Anda di halaman 1dari 3

1

Analisis Dari Sisi Likuiditas, Solvabilitas, dan


Rentabilitas (LSR)
Pengertian Likuiditas
Likuiditas adalah menujukkan kemampuan suatu perusahaan untuk memenuhi
kewajiban atau membayar utang jangka pendek yang jatuh tempo atau yang segera
harus dipenuhi. Jika kemampuan membayar dihubungkan dengan kewajiban
kepada pihak luar atau pihak ketiga, seperti membayar utang bank, utang pajak,
utang wesel, ini dinamakan likuiditas badan usaha. Jika kemampuan membayar itu
dikaitkan dengan kewajiban untuk menjalankan proses produksi, seperti membeli
bahan baku, membayar upah karyawan, membayar biaya overhead pabrik, ini
dinamakan likuiditas perusahaan.

Perusahaan Yang Likuid dan Illikuid


Suatu perusahaan dikatakan LIKUID jika mempunyai kemampuan untuk memenuhi
semua kewajiban keuangan/finansial yang berjangka pendek atau jatuh tempo.
Sebaliknya perusahaan yang tidak mampu membayar utang jangka pendek yang
segera harus dipenuhi disebut perusahaan berada dalam kondisi ILLIKUID.

Perhitungan Ratio Likuiditas :

Aktiva lancar
 Current Ratio = x 100%
(Rasio Lancar) Utang Lancar

Kas / Bank + Efek + Piutang


 Quick Ratio / Acid Test Ratio = x 100%
(Rasio Tajam) Utang lancar

Kas / Bank + Efek


 Cash Ratio = x 100%
(Rasio Kas) Utang Lancar

Likuiditas makin baik/positif, jika persentase peningkatan aktiva lancar lebih tinggi
daripada persentase peningkatan utang lancar. Sebaliknya likuiditas makin buruk/negatif,
jika persentase peningkatan aktiva lancar lebih rendah daripada persentase peningkatan
utang lancar.
2

Pengertian Solvabilitas
Solvabilitas adalah menunjukkan kemampuan suatu perusahaan untuk memenuhi /
membayar semua kewajiban keuangannya atau membayar semua utangnya, baik
utang jangka pendek maupun utang jangka panjang, sekiranya perusahaan tersebut
dilikuidasi atau dibubarkan.

Perusahaan Yang Solvabel dan Insolvabel


Suatu perusahaan dikatakan Solvabel apabila perusahaan tersebut memiliki aktiva
atau kekayaan yang cukup untuk membayar semua utangnya. Sebaliknya
perusahaan dikatakan dalam keadaan Insolvabel, jika assets atau aktiva yang
dimiliki tidak mampu untuk membayar semua kewajiban atau semua utangnya
tersebut.

Perhitungan Solvabilitas :

Total Aktiva
 Solvabilitas =------------------- x 100%
Total Utang

Total Utang = Utang Lancar + Utang Jangka Panjang

Solvabilitas makin baik, jika persentase peningkatan total aktiva lebih tinggi daripada
persentase peningkatan total utang. Sebaliknya solvabilitas makin buruk, jika persentase
peningkatan total aktiva lebih rendah daripada persentase peningkatan total utang.

Pengertian Rentabilitas
Rentabilitas adalah menunjukkan kemampuan suatu perusahaan untuk
mendapatkan laba (profit) dengan menggunakan sejumlah assets atau modal yang
ada di perusahaan. Dengan kata lain, Rentabilitas adalah mengukur efektivitas dan
efisiensi perusahaan secara keseluruhan dalam menghasilkan laba.

Macam-macam Rentabilitas
Rentabilitas dapat dibedakan dalam 2 macam :
1. Rentabilitas Modal Sendiri (Return On Equity atau Return On Net Woth)
2. Rentabilitas Ekonomis (Earning Power)

Pengertian Rentabilitas Modal Sendiri


Rentabilitas Modal Sendiri atau Return On Equity (ROE) adalah menunjukkan
kemampuan dari modal sendiri (equity) yang ada di perusahaan untuk menghasilkan
laba. Dengan kata lain, ROE adalah perbandingan antara Laba Sesudah Pajak atau
Earning After Tax (EAT) dengan jumlah modal sendiri (equity).

Laba Sesudah Pajak (EAT)


Rentabilitas Modal Sendiri = ------------------------------------------ x 100%
(Return On Equity) Modal Sendiri
3

Return On Equity (ROE) makin baik, jika persentase peningkatan EAT atau Laba Sesudah
Pajak lebih tinggi daripada persentase peningkatan Modal Sendiri. Sebaliknya Return On
Equity (ROE) makin buruk, jika persentase peningkatan EAT lebih rendah daripada
persentase peningkatan Modal Sendiri

Pengertian Rentabilitas Ekonomis


Rentabilitas Ekonomis atau Earning Power (EP) adalah menunjukkan
kemampuan dari seluruh modal atau aktiva usaha yang ada di perusahaan untuk
menghasilkan laba. Dengan kata lain, Earning Power adalah perbandingan antara
Laba Sebelum Bunga dan Pajak atau Earning Before Interest and Tax (EBIT)
dengan total aktiva (total assets)

Laba Sebelum Bunga dan Pajak (EBIT)


Rentabilitas Ekonomi = ---------------------------------------------------------- x 100%
(Earning Power) Total Aktiva

Rentabilitas Ekonomis atau Earning Power makin baik, jika persentase peningkatan EBIT,
lebih tinggi daripada persentase peningkatan Total Aktiva. Sebaliknya Earning Power
makin buruk, jika persentase peningkatan EBIT, lebih rendah daripada persentase
peningkatan Total Aktiva.

Anda mungkin juga menyukai