Anda di halaman 1dari 1

Perusahaan rokok dari sisi teori etika teleolog

Teori teleologi menyatkan bahwa nilai moral suatu tindakan ditentukan semata-mata oleh
konsekuensi tindakan tersebut.
a. Perusahaan Rokok menurut Teori Egoisme Etis
Menurut teori ini , Perusahaan rokok dianggap beretika karena didasarkan pada
kepentingan/kebahagiaan si pelaku , yakni tujuan dari bisnis yaitu mencari
keuntungan dan mengembangkan diri.
b. Perusahaan Rokok menurut Teori Altruisme Etis
Menurut teori ini , Perusahaan Rokok akan dianggap beretika oleh Perokok Aktif dan
dianggap tidak beretika oleh Perokok Pasif.
Mengapa ? Karena menurut teori ini , perusahaan rokok mendatangkan kebaikan
dan kebahagiaan si Perokok Aktif ,tetapi mendatangkan keburukan bagi Perokok
Pasif , dan oleh karenanya , baik buruknya perusahaan rokok menurut teori altruism
etis adalah tergantung siapakah “orang lain” tersebut.
c. Perusahaan Rokok menurut Teori Utilitarianisme
Menurut teori ini, Perusahaan Rokok diibaratkan sebagai dua mata pisau dalam
kondisi dilematis. Kenapa? Satu sisi pemerintah diuntungkan dengan pemerimaan
Negara dari Cukai dan PPN, membuka lapangan pekerjaan, serta ekspor tembakau
oleh petani tembakau. Namun, disisi lain pemerintah juga menanggung dampak
negatif yaitu meningkatkan anggaran kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai