Anda di halaman 1dari 4

Nama : Muhammad Rizalfi Fahlifi

NIM : 1810130210017

Prodi : Teknologi pendidikan

Angkatan/Kelas : angkatan 2018 kelas B

Mata Kuliah : Pendidikan komparatif

1. Rekapitulasi materi tugas kuliah online yang telah kami dapat secara keseluruhan antara
lain :
1) Pengertian, kedudukan, tujuan dan cakupan studi pendidikan komparatif
Pada point ini tentang apa itu pendidikan komparatif, tujuan dan cakupannya secara
ringkas pada dasarnya pendidikan komparatif menurut saya adalah studi atau usaha
dalam membandingkan objek pendidikan di berbagai daerah, Negara, bangsa, dan
budaya dengan tujuan untuk meningkatkan pendidikan yang ada dalam negeri.
Cakupan studi pendidikan komparatif ada dua yaitu studi area yaitu studi ini
diarahkan kepada area tertentu dengan berbagai konteks kehidupan disana dan yang
kedua adalah studi tematik yaitu mencakup berbagai tema dalam tema pendidikan.
Manfaat, Kelemahan, dan kekurangan : penting bagi kita untuk mempelajari hal
tersebut jadi dalam proses menentukan sesuatu dengan belajarnya materi ini kita lebih
bisa leluasa dan lebih terarah dengan maksud tujuan yang sesuai prosedur. saya fikir
kelemahannya hanya terdapat kadang beberapa metode penelitian yang dilakukan
memang susah untuk dipelajari.
2) Kaitan antara pendidikan internasional, global dan komparatif.
Pada dasarnya pendidikan ilmu ini sama-sama memiliki sebuah tujuan yaitu unutk
terwujudnya perdamaian dunia. Lalu ,pendidikan yang pertama kali muncul adalah
pendidikan internasional dalam tujuan untuk terciptanya pergaulan dunia yang
harmonis karena pada waktu itu terjadi banyak konflik antar Negara, yang kedua ada
pendidikan komparatif ada karena upaya para ahli untuk mempelajari berbagai
pendidikan di luar wilayahnya sendiri. Dan yang ketiga adalah pendidikan global
yang muncul untuk menyadarkan masyarakat bangsa betapa pentingnya pendidikan
berwawasan global yang bisa memacu perbedaan kehidupan keseharian mereka.
Manfaat, Kelemahan, dan kekurangan : dengan mempelajari materi tersebut jadi lebih
punya pengetahuan yang luas terkait berbagai macam pendidikan dan diharapkan
ilmu ini bisa dipergunakan pada masyarakat luas. mungkin dalam mempelajari materi
tersebut memang sedikit sulit bahkan penerapannya pun sulit dilakukan melihat
kondisi masyarakat kita yang seperti ini.
3) Pendidikan komparatif sebagai studi antar bangsa dan antar budaya
Dengan mempelajari pendidikan yang lebih dalam kita bisa memilah milih untuk
penerapannya kedalam negeri sendiri. Pada dasarnya kita tidak bisa langsung
mengikuti pendidikan yang ada di bangsa luar. Oleh karena itu pendidikan komparatif
ini sangat penting dalam proses penelitian upaya pengembangan pendidikan dalam
negeri. Hal inilah yang menjadi kesimpulan saya pada point ini.
Kelebihan : dengan mempelajari materi tersebut saya lebih mengenal bahwasanya
untuk menentukan pendidikan dalam negeri sendiri bisa menggunakan metode
membandingkan dengan melihat studi antar bangsa dan budaya lalu memilih dengan
maksud mengembangkan sesuatu proyek yang kita miliki.
Manfaat, Kelemahan, dan kekurangan : materi susah difahami
4) Perspektif metodologik studi pendidikan
Pada point ini banyak membahas tentang metode atau cara pemerolehan pengetahuan
ilmliah secara valid. Disini menjelaskan tentang langkah langkah metode ilmiah yaitu
seperti yang dijelaskan oleh Imam Barnadib, 1994 yaitu 1. Merasa ada masalah, yang
mana ini dengan adanya kesadaran akan suatu masalah dan ingin menyelesaikan
masalah itu. 2. Perumusan masalah kemudian ditindaklanjuti dengan merumuskan
masalah secara cermat dan jelas. 3. Perumusan hipotesis, yaitu dengan
mengumpulkan banyak data hipotesis akan digunakan untuk memilah data yang akan
di gunakan. 4. Pengumpulan data sebagai bukti hipotesis sumber dalam pengumpulan
data menjadi perhatian disini. 5. Penyimpulan hasil yang terpercaya, dengan
kumpulan data yang terpercaya maka hal ini dianalisis dan dicocokan dengan
hipotesis. 6. Penggalian nilai umum dari kesimpulan, kesimpulan yang diperolah
