I. PENDAHULUAN
berasal dari kata latin yaitu transportare yang artinya trans berarti seberang atau
sebelah lain dan portare berarti mengangkut atau membawa. Transportasi berarti
mengangkut atau membawa sesuatu ke sebelah lain atau dari suatu tempat
adalah internet. Internet adalah suatu jaringan yang dipasangkan dengan alat
komunikasi sehingga kita bisa berinteraksi dimana saja dan kapan saja.
berpengaruh terhadap masyarakat dalam segala aktifitas secara cepat dan efisien.
Salah satu bisnis yang sedang berkembang saat ini adalah bisnis jasa transportasi
dengan sepeda motor yang disebut ojek. Ojek pada zaman dahulu dikelola secara
2
konvensional dan kepemilikan tunggal. Saat ini muncul bisnis baru ojek online
yaitu suatu usaha komersial, yang menyediakan jasa transportasi umum dan
Ibukota. Cara kerja Transportasi ojek online yaitu menggunakan aplikasi yang
dalam kemudahan akses dan efesiensi. Para pelanggan tidak perlu menunggu
sesuai kebutuhan dan siap untuk melayani pelanggan yang berada dimana saja.
online di Indonesia terus meningkat, berikut ini adalah data yang menunjuukan
bahwa perusahaan transportasi ojek online seperti Gojek, Grab motor memiliki
Tabel 1.1 Data Pengguna Jasa Transportasi Ojek Online pada tahun 2017
Fenomena transportasi ojek online saat ini semakin digemari, Gojek dan Grab
Transportasi ojek online menjadi mata pencaharian baru masyarakat Kota Bandar
ojek online pengemudi Gojek, Grab akan memiliki penghasilan tambahan dan
sewa khusus berbasis aplikasi menyatakan bahwa permasalahan yang terjadi saat
ini adalah tidak adanya regulasi yang mengatur operasi penyedia jasa transportasi
online ini.
Kecemburuan sosial para sopir ojek konvensional disebabkan karena ojek daring
tidak harus membayar pajak kendaraan umum, sehingga tarif yang dikenakan
kepada penumpang jauh lebih murah. Dalam hal ini, pemerintah yang
operasional.
Berdasarkan wawancara dengan Thanu sebagai Kasi Lalu Lintas dan Angkutan
pekerja transportasi online kehilangan hak untuk menjadi peserta program BPJS
(sumber: Press Release Aktivis Pro Demokrasi, diakses pada 1 Februari 2018
yang Timbul dari Kegiatan Usaha Ojek Berbasis Aplikasi atau Online
ternyata belum memiliki payung hukum, oleh karena itu banyak pihak dalam
kaitannya dengan transaksi dan keberadaan transportasi ojek online ini belum
online belum masuk dalam salah satu jenis moda angkutan umum yang diakui
handphone saat mengemudi secara tidak langsung telah melanggar hukum lalu
6
ojek online. Perlu adanya penindakan hukum secara tegas dan peran lembaga lain
sebagai Kasi Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Kota Bandar
Hal tersebut sesuai dengan pernyataan Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya
ponsel saat berkendara akan diberi sanksi tilang. Peraturan ini tidak terkecuali
untuk para pengemudi ojek online yang kerap menggunakan ponsel saat
pengendara ataupun orang lain. Bisa terjadi kecelakaan, jika pegang Handphone
terus akan melanggar rambu, jadi bisa saja ditilang. (Sumber: berita online
Kompas pada 4 Maret 2018 yang berjdul berjudul Dirlantas: Pengendara yang
konsentrasi. Sementara itu, dalam Pasal 283 disebutkan bahwa setiap orang yang
kegiatan lain atau dipengaruhi oleh suatu keadaan yang mengakibatkan gangguan
konsentrasi dalam mengemudi di jalan dapat dipidana dengan pidana 3 bulan dan
di Kota Bandar Lampung masih terbilang rendah. Hal ini dikarenakan pantauan
komunikasi sejenis masih menggunakan sistem kasat mata. Berikut ini adalah
data anatomi penindakan lalu lintas di Kota Bandar Lampng Tahun 2018:
Tabel 1.2 Anatomi penindakan lalu lintas di Kota Bandar Lampng Tahun
2018
JENIS PELANGGARAN R2 Jumalah
1. HELM 7806
2. KECEPATAN 0
3. KELENGAKAPAN KENDARAAN 488
4. SURAT-SURAT 7325
5. BONCENG + I ORANG 1655
6. MARKA 42
7. RAMBU 2000
8. MELAWAN ARUS 1118
9. LAMPU UTAMA 1291
10. GUNA HP 14
11. LAIN-LAIN 545
JUMLAH 22284
Munculnya inovasi transportasi ojek online tersebut, menimbulkan masalah
yang senantiasa menghendaki kemudahan. Data dari Center for Urban and
pemerintah kota dan Badan Pusat Statistik (BPS) Bandar Lampung mengalami
umum, namun pada tahun 2015 lalu hanya ada 5,93% perjalanan yang
Berdasarkan wawancara dengan Thanu sebagai Kasi Lalu Lintas dan Angkutan
Pada tahun 2017 total perjalanan masyarakat Kota Bandar Lampung yang
dari total 1,4 jutaan penduduk, padahal jumlah tempat duduk untuk penumpang
yang tersedia berjumlah 145 ribu lebih. Penurunan trip distribution pada
angkutan umum ini disebabkan oleh penurunan pelayanan angkutan umum dari
sisi kuantitas dan kualitas. Rute perjalanan yang warga kota inginkan sudah
berubah sebagai akibat perubahan fungsi ruang kota, tetapi pola rute angkutan
Lampung.
10
B. Rumusan Masalah
berikut:
C. Tujuan Penelitian
terhadap ojek online terkait pelanggaran lalu lintas dalam Pasal 106 Ayat 1
D. Kegunaan Penelitian
1. Kegunaan Praktis
11
2. Kegunaan Teoritis
A. Kebijakan Publik
Menurut Jurnal Ramdhani (Vol. XI, No. 1, 2017) kebijakan publik dapat
mengenai apa yang telah terjadi atau tidak terjadi. Istilah lain menyatakan
rancangan-rancangan besar.
14
ini suatu masalah mungkin tidak disentuh sama sekali, sementara masalah
yang lain ditetapkan menjadi fokus pembahasan, atau ada pula masalah
options) yang ada. Sama halnya dengan perjuangan suatu masalah untuk
Dari sekian banyak alternatif kebijakan yang ditawarkan oleh para perumus
Pada tahap ini kebijakan yang telah dijalankan akan dinilai atau dievaluasi,
mempengaruhi satu sama lain. Tahap awal adalah penyusunan agenda, dalam
adopsi akan dipilih alternatif yang baik untuk dijadikan solusi bagi pemecahan
masalah publik.
bahwa secara umum analisis kebijakan dapat dikatakan sebagai suatu aktivitas
lima prosedur umum yang lazim dipakai dalam pemecahan masalah manusia:
19
masalah.
proses, yaitu:
20
masalah sosial, dan kemudian menetapkan suatu masalah sosial yang akan
dan positif, dan sesuai dengan visi dan agenda perubahan sosial.
didukung oleh bukti atau fakta yang relevan, terbaru, akurat dan memadai.
akan menjadi target naskah kebijakan kita. Bukti yang disertakan bisa
yang berbentuk policy study. Data bisa pula berasal data sekunder, yakni hasil
pemerintah. Naskah kebijakan yang berbentuk policy brief dan policy memo
yang ada pada saat ini dapat mengarah pada perbaikan-perbaikan, namun
penyumbang terhadap masalah dan menelisik kebijakan yang ada saat ini.
22
yang paling baik adalah fisibilitas dan efektivitas. Kebijakan yang terbaik
dampak dan tujuan keadaan yang hendak dicapai dari suatu kebijakan yang
diusulkan.
empirik dalam arti penilaian yang dilakukan tidak boleh hanya bersifat
spekulatif hipotetif, melainkan mesti diuji atau dikeluarkan dengan data atau
pemilihan terhadap alternatif yang paling tepat atau baik, maka peneliti harus
bersikap tidak memihak atau bias terhadap salah satu alternatif. Analisis
kebijakan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah analisis kebijakan yang
antara perumusan kebijakan dan implementasi, akan tetapi kedua hal tersebut
Keputusan adalah sebuah proses dan keputusan awal sering kali hanya
apa yang biasa digolongkan sebagai problem, informasi apa yang harus
pembuatan keputusan etrjadi di arena dan level yang berbeda-beda. Pada satu
level ada keputusan oleh aktor kebijakan tinggi (high policy actor) untuk
Pada level lainnya ada keputusan dari aktor lain. Beberapa keputusan lebih
Ruang Lalu Lintas Jalan, sedang yang dimaksud dengan Ruang Lalu Lintas
orang, dan / atau barang yang berupa Jalan dan fasilitas pendukung.
adalah kendaraan yang digerakkan oleh peralatan teknik yang berada pada
aspek kehidupan masyarakat untuk mewujudkan lalu lintas dan angkutan jalan
dengan selamat, aman, cepat, lancar, tertib dan teratur, nyaman dan efesien,
daratan.
a. Rambu jalan
b. Marka jalan
f. Fasilitas pendukung kegiatan lalu lintas dan angkutan jalan yang berada di
memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan serta sesuai dengan kelas jalan
26
Didalam pengertian umum yang diatur oleh Undang-Undang Lalu Lintas dan
secara limitative tentang apa yang dimaksud dengan pelanggaran lalu lintas.
Namun menurut Naning dan Ramdlon (1990; 19) Pelanggaran lalu lintas
penjelasan tentang pelanggaran lalu lintas yang lebih terperinci, maka perlu
handphone saat berkendara telah diatur dalam Pasal 106 yang berbunyi:
mematuhi ketentuan:
b. Marka Jalan;
Sementara itu, dalam Pasal 283 disebutkan bahwa setiap orang yang
pidana kurungan paling lama 3 bulan atau denda paling banyak Rp 750.000.
