilai suku ke-n dari suatu barisan geometri dapat diketahui dengan
mengetahui nilai suku ke-k dan rasio antar suku yang berdekatan (r). Rumusannya
berikut ini:
Jika yang diketahui adalah nilai suku pertama dan rasio antar sukunya (r), maka
nilai k = 1 dan nilai adalah:
atau sebagai:
Jika hanya diketahui nilai a dalalah suku pertama dan nilai adalah suku ke-n, maka nilai
deret aritmatikanya adalah:
Persamaan tersebut bisa dibalik untuk mencari nilai suku ke-n menjadi:
.
Sehingga diperoleh .
Deret Geometri
Deret geometri adalah penjumlahan suku-suku dari suatu barisan geometri.
Penjumlahan dari suku suku petama sampai suku ke-n barisan geometri dapat dihitung
sebagai:
Atau sebagai:
Jika hanya diketahui nilai a adalah suku pertama dan nilai U n adalah suku ke-n, maka
nilai deret aritmatikanya adalah:
Persamaan tersebut bisa dibalik untuk mencari nilai suku ke-n. Cara memperolehnya
sama dengan deret aritmatika yaitu: