Dalam penelitian kuantitatif kerangka pemikiran memberikankejelasan dan validitas proses penelitian
yang akan dilaksanakansecaramenyeluruh. Peneliti dapat menjelaskan secarakomprehensif variabel-
variabel apa saja yang diteliti, teori apasaja yang digunakan sampai kepada variabel-variabel yg
diteliti,serta telah tergambar variabel-variabelnya Misalnya: Variabeldependent dan variabel
independent, ada tidak nya variabelmoderatordan intervening. Uraian dalam kerangka
pemikiranhendaknya mampu menjelaskan dan menegaskan variabel yangditeliti,yang telah ada pada
perumusan masalah berdasarkanhasil identifikasi masalah dari hasil observasi.. Untuk peneltiankualitatif
kerangka pemikiran terletak pada kasus yang diamati peneliti, sedangkan pada peneltian tindakan
kerangka pemikirannya tergantung pada refleksi partisipan dan peneliti itusendiri
Esensi kerangka pemikiran pada dasarnya:(1) Memberi landasanilmiah yang kuat dan relevan dengan
masalah yang dikemukakanserta aspek-aspek nyayang berhubungan denganlatar
belakangmasalah(2)MerupakanAlurpikir penelitidalam rangka untuk
71
menjawab masalah yang didasarkan pada landasan teori yangdigunakan dan referensi lain didapat dari
hasil penelitian yangrelevan (terdahulu) secara logis. (3) Rancangan kerangka logika(logical construct)
yang menunjukan dan menjelaskan masalahyang telah dirumuskan dalam kerangka teori. (4) Dibuat
dalam bentuk model atau skema dalam bentuk bagan/gambar atau modelmatematis yang menyatakan
hubungan variabel-variabel yangditeliti, guna membuat hipotesis penelitian.Dengan perkataan lain
bahwa kerangka pemikirandapat dibuatdengan narasi atau skema (bagan alir)yang
menggambarkansecara komprehensif untuk mengungkapkan fenomena ataumasalah yang
diteliti.Beberapa hal yang perlu diuraikanpada kerangka pemikiranyaitu: kerangkateoritis, kerangka
konseptual, dan kerangkaoperasional. Kerangka teoritis atau paradigma adalah uraian yangmenegaskan
tentang teori apa yang digunakan sebagai dasar(teoriutama =
grand theory
) untuk menjelaskan fenomena yang diteliti.Kerangka konseptual merupakan uraian yang
menjelaskankonsep-konsep apa saja yang terkandung di dalam asumsi teoritisyang akan digunakan
untuk mengabstraksikan (mengistilahkan)unsur-unsur yang terkandung di dalam fenomena yang
akanditeliti serta hubungannya denganvariabel.. Sedangkan kerangkaoperasional adalah uraianvariabel-
variabel danindikator-indikatornyayang hendak diukur dalam penelitian.
Teori merupakan landasan dalam melakukan penelitian dan penulisan karya ilmiah . Hubungan terori
dengan rencana dan pelaksanaan penelitian terlihat padaskema dibawah ini :
Masalah Dan
Judul
Analisis / Kerangka
Pembahasan Landasan Berpikir Dan
Teori Metodologi
Hipotesis
73
Model adalah konstruksikerangka pemikiran atau konstruksi kerangka teoretis yangdiragakan dalam
bentuk diagram dan atau persamaan- persamaan matematik tertentu.Esensinya menyatakanhipotesis
penelitian.Sebagai suatu kontruksikerangka pemikiran, suatu model akan menampilkan: (a)
jumlahvariabel yang diteliti, (b) prediksi tentang pola hubungan antarvariabel, (c) dekomposisi
hubungan antar variabel, dan (d) jumlah parameter yang diestimasi.
1. Terdapat pengaruh positif secara parsial gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan di
lingkungan PT X
2. Terdapat pengaruh positif secara parsial budaya organisasi terhadap kinerja karyawan di
lingkungan PT X
3. Terdapat pengaruh simultan gaya kepemimpinan dan budaya organisasi terhadap kinerja
karyawan di lingkungan PT X