1. Konsep Transportasi
memenuhi kapasitas yang angkut, terpadu atau terintegrasi dengan antar moda
transportasi, tertib, teratur, lancar, cepat dan tepat, selamat, aman, nyaman dan
biaya terjangkau secara ekonomi. Sedangkan efisien dalam arti beban publik
sebagai pengguna jasa transportasi menjadi rendah dan memiliki utilitas yang
tinggi.
merupakan interaksi antara transportasi, tata guna lahan (land use), populasi
yang baik bagi pelayanan publik harus memenuhi tiga kriteria dasar, yaitu
Ketentuan kedua adalah keamanan, aspek rasa aman yang dirasakan oleh
tertutup dimana sarana transportasi tidak mudah diakses oleh pihak lain yang
dengan pra sarana yang khususPada era globalisasi saat ini, muncul
yang saat ini diminati oleh public dikarenakan kemudahan akses, efesien dan
transportasi yang baik bagi pelayanan publik harus memenuhi tiga kriteria
Ketentuan kedua adalah keamanan, aspek rasa aman yang dirasakan oleh
tertutup dimana sarana transportasi tidak mudah diakses oleh pihak lain yang
terpenuhinya waktu sampai ke tempat tujuan dengan cepat dan atau tepat.
Ketentuan ini hanya dapat terpenuhi bila sarana transportasi didukung dengan
2017)
31
transportasi dan pengembangan kegiatan pada sektor lain harus dianalisis dan
dalam jangka waktu tertentu, misalnya dalam tiap minggu, dan bulan).
muatan).
efektif dan efisien, dengan demikian kinerja kegiatan pada sektor-sektor lain
akan meningkat. Hal ini akan meningkatkan pendapatan per kapita, yang
transportasi harus diupayakan secara tepat, dalam artian tepat jenisnya, tepat
perpindahan orang dan atau barang dari satu tempat ke tempat lain dengan
pemindahan orang dan/barang dari satu tempat (asal) ke tempat lain (tujuan)
umum dilaksanakan oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha
Milik Daerah (BUMD), dan/atau badan hukum lain sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
Pasal 140 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan
e. Angkutan perdesaan.
Angkutan umum adalah pemindahan orang dan/atau barang dari suatu tempat
dasarnya adalah sarana untuk memindahkan orang dan atau barang dari satu
adalah angkutan kota (bus, minibus, dsb), kereta api, angkutan air, dan
angkutan udara.
Umum adalah badan hukum yang menyediakan jasa Angkutan orang dan/atau
memiliki:
35
transportasi berbasis online pada kota-kota besar di Indonesia. Pada saat ini,
sangat padat dan tidak karuan. Tingginya tingkat kemacetan dan polusi udara
menjadi alasan utama masyarakat enggan keluar rumah atau kantor. Padahal
di sisi lain, mereka harus gesit untuk memenuhi kebutuhan, misalnya untuk
transportasi online. Jasa transportasi berbasis online ini disebut juga dengan
tahun 2014.
36
Selain itu, saat ini teknologi merupakan kebutuhan yang sangat penting dalam
berbagai aspek, oleh karena itu setiap negara harus mampu bersaing dengan
Selain jasa angkutan penumpang, ada juga layanan antar barang (kurir)
dan belanja.
belum memiliki layanan antar barang atau belanja. Saat ini, Grabbike
serta di Jakarta.
D. Kerangka Pikir
Transportasi ojek online di Kota Bandar Lampung semakin diminati oleh publik
dengan banyaknya publik yang lebih memilih jasa Ojek online. Keberadaan
38
permasalahan hukum.
ini tidak memiliki paying hukum oleh pemerintah. Legalitas yang mengatur
keberadaan ojek online hingga saat ini tidak ada. Undang-undang Nomor 22
tahun 2009 tentang lalu lintas tidak memfasilitasi keberadaan motor sebagai
terhadap driver dan pengguna jasa terbilang rendah dan terlebih lagi kendaraan
Persoalan hukum yang timbul dari aktivitas ojek online adalah penggunaan
aplikasi handphone saat berkendara yang dilakukan driver ojek online telah
melanggar perutan lalu lintas. Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes
saat berkendara akan diberi sanksi tilang. Peraturan ini tidak terkecuali untuk
para pengemudi ojek online yang kerap menggunakan ponsel saat berkendara
ataupun orang lain. Bisa terjadi kecelakaan, jika pegang Handphone terus akan
melanggar rambu, jadi bisa saja ditilang. (Sumber: berita online Kompas pada 4
Maret 2018 yang berjdul berjudul Dirlantas: Pengendara yang Main Handphone
dan masa lalu dari diterapkannya alternatif kebijakan, Evaluasi, yang berisi
Berikut ini adalah alur pikir peneliti yang digambarkan sebagai berikut:
1. Definisi 4. Deskripsi
2. Prediksi 5. Evaluasi
3. Preskripsi