“Cepat bawa kotoran busuk ke sini,” bisik Abu Jahal kepada temannya.
Abu Jahal segera mengambil kotoran itu dan melemparkannya ke arah Nabi Muhammad Saw yang
sedang sujud.
Mereka mengejek Nabi Muhammad Saw yang tetap bersujud karena punggungnya penuh kotoran.
Sahabat-sahabat Nabi Muhammad Saw tidak ada yang berani membersihkan kotoran tersebut.
Salah seorang sahabat segera ke rumah Nabi Muhammad Saw dan memberitahu putri Nabi, Fatimah.
Fatimah sedih melihat ayahnya diejek dan ditertawakan oleh Abu Jahal dan kawan-kawannya.
Fatimah segera membersihkan kotoran di punggung dan kepala Nabi Muhammad Saw.
Setelah kotoran dibuang dari punggung Nabi Muhammad Saw, barulah beliau bisa mengangkat
kepalanya dan menyelesaikan shalatnya.
Tiba-tiba, Utbah bin Abi Muith mengambil sorban Nabi Muhammad Saw dan melipatkannya.
Sorban itu diikatkan ke leher Nabi Muhammad Saw dan ditariknya dengan kuat.
Abu Bakar menarik Utbah bin Abi Muith dan membantingkannya ke lantai sampai Utbah bin Abi Muith
terkapar.
“Apa kamu akan membunuh seseorang yang berkata, ‘Tuhanku itu Allah’ sedangkan dia datang
membawa bukti yang benar dari Allah!” Abu Bakar membentak Utbah bin Abi Muith.
Utbah bin Abi Muith segera lari meninggalkan Nabi Muhammad Saw dan Abu Bakar.