Disusun Oleh :
Nama : Nurikhsan
NIM : D1A119045
Kelas : A
Dosen: Dr. A.M Yagkin Padjalangi. M.Kes.,Apt
3. Keputusan Kepala BPOM No. HK. 00.05.4.3870 Tahun 2003 Tentang Pedoman
Cara Pembuatan Kosmetika yang Baik
a. System mutu harus dibangun, dimantapkan dan diterapkan sehingga kebijakan
yang ditetapkan dan tujuan yang diinginkan dapat dicapai
b. Personalia harus mempunyai pengetahuan, pengalaman, keterampilan, dan
kemampuan yang sesuai dengan tugas dan fungsinya
c. Bangunan dan fasilitas harus dipilih pada lokasi yang sesuai, dirancang,
dibangun, dan dipelihara sesuai dengan kaidah.
d. Apabila memungkinkan hendaklah disediakan area tertentu, diantara lain :
penerimaan material, pengambilan contoh material, penyimpanan barang datan
dan karantina, Gudang bahan awal, penimbangan dan penyerahan, pengelolaan,
penyimpanan produk buatan, pengemasan, karantina sebelum produk dinyatakan
lulus, Gudang produk jadi, tempat bongkar muatan, laboratorium, tempat
pencucian peralatan.
e. Peralatan harus didesain dan ditempatkan sesuai dengan produk yang dibuat.
f. Sanitasi dan hygiene dilaksanakan untuk mencegah terjadinya kontaminasi
terhadap produk yang diolah, mencakup personalia, bangunan, mesin-mesin dan
peralatan serta bahan awal.
g. Pengawasan mutu bagian penting dari LPKB, karena memberi jaminan
konsistensi mutu produk kosmetika yang dihasilkan.
h. Pengawasan mutu meiputi : pengambilan contoh (sampling), dan program
pemantauan lingkungan.
i. Pengolahan ulang
j. Produk kembalian
k. Dokumentasi meliputi pemeliharaan peralatan, penyimpanan, pengawasan mutu,
distribusi.
l. Semua spesifikasi harus disetujui dan disahkan oleh personil yang berwenang
m. Audit internal
n. Area penyimpanan hendaknya dirancang atau disesuaikan untuk menjamin
kondisi penyimpanan yang baik.
o. Penanganan dan pengawasan persediaan
p. Kontrak produksi dan pengujian
q. Penanganan keizinan dan penarikan produk.
- Baby Cream
b. Sediaan Kebersihan Badan
- Perawatan Kaki