harus menjelaskan prinsip dari grand teorinya. Satu lagi yang saya ambil untuk
rekapitulasi untuk materi ini yaitu fenomena pendidikan sebagai obyek studi
pendidikan.
Manfaat, Kelemahan, dan kekurangan : dengan mempelajari materi ini maka kita bisa
tahu bagaimana cara pemerolehan ilmu itu.
5) Metode komparasi pendidikan
Pada dasarnya studi pendidikan komparatif dulu bersifat praktis dan kemudian lama –
kelamaan menjadi bersifat keilmuan. Diisini ada 3 tahap perkembangan dalam studi
pendidikan perbandingan yang bercorak keilmuan. Ada tiga tahap perkembangan
dalam studi pendidikan perbandingan, yaitu : tahap borrowing, kemudian menuju
tahap predicting dan berlanjut menjadi analyzing. Agar dapat melakukan
perbandingan dengan baik, maka harus adanya kesebandingan berbagai aspek antar
dua Negara yang dibandingnkan antara lain itu adalah tingkat kemajuan
pembangunan, latar belakang sejarah, latar belakang ekonomi, letak geografis dan
lain lain. Banyak para ahli yang berpendapat tentang metode komparasi pendidikan.
Satu contohnya adalah Val D. Rust (2003), yaitu 1. Analisis menentukan persamaan
dan perbedaan pendidikan antar Negara; 2. Analisis multisite, yaitu analisis data suatu
Negara secara tunggal, kemudian dilanjutkan pada Negara lain diluar Negara yang
bersangkutan, serta dilanjutkan lagi pada Negara lain untuk suatu pokok penelitian, 3.
Analisis pengujian teori yang lebih umum tentang hubungan antar variabel pada satu
Negara untuk melihat hubungan antar variabel tersebut.
Manfaat, Kelemahan, dan kekurangan : dengan mempelajari materi tersebut maka
kita bisa memahami tentang metode dalam proses membandingan suatu pendidikan
yang ada di dalam negeri atau di luar negeri yang mana ini dipergunakan untuk
memajukan pendidikan bangsa. dan mungkin dalam pelaksanaan atau penerapannya
rada susah
6) Dimensi kehidupan masyarakat dan penyelenggaraan system pendidikan
Pada materi ini menjelaskan tentang hubungan pendidikan dan masyarakat,
bagaimana prespektif teoritik terhadap pendidikan, bagaimana kaitan dimendi social
masyarakat dengan pendidikan, dimensi politik, dan beberapa teori penggiring
pendidikan. Jadi pada dasarnya semua bangsa di dunia berusaha menginkatakan mutu
pendidikannya menjadi lebih baik dari waktu ke waktu. Upaya meningkatkan mutu
pendidikan ini oleh semua bangsa di dunia, termasuk diindonesia, prespektif teoritik
pada hubungan masyarakat dan pendidikan adalah pada dasarnya masyarakat harus
berlandaskan ideology dengan begitu maka pendidikan akan terlaksana dengan baik.
Pada dasarnya social, ekonomi, dan politik memang berhubungan antara masyarakat
dan pendidikan denga baiknya hubungan social, bagusnya ekonomi dan didukung
politik yang baik maka proses untuk pencapaian tujuan pendidikan akan terlaksana
dengan baik. Lalu, teori penggiring pendidikan pada dasarnya ada tiga yaitu teori
sumber daya manusia dari Theodore W. Schultz, yaitu dimana pendidikan itu yang
mempengaruhinya adalah pada sumber daya manusianya sendiri. Yang kedua ada
teori modernisasi dari Daniel Lerner, yang mana teori ini dimana sebuah
pembangunan sarana dan prasarna yang lebih modern, dan yang ketiga ada structural-
fungsional dari Barnadib (1987) teori ini dimana sebuah system pendidikan
dipengaruhi oleh masyarakat yang harmonis.
Manfaat, Kelebihan, dan kekurangan : pada penjelasan kali ini kita tahu tentang
hubungan hubungan maasyarkaat dengan pendidikan, bagaimana prespektif para ahli,
dimensi social, ekonomi, dan politik, dan beserta teori penggiringnya.
7) Dan yang terakhir berbagai potret pendidikan di eropa dan di asia, dan menurut kami
bagaimana cara memajukan pendidikan di Indonesia khususnya di Kalimantan
selatan. Manfaat, kelebihan dan kekurangan mempelajari materi ini adalah kami tahu
banyak tentang pendidikan di berbagai Negara, memlilah yang mana yang baik dan
bisa digunakan pada pendidikan di masyarakat kita.

Kesan dan kritik terhadap perkuliahan online

Saya lebih menyukai perkuliahan tatap muka, dan bertemu banyak teman dikelas.

Anda mungkin juga menyukai