PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK

Tugas Rutin 10

“ PERKEMBANGAN KONSEP DIRI”

OLEH :

AYU DEARMAS PURBA

3193331009

GEOGRAFI B 2019

JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN

2019
 PERKEMBANGAN KONSEP DIRI
A. Pengertian konsep diri
konsep diri didefinisikan secara berbeda oleh para ahli.

1.Santrock (1996) menggunakan istilah konsep diri mengacu pada evaluasi bidangtertentu dari
diri sendiri.

2. Atwater (1987) menyebutkan bahwa konsep diri adalah keseluruhan gambaran diri yang
meliputi persepsi seseorang tentang diri,perasaan, keyakinan dan nilai –nilai yang berhubungan
dengan dirinya.

3.Burns(1982) konsep diri adalah hubungan antara sikap dan keyakinan tentang diri kita sendiri

B.Dimensi konsep diri

Para ahli psikolog juga berbeda pendapat dalam menetapkan dimensi-dimensi konsep diri.namun
secara umum dimensi konsepn diri dibedakan menjadi 3 bagian yaitu:

1.Dimensi pengetahuan

Dimensi pertama dari konsep diri adalah apa yang kita ketahui tentang diri sendiri atau
penjelasan tentang siapa saya yang akan memberi gambaran akan diri saya.Gambaran tersebut
merupakan kesimpulan dari pandangan kita di berbagai peran yang kita pegang, seperti orang
tua,anak,suami dan istri.Singkatnya dapat disimpulkan bahwa dimensi pengetahuan merupakan
kognitif dari konsep diri yang mencangkup segala sesuatu yang kita pikirkan tentang diri kita
sebagai pribadi.

2.Dimensi harapan

Dimensi kedua dari konsep diri adalah dimensi harapan atau diri yang di cita-cita kan ke
depan. ketika kita mempunyai sejumlah tetang kita siapa sebenarnya, pada saat yang sama kita
juga mempunyai sejumlah pandangan lain tetntang kemungkinan menjadi apa diri kita di masa
mendatangJadi kita juga mempunyai pengharapan bagi diri kita sendiri . Pengharapan ini
merupakan diri ideal atau diri yang di cita-citakan

3.Dimensi penilaian

Dimensi ketiga konsep pengembangan diri adalah penilaian terhadap diri kita sendiri. Penilaian
diri sendiri merupakan pandangan kita terhadap harga atau kewajaran kitab sebagai pribadi.
Menurut Calhoun dan acocella (1990), setiap hari kita berperan sebagai penilai tentang diri kita
sendiri,

a.Menilai apakah kita bertentangan

b.Pengharapan diri kita sendiri

c.Standar yang kita tetapkan bagi kita sendiri

C.faktor-faktor yang mempengaruhi konsep diri

• Usia kemantangan (kedewasaan)

• Penampilan diri (Kepercayaan diri)

• Nama dan julukan (Merasa malu jika namanya di ejek oleh temanya)

• Hubungan keluarga

• teman-teman sebaya

• Cita-cita

D. Perkembangan konsep diri remaja

Konssep diri terbentuk melalui proses belajar yang beralangsung ssejak masa pertumbuhan
hingga remaja. Lingkungan, pengalaman, dan pola asuh orang tua turut memberikan pengaruh
yang dignifikan terhadap pemebntukan konsep diri seseorang

E. Karakteristik konsep diri remaja (SMP-SMA)

Santrock(1998) menyebutkan sejumlah karakteristik penting perkembangan konsep diri pada
masa remaja yaitu:
1. Abstract and idealistic
Anak-anak lebih mungkin membuat gambaran tentang diri mereka dengan kata-kata yang
abstrak dan idealistik

2.Differentiated
Menjadi semakin terdiferensiasi dibandingkan dengan anak yang lebih muda, remaja lebih
mungkin untuk menggambarkan dirinya sesuai dengan konteks atau situasi yang semakin
terdeferensiasi
3.Contradictions within the self
Mulai muncul kontrakdiksi antara diri-diri yang terdiferensiasi ini

4. The fluctuating self

Memunculkan fluktuasi diri dalam berbegai situasi dan lintas waktu yang tidak mengejutkan

5. Real and ideal, live and false selves

Munculnya kemampuan remaja untuk mengkonstuksikan diri ideal mereka disamping diri yang
sebenarnya, merupakan sesuatu yag membingungkan bagi remaja tersebut. Kemampuan untuk
menyadari adanya perbedaan anatar diri yang nyata dengan diri yang ideal menunjukkan adanya
peningkatan kemampuan kognitif mereka

6. Social comparasion
Remaja lebih sering menggunakan perbandingan sosial untuk mengevaluasi diri mereka sendiri

7. self-conscious
Bahwa remaja lebih sadar akan ddirinya dibandingkan dengan anak-anak dan lebih memikirkan
tentang pemahaman diri mereka remaja menjadi lebih introspektif

8. self-protective
Mekanisme untuk mempertahankan diri merupakan salah satu aspek dari konsep diri remaja

9. Unconscious
Melibatkan adanya pengenalan bahwa komponen yang tidak disadari termasuk dalam dirinya,
sama seperti komponen yang disadari

10. self-integration
Konsep diri menjadi lebih integrasi dimana bagian yanag berbeda-beda dari diri secara sistematik
menjadi satu kesatuan.

Konsep Diri dan Perilaku

Konsep Diri mempunyai peranan sangat penting dalam menentukan tingkah laku seseorang.
Bagaimana seseorang memandang dirinya akan selaras dengan cara individu memandang dirinya
sendiri.
Menurut Felker ada 3 peranan penting konsep diri dalam menentukan perilaku seseorang, yaitu:

1. Self-concept as maintainer of inner consistency

2. Self-concept as set of experience

3. Self-concept as set of expectations

Konsep Diri dan Prestasi Belajar
Sejumlah ahli psikologi dan pendidikan mengemukakan bahwa konsep diri dan prestasi belajar
mempunyai hubungan yang erat.

Nylor mengemukakan siswa yang memiliki konsep diri positif memperlihatkan prestasi yang
baik di sekolah. Mereka menentukan target prestasi belajar secara realistis.