PERATURAN MENTERI NEGARA RI
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NOMOR 01
TAHUN 2009
PELAYANAN TERPADU BAGI SAKSI DAN / ATAU KORBAN TINDAK PIDANA PERDAGANGAN
NO. JENIS PELAYANAN
1 2
1 Penanganan pengaduan masyarakat
tentang perdagangan orang
2 Pelayanan rehabilitasi kesehatan
bagi saksi dan/atau korban TPPO
3 Bantuan pelayanan hukum bagi saksi
dan / atau korban TPPO
4 Pelayanan rehabilitasi sosial bagi
saksi dan/atau korban TPPO
5 Pelayanan pemulangan bagi saksi
dan/atau korban TPPO
6 Pelayanan reintegrasi sosialbagi
saksi dan/atau korban TPPO
INDIKATOR STANDAR PELAYANAN MINIMAL
TENTANG
ORANG DI KABUPATEN / KOTA
STANDAR PELAYANAN MINIMAL BATAS
WAKTU
KETERANGAN
PENCAPA
INDIKATOR NILAI
IAN
3 4 5 6
1. Persentase cakupan ketersediaan petugas yang 100% 2014
mempunyai kemampuan untuk menindak lanjuti
pengaduan masyarakat tentang Tindak Pidana
Perdagangan Orang
2. Persentase cakupan pelayanan rehabilitasi
kesehatan yang diberikan oleh petugas yang terlatih 100% 2014
3. Persentase cakupan pelayanan rehabiitasi 70% 2014 Prioritas wilayah pengirim,penerima,
kesehatan yang menyediakan ruang dan sarana transit dan perbatasan perdagangan
khusus bagi saksi dan/atau korban TPPO di rumah orang Juknis.
sakit atau puskesmas
4. Persentase cakupan pemberian bantuan hukum 70% 2014 Penegak hukum adalah polisi,jaksa dan
kepada saksi dan/atau korban TPPO yang diberikan hakim yang terlatih dan berperspektif
oleh penegak hukum korban.
5. Persentase cakupan pelayanan bantuan rehabilitasi 100% 2014 Tenaga rehabilitasi sosial adalah
sosial di rumah perlindungan sosial dan sejenisnya Psikolog,tokoh agama,psikiater,
kepada saksi dan/atau korban TPPO oleh petugas pekerja sosial.
rehabilitasi sosial.
6. Persentase cakupan pelayanan yang diberikan 100% 2014
kepada saksi dan/atau korban TPPO untuk
pemulangan ke daerah asal
7. Persentase cakupan pelayanan reintegrasi sosial
kepada saksi dan/atau korban TPPO yang kembali
ke keluarga pengganti dan masyarakat lainnya 100% 2014