Anda di halaman 1dari 6

TUGAS MODEL PENDEKATAN

PEMBELAJARAN

OLEH :

Gylbert GrenWino Sitompul (8196117001)

PENDIDIKAN OLAHRAGA

PROGRAM PASCA SARJANA

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena penulis

dapat menyelesaikan tugas “Pendekatan model pembelajaran” yang masih jauh

dari sempurna ini.

Adapun maksud dari penulisan “Pendekatan model pembelajaran” ini adalah

untuk memenuhi tugas Manajemen dan model pembelajaran POR, yang dalam hal

ini proses penulisannya tak lepas dari pengarahan dan bimbingan dari bapak Dr.

Albadi Sinulingga, M.Pd selaku dosen mata kuliah.

Penulis minta maaf jika dalam penulisan ini masih banyak kekurangan. Saya

berharap kritik dan saran dari semua pembaca. Terimakasih saya ucapkan kepada

semua rekan dan semua pembaca.

                                                                                                         
Medan, 9 April 2020 
                                                                                                                       

Penulis

                   
1. Pendekatan pendidikan gerak (Movement Education)

a. Pendapat Ahli : Konsep kesadaran tubuh (apa yang dilakukan tubuh), konsep

usaha (bagaimana tubuh bergerak), konsep ruang (di mana tubuh bergerak), dan

konsep keterhubungan (hubungan apa yang terjadi), (Rudolph Laban).

b. Pendapat Saya : Pendidikan gerak atau movement education, menekankan

kurikulumnya pada penguasaan konsep gerak.

2. Fitness approach

a. Pendapat Ahli : Kemampu andalam menangkap informasi dan mengolahnya

sedemikian cepat, lalu dikongkretkan dalam wujud gerak, yakni menggunakan

badan, kaki dan tangan dalam bentuk bermain, (Graham, George., Holt,

Shirly Ann, dan Parker, Melisa (1987) dalam M. Muhyi Faruq (2007: 3).

Untuk menerapkan model ini, dilakukan aktivitas gerak anak dengan prinsip

memperhitungkan perkembangan kemampuan kapasitas fungsional anak

(developmentally appropriate practis) dengan mengedepankan filosofis bahwa

anak bukanlah manusia dewasa.

b. Pendapat Saya : Fitness approach merupakan model pendekatan dalam

pendidikan jasmani yang menekankan pada peningkatan penguasaan

pengetahuan, keterampilan dan kualitas kebugaran jasmani.


3. Academic Discipline Approach

a. Pendapat Ahli : Pola kerangka atau sistematika pendekatan disiplin dimulai

dari menyampaikan konsep-konsep dari suatu disiplin, baru kemudian

menambahkan konsep-konsep disiplin lainnya.

b. Pendapat Saya : Pendekatan Disiplin bertitik tolak dari sesuatu disiplin ilmu

tertentu untuk mendukung konsep-konsep disiplin tersebut.

4. Social Development Model

a. Pendapat Ahli : Suatu proses perubahan sosial yang terencana yang didesain

untuk mengangkat kesejahteraan penduduk secara menyeluruh, dengan

menggabungkannya dengan proses pembangunan ekonomi yang dinamis,

(Midgley (2005:37).

b. Pendapat Saya : suatu usaha atau rangkaian usaha pertumbuhan dan

perubahan yang berencana dan dilakukan secara sadar.

5. Sport Education Model

a. Pendapat Ahli : Suatu model kurikulum yang pengajaran yang dimana peserta

didik todak hanya belajar secara lengkap bagaimana berolahraga, tetapi juga

belajar mengakomodir dan mengatur kegiatan olahraga, (Siendentop, 1994).

b. Pendapat Saya : Pembelajaran yang memberikan kebebasan kepada siswa

untuk mengambil peran pada ketertarikan dan kemampuan.


6. Adventur Education Approach

a. Pendapat Ahli : Pendidikan luar kelas merupakan aktivitas luar sekolah yang

berisi kegiatan di luar kelas/ sekolah dan di alam bebas lainnya, seperti:

bermain di lingkungan sekolah, taman, perkampungan pertanian/ nelayan,

berkemah, dan kegiatan yang bersifat kepetualangan, serta pengembangan

aspek pengetahuan yang relevan (Arief Komarudin, 2007).

b. Pendapat Saya : kegiatan menyampaikan suatu pelajaran di luar kelas,

sehingga kegiatan atau aktivitas belajar mengajar berlangsung di luar kelas atau

di alam bebas.

7. Eclectic Approach

a. Pendapat Ahli : Seyogya nya seorang guru menggunakan pendekatan eclectic

(Eclectic Approach). Seorang guru seharusnya; Menguasai pendekatan-

pendekatan pengelolaan kelas yang potensial, dalam hal ini pendekatan

perubahan tingkah laku, penciptaan iklim sosioemosional dan proses kelompok,

serta dapat memilih pendekatan yang tepat dan melaksanakan prosedur yang

sesuai dengan baik dalam masalah pengelolaan kelas, (Yamin dan Maisah

(2010:68).
b. Pendapat Saya : Merupakan cara yang digunakan sebagai jalan untuk

mencapai suatu tujuan dengan memilih hal yang paling sesuai dengan

kebutuhan dan mengambil dari berbagai sumber yang berkaitan.

Anda mungkin juga menyukai