Sistem Quickbird
Orbit 600 km, 98.2o, sun-synchronous, 10:00 AM
crossing
Sensor linear array CCD
Swath Width 20 km (CCD-array)
Off-track viewing Tidak tersedia
Revisit Time
Band-band Spektral (µm) 0.45 -0.52 (1), 0.52-0.60 (2), 0.63-0.69 (3),
0.76-0.90 (4), 1.55-1.75 (5), 10.4-12.50 (6),
2.08-2.34 (7), 0.50-0.90 (PAN)
3. Keunggulan
Quickbird menjawab kebutuhan itu. Resolusi 60 cm bila dipadukan dengan
saluran multispektralnya akan menghasilkan pan-sharped image, yang mampu
menonjolkan variasi obyek hingga marka jalan dan tembok penjara. Citra ini mudah
sekali diinterpretasi secara visual. mampu menyajikan data dengan resolusi hingga 61
cm. Dengan resolusi setinggi ini, sebuah lokasi permukiman dapat diidentifikasi per
individu bangunan, sebuah jaringan jalan dapat didentifikasi sebagai poligon dua sisi, dan
yang tidak kalah pentingnya adalah pemesanan data sangat mudah dilakukan, tidak
serumit pembuatan foto udara yang mengharuskan adanya security clearance (ijin dari
pihak keamanan), ijin jalur terbang, sewa hanggar, sewa pesawat dll. Harga citra
quickbird murah, lebih murah dari yang dibayangkan orang. Cukup dengan investasi US$
18 atau setara dengan Rp. 170ribu rupiah saja untuk setiap kilometer persegi, kita dapat
memperoleh foto satelit yang sangat detail.
4. Kelemahan / kekurangan
Satelit quickbird Jangkauan liputan satelit resolusi tinggi seperti Quickbird sempit
(kurang dari 20 km) karena beresolusi tinggi dan posisi orbitnya rendah, 400-600 km di
atas Bumi.
Spesifikasi QuickBird:
- Launch Date: October 18, 2001
- Vehicle: Delta II
- Site: SLC-2W, Vandenberg Air Force Base, California, USA
- Expected Mission Life: through early 2014
Komponen QuickBird:
- Dimensions: 2400 pounds, 3.04-m long
- Control Systems: 3-axis stabilized (star tracker, inertial reference unit, reaction wheels
and GPS)
- Onboard Storage Capacity: 128 gigabytes
- Ground Communication Systems:
Imagery downlink – 320 megabytes per second, X-band
Maintenance – 4, 16 and 256 kilobytes per second (Kbps), X-band; 2 Kbps, S-
band uplink
- Focal Plane:
6 overlapping panchromatic detector chip assemblies (DCAs) – 27,888 individual
detectors (27,568 ignoring overlap)
6 overlapping multispectral DCAs – 6,972 individual detectors (8,892 ignoring
overlap) per spectral band
Karakter Orbit:
- Altitude:
450 km (pre-mid 2011, early 2013 and on)
482 km (start mid 2011 with gradual descent)
- Period: 93.4 minutes
- Inclination: 97.2°
- Direction: sun-synchronous circular, north to south (across the lit side of Earth)
- Equatorial Crossing Time: 10:00 AM local time (approximate; across lit side of Earth)
- Revisit Frequency: (at 40° lat)
450-km altitude – 2.4 days (< 45° off-nadir); 5.9 days (< 20° off-nadir)
482-km altitude – 2.5 days (< 45° off-nadir); 5.6 days (< 20° off-nadir)
Sistem Pencitraan:
- Spectral Bands:
Panchromatic
4-band multispectral (blue, green, red and NIR)
- Sensor Resolution:
450-km altitude – 61-cm panchromatic & 2.40-m multispectral (at nadir)
482-km altitude – 65-cm panchromatic & 2.62-m multispectral (at nadir); 73-cm
panchromatic & 2.90-m multispectral (at 20° off-nadir)
- Spectral Band Wavelength Range: (minimum, center, maximum edge; in nm)
Panchromatic – 405, 729, 1053
Blue – 430, 488, 545
Green – 466, 543, 620
Red – 590, 650, 710
NIR – 715, 817, 918
- Dynamic Range: 11-bits
Kemampuan Mengkoleksi:
- Footprint Width: (at nadir)
450-km altitude – 16.8 km
482-km altitude – 18.0 km
- Maximum Collection Geometry:
450-km altitude – 360 km x 16.8 km (long strips only)
482-km altitude – 360 km x 18 km (long strips only)
- Retargeting Ability: (time to slew 200 km)
450-km altitude – 38 seconds
482-km altitude – 37 seconds
- Daily Collection Capacity: 200,000 sq km
- Georeferenced Horizontal Accuracy: 23-m CE90 (global average, dependent on terrain)
Daftar Pustaka